Thomas Raider Penjual Orangutan Resmi Ditahan

3 min read
2022-07-29 22:00:27
Iklan
Belum ada deskripsim Lorem ipsum dolor sit amet, corrupti tempore omnis esse rem.



Gardaanimalia.com - Kasus perdagangan orangutan sumatera dengan tersangka berinisial TDR yang sebelumnya bernama Thomas Raider Chaniago, resmi ditahan sejak Rabu (27/7).

Sebelumnya, pada Selasa (19/7), berkas perkara TDR dinyatakan lengkap (P21) oleh Kejaksaan Tinggi Sumatra Utara. Kasusnya akan ditangani oleh Cabang Kejaksaan Negeri Deli Serdang di Labuhan Deli.

Kepala Seksi Penerangan dan Hukum Kejaksaan Tinggi Sumatra Utara, Yosgernold A Tarigan mengatakan, bahwa remaja 18 tahun itu benar sudah ditahan.

"Tersangka ditahan di Rutan Klas I Labuhan Deli, Kota Medan," kata Yos, Jumat (29/7) dilansir dari IDNTimes.

Sementara, Kepala Cabang Kejaksaan Negeri Deli Serdang, Anggara Suryanagara melalui Kasubsi Tipidum/Pidsus, Putra Siregar menyebut, perkara TDR akan segera disidangkan.

"Pekan depan akan kami limpahkan ke pengadilan untuk disidangkan," ungkap Putra Siregar.

Menurut Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya, tersangka TDR terancam hukuman maksimal 5 tahun penjara dan denda paling banyak Rp100 juta.

Sebelumnya, tepat pada 28 April 2022 lalu, TDR ditangkap oleh Polda Sumatra Utara dalam operasi yang dilakukan di Jalan Haji Anif, Komplek Cemara Asri, Kabupaten Deli Serdang.

Berdasarkan berkas perkara nomor LP/881/IV/2022/SPKT/POLDA SUMATERA UTARA, TDR dibekuk bersama dengan empat teman lainnya, yaitu berinisial AR (20), HY (18), RHN (17) dan PAS (17).

Saat penangkapan, pihak kepolisian menemukan satu bayi orangutan sumatera (Pongo abelii) yang hendak dijualnya. Satwa itu didapati berada dalam mobil yang ditumpangi oleh kelima orang tersebut.

Namun, proses hukum hanya dilakukan kepada TDR. Sedangkan empat rekan lainnya hanya dianggap sebagai saksi, walaupun diduga juga terlibat dalam perdagangan satwa dilindungi itu.

Kepala Divisi Sumber Daya Alam LBH Medan, Muhammad Alinafiah Matondang menyebut, kasus yang menjerat TDR adalah kejahatan luar biasa (extraordinary crime). 

"Satu orangutan dalam habitat hilang, dampaknya akan begitu signifikan pada ekosistem kita. Tentunya akan memberikan dampak buruk pada kehidupan manusia," tegasnya.

Dalam menangani kasus tersebut, dia mendorong agar penegak hukum bisa transparan, serta dapat mengembangkan kasusnya. Karena, kata Ali, aparat harus berani dan mau membongkar jejaring perdagangan satwa hingga ke akarnya.

"Kita tidak yakin ini hanya dijalankan oleh satu orang. Ini pasti ada pihak lain yang lebih besar," tandasnya.

Tags :
orangutan orangutan sumatera perdagangan orangutan
Writer:
Pos Terbaru
Menjelang Tengah Malam, si Manis yang Melintasi Jalan Berhasil Dievakuasi
Menjelang Tengah Malam, si Manis yang Melintasi Jalan Berhasil Dievakuasi
Berita
13/03/25
FLIGHT: Penyelundupan Burung Kicau sudah Seperti Minum Obat, Tiga Kali Sehari!
FLIGHT: Penyelundupan Burung Kicau sudah Seperti Minum Obat, Tiga Kali Sehari!
Berita
13/03/25
Jual Sepatu sekaligus Pipa Rokok Gading Gajah, FS Diringkus Polisi
Jual Sepatu sekaligus Pipa Rokok Gading Gajah, FS Diringkus Polisi
Berita
13/03/25
Harimau dalam Kondisi Cacat Masuk Kandang Jebak di Kabupaten Agam
Harimau dalam Kondisi Cacat Masuk Kandang Jebak di Kabupaten Agam
Berita
12/03/25
Bayi Gajah yang Tersesat di Kebun Sawit Dievakuasi ke PLG Minas
Bayi Gajah yang Tersesat di Kebun Sawit Dievakuasi ke PLG Minas
Berita
11/03/25
Seekor Beruang Madu Terluka Akibat Jerat di Kawasan Konservasi Riau
Seekor Beruang Madu Terluka Akibat Jerat di Kawasan Konservasi Riau
Berita
11/03/25
Kekerasan terhadap Lumba-Lumba di Muna dan Pentingnya Edukasi Masyarakat Terkait Satwa Dilindungi
Kekerasan terhadap Lumba-Lumba di Muna dan Pentingnya Edukasi Masyarakat Terkait Satwa Dilindungi
Berita
11/03/25
Dugong yang Tidur, Semoga Tidak Selamanya
Dugong yang Tidur, Semoga Tidak Selamanya
Edukasi
10/03/25
Sebanyak 243 Reptil Diselundupkan, 40 Persen di Antaranya Mati
Sebanyak 243 Reptil Diselundupkan, 40 Persen di Antaranya Mati
Berita
10/03/25
Kasus Berlanjut, Sekarung Sisik Trenggiling Diserahkan ke Kejati Sumut
Kasus Berlanjut, Sekarung Sisik Trenggiling Diserahkan ke Kejati Sumut
Berita
10/03/25
Berkelana dengan Lensa ala Regina Safri
Berkelana dengan Lensa ala Regina Safri
Liputan Khusus
08/03/25
Burung-Burung Migran di Pantai Sasa dan Masa Depan Mereka
Burung-Burung Migran di Pantai Sasa dan Masa Depan Mereka
Liputan Khusus
07/03/25
Terisolir di Kebun Sawit, Orangutan Sumatera Dievakuasi ke Hutan Lindung
Terisolir di Kebun Sawit, Orangutan Sumatera Dievakuasi ke Hutan Lindung
Berita
06/03/25
Bermula dari Berita Viral, Enam Warga Ditangkap karena Bunuh Harimau Sumatera
Bermula dari Berita Viral, Enam Warga Ditangkap karena Bunuh Harimau Sumatera
Berita
06/03/25
Pentingnya Satwa Liar bagi Orang Ternate
Pentingnya Satwa Liar bagi Orang Ternate
Opini
05/03/25
Biawak Dilindungi dalam Botol Mineral Disita Petugas di Ternate
Biawak Dilindungi dalam Botol Mineral Disita Petugas di Ternate
Berita
05/03/25
Dibawa dari Padang, Seekor Kucing Hutan Diamankan di Bakauheni
Dibawa dari Padang, Seekor Kucing Hutan Diamankan di Bakauheni
Berita
05/03/25
TNI AL Gagalkan Upaya Penyelundupan Satwa Liar di Selat Malaka
TNI AL Gagalkan Upaya Penyelundupan Satwa Liar di Selat Malaka
Berita
05/03/25
Balai Karantina Gagalkan Penyelundupan Belasan Cica Daun dari Kalimantan
Balai Karantina Gagalkan Penyelundupan Belasan Cica Daun dari Kalimantan
Berita
04/03/25
Siamang dan Bekantan Ditemukan di Rumah Warga di Tanjungbalai Sumut
Siamang dan Bekantan Ditemukan di Rumah Warga di Tanjungbalai Sumut
Berita
04/03/25