Harimau Sumatera Dicurigai Memangsa Ternak Warga

Gardaanimalia.com - Seekor sapi milik warga Desa Lubuk Mandarsah, Kecamatan Tengah Ilir, Tebo, Jambi diduga menjadi mangsa harimau sumatera.
Zulfan Saripudin, Kepala Desa Lubuk Madrasah menerangkan, sebelumnya ia mendapat laporan bahwa terdapat sapi warga yang hilang.
Dalam menindaklanjuti laporan tersebut, Zulfan Saripudin meminta bantuan Ketua RT agar melakukan pengecekan pada lokasi kejadian.
Pihak desa kemudian menghubungi BKSDA Jambi untuk mengusut hilangnya sapi warga, karena sebelumnya terdapat harimau yang pernah menerkam ternak.
"Setelah pencarian yang dilakukan sekitar pukul 10.00 WIB, ternyata sapi tersebut ditemukan di RT 13 Dusun Melako dengan keadaan mati. Bagian buntut sapi habis dimakan, dan bagian leher berlubang, dapat kita simpulkan sapi tersebut dimakan binatang buas atau harimau," jelas Zulfan Saripudin, Selasa (09/11), seperti yang dilansir dalam metrojambi.
Namun, Zulfan mengakui bahwa pada saat kejadian belum dapat memastikan apakah yang memangsa hewan ternak milik warga itu adalah harimau sumatera atau binatang lain.
“Tapi setelah ditelusuri jejak telapak kaki, dan cakaran di leher sapi tim BKSDA membenarkan bahwa hewan ternak milik warga benar dimangsa harimau sumatera” imbuhnya, dikutip dari jambi.tribunnews.
Setelah muncul kejadian tersebut, pemerintah Desa Lubuk Madrasah pun membuat surat imbauan untuk mengurangi aktivitas di perkebunan dan tidak boleh melakukan aktivitas di perkebunan sendirian.
Kemudian Zulfan Saripudin menambahkan agar pakan hewan ternak harus dicari oleh pemiliknya untuk mencegah hewan ternak berkeliaran sembarangan.
Surat imbauan yang sudah dikeluarkan itu berlaku hingga tim MKK dan BKSDA Jambi menyatakan kondisi sudah aman.

Kabar Baik, Dua Ekor Harimau Lahir di Suaka Barumun!
06/05/25
Konflik kembali Terjadi, Ternak Warga Ditemukan Mati di Area Sawah
25/04/25![Berpacu dengan Kepunahan [3]](https://gardaanimalia.cloudapp.web.id/uploads/1742879417_fd2dc5f16700a5b9fff5.jpg)
Berpacu dengan Kepunahan [3]
25/03/25![Ambulans untuk Harimau Sumatera [2]](https://gardaanimalia.cloudapp.web.id/uploads/1742875241_b9bd802809c6c35df99a.jpg)
Ambulans untuk Harimau Sumatera [2]
25/03/25![Bisnis Cuan Berbalut Kepahlawanan [1]](https://gardaanimalia.cloudapp.web.id/uploads/1742875243_39937082cc8949808434.jpg)
Bisnis Cuan Berbalut Kepahlawanan [1]
25/03/25
Buntut Konflik di Riau, Harimau Masuk Boxtrap untuk DIevakuasi
22/03/25
Tiga Individu Baru Badak Jawa Terdeteksi di Ujung Kulon

Ternyata Amir Simatupang Pernah Tawarkan Taring Harimau Seharga Rp50 Juta

Kabar Baik, Dua Ekor Harimau Lahir di Suaka Barumun!

Hampir setiap Malam Beruang Madu Berkeliaran di Kabupaten Abdya

WN Tiongkok jadi Tersangka Perdagangan Cula Badak di Manado

Pembangunan Suaka Badak Sumatera di Aceh Timur Segera Rampung

Saksi Nyatakan Sisik Trenggiling Tidak Terdaftar sebagai Barbuk di Polres Asahan

Bukan hanya Sisik, Alex Tanyakan Kulit Harimau pada 2 Anggota TNI

Tahap Kedua Pelepasliaran, 182 Ekor Kura-Kura Moncong Babi kembali ke Alam

Dua Pelaku Perdagangan Organ Satwa Dilindungi Diserahkan ke JPU

Seri Macan Tutul Jawa: Upaya Yayasan SINTAS Selamatkan Predator Puncak Tersisa di Jawa

Perburuan Burung di TN Ujung Kulon Berujung 2 Tahun Pidana

Bripka Alfi Siregar ‘Amnesia’ di Pengadilan, Hakim Dorong Penetapannya jadi Tersangka

Batal Vonis Bebas, Willy Pembeli Cula Badak Dibui 1 Tahun

Kabar Baru, Pria asal AS Dijatuhkan Hukuman atas Kasus Penyiksaan Monyet

Jadi Saksi Ahli, Hinca Panjaitan Pakai Kaos Save Trenggiling ke Pengadilan

Konflik kembali Terjadi, Ternak Warga Ditemukan Mati di Area Sawah

Disebut Dapat ‘Bagian’ dari Perdagangan Sisik Trenggiling, Hakim Minta Kanit Polres Asahan Dipanggil

Serka Yusuf dan Serda Dani Jemput 1,2 Ton Sisik Trenggiling dari Polres Asahan di Malam Hari

Terdakwa Kasus 292,3 Kilogram Sisik Trenggiling Divonis Bebas!
