Menjarah
Menjarah
Menjarah
Berita

Jalani Rehabilitasi Selama 3 Bulan, Gisel Akhirnya Dilepasliarkan

651
×

Jalani Rehabilitasi Selama 3 Bulan, Gisel Akhirnya Dilepasliarkan

Share this article
Jalani Rehabilitasi Selama 3 Bulan, Gisel Akhirnya Dilepasliarkan
Pelepasliaran Gisel. Foto: Klik Samarinda

Gardaanimalia.com – Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Kalimantan Timur dan Center for Orangutan Protection (COP) baru saja melepasliarkan satu individu orangutan kalimantan (Pongo pygmaeus). Primata dilindungi itu ditemukan masuk ke Dusun Karet pada Desember 2020 silam. Saat itu orangutan keluar dari habitatnya di Taman Nasional Kutai untuk mencari makan.

Kepala BKSDA Kaltim, Nur Patria, menceritakan primata yang diberi nama Gisel oleh warga setempat itu sudah sempat dikembalikan ke hutan.

pariwara
usap untuk melanjutkan

“Karena masih liar, kami langsung kembalikan ke hutan. Tiga hari setelah dilepas di hutan, (orangutan) kembali ke pos ranger dan mengetuk pintu. Minta makan,” terangnya sebagaimana dikutip dari laman Antaranews.

Setelah itu, Gisel dibawa ke Bornean Orangutan Rescue Alliance (BORA) yang dikelola oleh COP untuk menjalani proses rehabilitasi. Di sana, Gisel belajar untuk mencari makanan sendiri di alam bebas dan ditumbuhkan kembali insting liarnya.

Baca juga: Kabar Gembira! Peneliti Temukan Burungbuah Jenis Baru di Papua

“Dalam tiga bulan, Gisel sudah kami anggap lulus dan bisa dilepasliarkan kembali,” jelas Widi Nursanti, Manajer BORA.

Widi juga mengatakan bahwa Gisel sudah terampil memilih pakan, membuat sarang, dan juga tahu bahaya maupun musuh bagi orangutan. Selain itu, primata ini juga sudah dipastikan dalam keadaan sehat. Tidak ada penyakit yang dapat menulari orangutan seperti HIV, TBC, hepatitis A maupun B.

Namun, kali ini primata yang usianya diperkirakan 4-5 tahunan ini tidak dikembalikan ke TNK. Gisel dilepasliarkan di Hutan Lindung Sungai Lesan (HLSL) yang berada di Kecamatan Kelay, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur. Lokasi pelepasliaran tersebut dikelola oleh COP dan sudah ada lima individu orangutan yang dilepaskan di lokasi tersebut sejak tahun 2017.

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments