38 Satwa Endemik Papua Dilepasliarkan di Hutan Adat Isyo

Gardaanimalia.com - Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Papua melepasliarkan 38 satwa endemik Papua ke Hutan Adat Isyo, Kampung Rhepang Muaif, Distrik Nimbokrang, Kabupaten Jayapura, Sabtu (21/5).
Sebelum dikembalikan ke habitat alami, puluhan satwa asal Papua tersebut telah menjalani proses habituasi selama beberapa bulan di kandang transit yang berada di Bumi Perkemahan Waena, Kota Jayapura.
Adapun jenis satwa yang dilepasliarkan, yaitu 1 ekor mambruk victoria (Goura victoria), 9 ekor kakatua koki (Cacatua galerita), 4 ekor kasturi kepala hitam (Lorius lory), 18 ekor nuri kelam (Pseudeos fuscata), 3 ekor nuri bayan (Eclectus roratus) dan 3 ekor jagal papua (Cracticus cassicus).
Kepala Seksi Perencanaan, Perlindungan, dan Pengawetan BBKSDA Papua, Lusiana Dyah Ratnawati mengatakan, bahwa satwa berasal dari hasil translokasi dan penyerahan warga.
"Sebagian satwa tersebut berasal dari translokasi (pemulangan kembali ke daerah asalnya) dari Jawa Timur dan sebagian lagi merupakan penyerahan dari masyarakat di Jayapura," ungkapnya, Minggu (22/5).
Lusiana menjelaskan, sebagaimana dalam Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI Nomor P.106 Tahun 2018, semua satwa tersebut dilindungi undang-undang, kecuali jagal papua.
Selain itu, menurut daftar CITES, semua satwa termasuk dalam Apendiks II, yaitu spesies yang mungkin terancam punah apabila perdagangan terus berlanjut tanpa regulasi.
"Sementara berdasarkan daftar IUCN, semua satwa berstatus Least concern (risiko rendah), kecuali mambruk victoria berstatus Near threatened (hampir terancam), dengan tren populasi menurun," paparnya.
Sementara, Plt. Kepala BBKSDA Papua, Abdul Azis Bakry mengatakan, bahwa pelepasliaran ini merupakan salah satu upaya dalam melestarikan satwa liar di habitatnya.
"Selama masih terdapat satwa liar di luar habitat alaminya entah karena tindak ilegal atau terdapat situasi khusus lainnya, BBKSDA Papua akan terus berupaya sebaik mungkin mengembalikannya ke rumah mereka yang semestinya," ujarnya.
Menurutnya, pengelolaan Hutan Adat Isyo merupakan bentuk tanggung jawab mulia dari masyarakat kepada negara dalam keikutsertaan menjaga habitat satwa liar yang berfungsi sangat penting bagi alam.
"Sehingga kami menyampaikan terima kasih kepada pihak pengelola hutan Adat Isyo yang selama ini telah bekerja sama dengan BBKSDA Papua terutama dalam hal pelepasliaran satwa," ungkapnya.
Abdul mengatakan, bahwa pelepasliaran satwa ini sekaligus untuk memperingati Hari Keanekaragaman Hayati pada 22 Mei 2022.
Dia menambahkan, pihaknya berharap keanekaragaman hayati Papua terus terjaga sebagai bagian penting dari keanekaragaman hayati dunia.

Patroli Dadakan Amankan 32 Satwa Dilindungi di Kaimana
01/09/24
BKSDA Papua Barat Gagalkan Penyelundupan 22 Satwa Dilindungi
23/11/22![Misteri Satwa Terlarang dari dalam Kapal Perang [2]](https://gardaanimalia.cloudapp.web.id/wp-content/uploads/2022/11/nuri-kepala-hitam-diburu-dan-diperdagangkan-secara-illegal-ayat-s-karokaro-1-scaled-1.jpg)
Misteri Satwa Terlarang dari dalam Kapal Perang [2]
10/11/22
38 Satwa Endemik Papua Dilepasliarkan di Hutan Adat Isyo
22/05/22
Petugas Gagalkan Penyelundupan 81 Ekor Satwa, Termasuk Kakatua
21/04/22
Burung Dara Mahkota, Maskot Manokwari yang Terancam Punah
22/12/21
Menyoroti Kaburnya Monyet di BPBD Kabupaten Tangerang dan Pentingnya Kesejahteraan Satwa Liar

Seri Macan Tutul Jawa: Agung Ganthar Kusumanto, Macan Tutul itu Keren!
![[Infografis] Hiu Tutul dan Kemunculannya di Jawa Timur](https://gardaanimalia.cloudapp.web.id/uploads/1744790117_ebae26a40ee2dbd50796.jpg)
[Infografis] Hiu Tutul dan Kemunculannya di Jawa Timur

Uji Lab Buktikan Keaslian Cula Badak asal Tiongkok yang Disita di Manado

Seri Macan Tutul Jawa: Mengamati Macan Tutul dari Prau sampai Sanggabuana

Hendak Jual Cula Badak dan "Kerupuk Udang", Empat Tersangka Diringkus Polisi

Orangutan Terpotret di Jendela Rumah di Thailand, Polisi Rencanakan Investigasi

Jejak Buaya Muara Pulau Bacan: Didagangkan Hidup-Hidup ke Negeri Singa

Puluhan Anak Penyu Belimbing Dilepas di Pantai Along, Aceh

FATWA: Evolusi Ubur-Ubur di Danau Kakaban

Gajah Mati di Sawah Warga, Kabel Listrik Ditemukan di Sekitar Lokasi

Berkarya dengan Visi: Merekam Kekerasan di Balik Topeng

FATWA: Taring Babirusa dapat Membunuh Dirinya Sendiri!

Bangkai Gajah Ditemukan di Perbatasan Kebun Sawit dan TN Gunung Leuser

Tiga Opsetan Tanduk Rusa Diamankan saat Arus Balik Mudik

Seorang Pria Paruh Baya Ditangkap setelah Ketahuan Berdagang Penyu

Macan Dahan yang Masuk Gudang di OKU sudah Dievakuasi
![Berpacu dengan Kepunahan [3]](https://gardaanimalia.cloudapp.web.id/uploads/1742879417_fd2dc5f16700a5b9fff5.jpg)
Berpacu dengan Kepunahan [3]
![Ambulans untuk Harimau Sumatera [2]](https://gardaanimalia.cloudapp.web.id/uploads/1742875241_b9bd802809c6c35df99a.jpg)
Ambulans untuk Harimau Sumatera [2]
![Bisnis Cuan Berbalut Kepahlawanan [1]](https://gardaanimalia.cloudapp.web.id/uploads/1742875243_39937082cc8949808434.jpg)
Bisnis Cuan Berbalut Kepahlawanan [1]
