Menjarah
Menjarah
Menjarah
Berita

Harimau Keluar Hutan Diduga Terganggu Akibat Ulah Manusia

800
×

Harimau Keluar Hutan Diduga Terganggu Akibat Ulah Manusia

Share this article
Penampakan seekor harimau di halaman sebuah masjid di Kabupaten Solok, Sumatra Barat. | Sumber: Tangkapan layar CCTV
Penampakan seekor harimau di halaman sebuah masjid di Kabupaten Solok, Sumatra Barat. | Sumber: Tangkapan layar CCTV

Gardaanimalia.com –  Sebuah rekaman CCTV memperlihatkan harimau sumatera berkeliaran di beranda Masjid Alisma Alius, diduga terganggu akibat aktivitas masyarakat di dalam hutan.

Demikian disampaikan oleh Kepala Sub Bagian Tata Usaha BKSDA Sumatra Barat Dian Indriati, pada Jumat (31/5/2024) dikutip dari GoRiau.

Tempat harimau muncul, yaitu Lubuk Selasih, Nagari Batang Barus, Kecamatan Gunung Talang, Kabupaten Solok itu berada di sekitar hutan yang merupakan habitat satwa.

“Permukiman masyarakat tersebut dikelilingi kawasan hutan konservasi suaka margasatwa dan hutan lindung,” ujar Dian Indriati.

Kemunculan satwa endemik Sumatra itu bukan terganggu akibat adanya masyarakat yang tinggal di Lubuk Selasih, melainkan lantaran aktivitas masyarakat yang masuk ke hutan.

“[Masyarakat] melakukan pemikatan terhadap burung dan mereka juga takut dengan adanya harimau. Sehingga, membuat bunyi-bunyian dan tentunya membuat harimau keluar dari habitatnya”.

Harimau sumatera (Panthera tigris sumatrae) adalah satwa yang dilindungi dalam Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor P.106 Tahun 2018.

Pun, dalam Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya. Jika melanggar, maka warga dapat dikenai sanksi pidana penjara dan denda Rp100 juta.

Kronologi Kejadian

Keberadaan mamalia di halaman Masjid Alisma Alius tersebut diunggah oleh akun Instagram @infosumbar, Jumat (31/5/2024). Setelahnya, video lantas menjadi viral.

Berdasarkan keterangan warga, kehadiran harimau di pekarangan masjid tersebut adalah kejadian yang keempat kalinya. Akan tetapi, terakhir ini terdokumentasi dengan jelas oleh CCTV.

Seorang penjaga warung bernama Defi mengaku bahwa dirinya pernah melihat harimau sumatera pada saat sedang membuka pintu warung.

“Tampak seekor harimau dari arah hutan berjalan ke pekarangan masjid,” ujarnya kepada TribunPadang, Jumat (31/5/2024).

Menyaksikan hal tersebut, Ia pun mengurungkan diri untuk keluar warung sebab ketakutan melihat harimau yang cukup besar tersebut.

Menurut Defi, dirinya sudah empat kali menerima informasi tentang kemunculan satwa tersebut di halaman masjid. “Namun, yang tampak secara langsung baru sekali itu dan cukup besar,” ujarnya.

“Paginya saya langsung menceritakan pada pengurus masjid dan membuat laporan ke pihak BKSDA,” terangnya.

Harimau Dihalau ke Hutan

Sebelumnya, Kepala BKSDA Sumatra Barat Lugi Hartanto mengonfirmasi bahwa pihaknya menerima laporan pada Kamis (30/5/2024) sekira pukul 02.00 WIB.

Pihak BKSDA bersama Tim Pagari langsung turun menindaklanjuti informasi kemunculan harimau dengan melakukan upaya mitigasi dan mengedukasi agar masyarakat tenang.

“Tim melakukan upaya penggiringan satwa ke habitatnya yang berbatasan langsung dengan habitatnya di kawasan hutan,” jelas Lugi.

Penghalauan tersebut guna mengantisipasi korban jiwa, baik dari pihak masyarakat maupun satwa. Selain itu, juga untuk menenangkan masyarakat yang tinggal di Lubuk Selasih.

“Tim juga berkoordinasi dengan Polsek Gunung Talang, Polres, Babinsa dan Pemerintahan Nagari untuk membantu melakukan penggiringan. Hingga tadi malam, tim gabungan masih melakukan penghalauan bersama,” paparnya.

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments