Menjarah
Menjarah
Menjarah
Puisi

Sebuah Puisi: Pesanku Untukmu

3346
×

Sebuah Puisi: Pesanku Untukmu

Share this article

Oleh:

Niken Triatna Sari

pariwara
usap untuk melanjutkan

***

Aku datang untuk meminta

Tapi aku ditolak sampai celaka

Aku hanya meminta sisa-sisa

Untuk bertahan hidup sampai ajal tiba

Aku tahu tubuhku bau

Rontok buluku

Hitam kukuku

Tak enak dipandang mukaku

Tapi aku mohon padamu

Jangan biarkan tanganmu memukulku

Menendang tubuhku

Membasahi bulu

Melempar batu

Mengucap kata ‘misuh’

Kalau aku bisa memilih

Pasti anggora dan persia yang kupilih

Ternyata, aku tak bisa memilih

Menjadi kucing yang selalu manusia pilih

***

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments
silent forest
Puisi

Sejenak dongakkan kepala ‘Kan kau lihat sekelebat berhambur adiwarnapariwara usap untuk melanjutkanMeriah melesat berebut kekasih Adu para jantan…