Bayi Orangutan Diselamatkan dari Perdagangan Ilegal Satwa di Sumatra

Gardaanimalia.com - Balai Penegakan Hukum Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Gakkum KLHK) Wilayah Sumatra berhasil menghentikan perdagangan ilegal satwa Orangutan sumatra (Pongo abelii) di Pekanbaru, Provinsi Riau.
Seekor Orangutan yang masih bayi diamankan petugas dari dalam bus kargo antar provinsi di Persimpangan Tabek Gadang, Panam, Pekanbaru pada Sabtu (21/2/2020) pukul 06.00 WIB.
Kepala Balai Gakkum KLHK Wilayah Sumatra, Eduwar Hutapea mengatakan bahwa pihaknya tengah menyelidiki pengiriman satwa dilindungi tersebut.
"Kami mengamankan seekor Orangutan dalam keadaan hidup, sementara ini pengirim satwa ini masih belum diketahui," ujarnya dikutip dari goriau.com
Pihaknya menemui sopir bis kargo untuk mendapatkan keterangan mengenai keberadaan satwa dilindungi tersebut. Primata mungil itu dimasukkan ke dalam keranjang buah dan sedang dalam perjalanan dari Medan, Sumatra Utara menuju ke Padang, Sumatra Barat.
"Kami masih melakukan pengembangan terhadap jaringan perdagangan satwa liar ini," katanya.
Bayi orangutan sumatra itu sengaja dipisahkan dari induknya untuk dijual kepada para pembeli, menurutnya primata ini masih terus menjadi objek perdagangan liar di Sumatra.
"Padahal, primata ini dalam situasi terjepit dengan populasi yang terus menurun drastis," tutur Eduwar.
Ia menjelaskan mengenai pengiriman orang utan dengan menggunakan kargo adalah modus baru, namun sudah semestinya pihak kepolisian bisa mengenakan pasal hukum kepada agen jasa pembawa kargo karena dinilai ikut dalam menerima pengiriman hewan dilindungi dilansir dari Antara.
Saat ini bayi Orangutan itu dalam masa perawatan oleh dokter hewan dari Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau.

Orangutan Viral di Kawasan Tambang Akhirnya Dievakuasi

Beruang Madu di Perbebunan, BKSDA: Itu Habitatnya

Konflik Gajah di Aceh Barat Terulang, Perubahan Habitat Menyulitkan Penghalauan

Akhirnya, Enam Pemburu Badak Jawa Divonis 11 dan 12 Tahun Penjara

Dikirim Tanpa Dokumen, 67 Satwa Diamankan di Pelabuhan Tanjung Priok

Memisahkan dengan Jelas: Pemeliharaan Satwa Liar Bukan Penyelamatan!

Tiga Orangutan Kelaparan Mencari Makan di Kebun Sawit, BKSDA Lakukan Pemantauan

Harimau yang Masuk Kandang Jebak di Aceh Timur akan Direlokasi

Lagi, Seekor Dugong Mati Terdampar di Kupang

Relasi Harmonis Gajah-Manusia dalam Sejarah dan Tradisi Budaya di Aceh

Pagar Terbuka! 15 Rusa Timor Berlari Bebas di TN Baluran

Dagangkan Cula Badak dan Gading Gajah, Dua Terdakwa Divonis 4 Tahun

Terjerat Jaring, Lumba-Lumba di Kenjeran Berhasil Kembali ke Laut

Bayi Bekantan Terpisah dari Induk, Diduga karena Habitat Rusak

Kesalahan Penanganan Diduga Sebabkan Kematian Orangutan yang Tersengat Listrik

Cegah Zoonosis, Pengamatan Tidak Langsung Manfaatkan Ekolokasi Kelelawar Pemakan Serangga

Petugas Amankan 30 Kilogram Sisik Trenggiling di Atas Kapal Cepat

Soa Payung, Kadal dengan Leher Berjumbai yang Unik

Dugong Fitri yang Terjerat Jaring Berhasil Dilepasliarkan

Gajah Betina Berusia 8 Tahun Ditemukan Mati di Aceh Timur
