Menjarah
Menjarah
Menjarah
Berita

Sedih! Penyu Hijau Ditemukan Mati Dalam Keadaan Sirip Terpotong Sebelah

1951
×

Sedih! Penyu Hijau Ditemukan Mati Dalam Keadaan Sirip Terpotong Sebelah

Share this article
Sedih! Penyu Hijau Ditemukan Mati Dalam Keadaan Sirip Terpotong Sebelah
Bangkai penyu hijau yang siripnya terpotong. Foto: Ridwan Alimuddin

Gardaanimalia.com – Bangkai seekor penyu hijau (Chelonia mydas) ditemukan di Pulau Panampeng, Kepulauan Tonyamang, Teluk Mandar, Sulawesi Barat, pada Jumat (9/7/2021). Pada saat ditemukan bangkai penyu langka itu terapung di tepi hutan mangrove. Mirisnya, tubuhnya sudah tidak utuh. Seperti diberitakan oleh National Geographic Indonesia, salah satu sirip penyu hijau itu sudah terpotong.

“Dulu mungkin dia lahir di sini, mungkin dia sudah sering ke sini untuk bertelur. Kali ini dia kembali bukan kuduanya tapi untuk dikuburkan,” ucap Ridwan Alimuddin yang menemukan penyu tersebut.

pariwara
usap untuk melanjutkan

Ia mengaku bahwa bangkai penyu tersebut awalnya dilihat oleh temannya yang kemudian memberi informasi kepada Ridwa.

“Ada teman yang menginformasikan ada bangkai penyu. Dia lihat saat jalan kaki dari tempat berlabuh ke lokasi kami berkemah,” terangnya.

Baca juga: Perdagangan Satwa Dilindungi di Pasar Burung Plered Meningkat Tajam

Untuk diketahui, penyu hijau merupakan penyu terbesar kedua dan memiliki warna kuning kehijauan atau coklat hitam gelap. Spesies ini dikenal sebagai hewan herbivora dan makanannya adalah alga. Saat musim bertelur, penyu betina dapat menghasilkan kurang lebih 115 butir telur.

Saat ini status dari penyu hijau yaitu terancam punah. Populasinya kian menurun karena berbagai macam faktor. Salah satunya karena perburuan yang untuk mendapatkan dagingnya maupun sisiknya yang bisa dibuat hiasan. Di Indonesia, spesies ini masuk daftar satwa dilindungi berdasarkan Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI Nomor P.106/MENLHK/SETJEN/KUM.1/12/2018.

Penyu hijau dapat ditemukan di perairan barat Indonesia tepatnya di Aceh, Sumatera Barat, Bangka Belitung, dan Kepulauan Riau. Di perairan tengah juga dapat dijumpai di daerah Kepulauan Seribu, Jawa Barat, Karimun Jawa, Kalimantan Barat dan Kalimantan Timur. Sedangkan di perairan timur Indonesia, hewan ini ditemukan di Sulawesi, Bali, NTT, NTB, Maluku, dan Papua.

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments