Menjarah
Menjarah
Menjarah
Edukasi

Populasi “Saola” Kritis! Berikut Fakta-Fakta yang Menyertainya

4109
×

Populasi “Saola” Kritis! Berikut Fakta-Fakta yang Menyertainya

Share this article
Populasi “Saola” Kritis! Berikut Fakta-Fakta yang Menyertainya
Saola (Pseudoryx nghetinhensis). Foto: Pinterest

Gardaanimalia.com – Saola, hewan langka ini pertama kalinya ditemukan di alam liar pada tahun 1992. Mamalia ini masuk dalam daftar hewan endemik yang dimiliki oleh negara Vietnam. Sementara itu, meski menjadi hewan endemik, kondisi saola saat ini sudah berada di ambang kepunahan atau kritis. Lalu, apa upaya yang dilakukan oleh Pemerintah Vietnam untuk mengatasinya? Berikut informasi tentang saola, hewan langka dengan status kritis, beserta fakta-fakta yang menyertainya.

Tentang Saola

Saola memiliki sebutan lain, yaitu si Unicorn Asia dengan nama latin Pseudoryx nghetinhensis. Pada dasarnya wajah saola lebih mirip sapi dengan dua tanduk di kepala. Meskipun tanduk pada saola bisa tumbuh mencapai sepanjang 50 cm. Saola memiliki rambut tebal berwarna cokelat, cokelat kemerahan, sampai hitam. Nah, untuk bagian ekor juga berbeda dari sapi. Saola memiliki ekor yang pendek dan berambut cukup lebat.

pariwara
usap untuk melanjutkan

Saola termasuk hewan diurnal, aktif di siang hari dan mulai beristirahat saat matahari tenggelam. Makanan favorit Saola adalah rumput dan dedaunan. Untuk berkembangbiak, saola yang hidup di Vietnam dan Laos memiliki jadwal yang berbeda. Jika saola Vietnam berkembangbiak di bulan Februari–Maret, maka saola Laos, berkembangbiak di bulan April–Juni. Saola betina biasanya hanya melahirkan satu anak, yang akan dirawat sampai berumur 8 bulan. Sedangkan untuk masa hidup, saola bisa mencapai umur 8–12 tahun.

Habitat dan Populasi Saola

Sebagai hewan khas Asia, saola hanya hidup di dalam hutan Vietnam dan Laos. Habitat saola diketahui berada di lereng Pegunungan Annamite, hutan pegunungan terbatas di perbatasan barat laut–tenggara. Hutan perbatasan ini berada di antara Vietnam dan Republik Demokratik Rakyat Laos. Wilayah ini memiliki suhu tropis–subtropis. Saola diduga akan berada di hutan pegunungan pada musim basah, dan akan bergerak turun ke dataran rendah pada musim dingin.

Hewan mamalia yang hampir punah ini, pertama kali ditemukan pada tahun 1992. Penghitungan populasi yang akurat terhadap saola belum diambil. Namun, IUCN memperkirakan total populasi menjadi antara 70–750. Dari jumlah tersebut, sekitar 100 ekor berada di kawasan lindung dan terus menurun.

Penyebab populasi saola terus mengalami penurunan dikarenakan perburuan saola oleh warga untuk dijadikan penghias rumah dan deforestasi hutan yang kini semakin diperparah dengan padatnya penduduk. Akibatnya, saola semakin jarang terlihat hidup sejak penemuannya, dan dianggap kritis bahkan terancam punah.

Upaya Pemerintah Vietnam Melindungi Saola

Setelah saola masuk dalam daftar hewan yang terancam punah, pemerintah Vietnam mengambil tindakan untuk mencegahnya. Melalui organisasi peduli lingkungan (WWF), pemerintah setempat melakukan tindakan pelestarian atau konservasi. Harapannya, dengan adanya konservasi ini, populasi saola bisa bertambah dan tidak sampai menjadi hewan langka. Berikut beberapa upaya lain yang dilakukan oleh pemerintah Vietnam untuk melindungi habitat saola:

  • Pada tahun 2006, IUCN menciptakan sebuah Kelompok Kerja Saola untuk melindungi populasi saola dan habitatnya.
  • Sejak penemuan saola, WWF ikut membantu dalam penguatan dan pembangunan kawasan lindung. Selain itu, juga ikut serta dalam penelitian, pengelolaan hutan dengan berbasis masyarakat, dan penguatan penegakan hukum.
  • Mengelola Vu Quang Nature Reserve.
  • Mendirikan dua konservasi cadangan baru, yang berdekatan, yaitu di Thua Thien Hue dan di Quang Nam, Vietnam.

Demikian informasi tentang saola, hewan endemik Vietnam yang hampir punah. Semoga bermanfaat!

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
1 Comment
Newest
Oldest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments
trackback
3 years ago

[…] Baca juga: Populasi “Saola” Kritis! Berikut Fakta-Fakta yang Menyertainya […]

FATWA: Orangutan juga merantau! | Ilustrasi: Hasbi Ilman
Edukasi

Gardaaniamlia.com – Garda Animalia mengeluarkan FATWA (Fakta Satwa) pertama. Sebuah seri fakta singkat di dunia persatwaliaran. Yuk, simak!…