Beruang Madu yang Terkena Jerat akan Diamputasi

Anugerah Eka
3 min read
2024-06-15 07:05:32
Iklan
Belum ada deskripsim Lorem ipsum dolor sit amet, corrupti tempore omnis esse rem.



Gardaanimalia.com - Seekor beruang madu (Helarctos malayanus) terkena jerat pemburu di Kecamatan Penarik, Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, Sabtu (8/6/2024) lalu.

Tim Wildlife Rescue Unit (WRU), Seksi Konservasi Wilayah (SKW) I, BKSDA Bengkulu bersama masyarakat kemudian melakukan penyelamatan dengan cara mengevakuasi satwa.

Drh. Maria Ulfa menjelaskan bahwa saat ini beruang madu dalam proses perawatan di kandang rehabilitasi Taman Wisata Alam (TWA) Seblat.

"Lukanya cukup dalam hingga mengekspos tulang radius ulna," tutur Maria kepada Garda Animalia, Jumat (14/6/2024).

Berdasarkan pengamatan yang dilakukan, lanjut Maria, jerat ini merupakan yang kedua kali sebab os phalank (digiti) sudah tidak ditemukan, hanya tersisa carpal-metacarpal.

"⁠Beruang tersebut akan dilakukan amputasi atas pertimbangan pengamatan yang dilakukan beberapa hari terakhir luka semakin melebar," imbuh Maria.

Selain luka yang bertambah lebar, Maria juga mengatakan bahwa proses pembusukan pada luka di tubuh beruang madu semakin cepat.

Sementara, Kepala Resort KSDA Mukomuko, SKW I, BKSDA Bengkulu Mirwan menyebut, ini bukan kali pertama satwa liar terkena jerat, termasuk beruang madu.

Kali ini, sambungnya, satwa terjerat di kawasan perkebunan masyarakat, yaitu tanaman kelapa sawit berumur 10 di atas 10 tahun.

Mirwan mengungkapkan, lokasi kebun sawit tersebut berada di HP (Hutan Produksi) Air Dikit yang berada tak jauh dari lokasi yang berbatasan dengan kebun PT Agro.

Sapu Jerat Ibarat Menekan Balon




Informasi pertama berawal dari masyarakat melalui anggota Flora & Fauna TNKS dan postingan di Facebook tentang adanya beruang madu terkena jerat di kebun masyarakat dekat perkebunan PT Agro.

Pada Jumat (7/6/2024) siang itu, seorang warga bernama Susilo menyaksikan beruang terjerat dan mendokumentasikan melalui video.

"Informasi [lalu] disampaikan ke Tim WRU BKSDA Bengkulu," cerita laki-laki yang akrab dipanggil Damin tersebut kepada Garda Animalia.

Sesudah melakukan persiapan dan koordinasi, ujarnya, tim langsung menuju Tempat Kejadian Perkara (TKP) dari Kota Bengkulu.

"Sekitar pukul 6 pagi sudah sampai di Penarik. Kemudian, berkoordinasi dengan Polsek dan Koramil Penarik, serta masyarakat yang akan mengantar ke lokasi," ungkapnya.

Ketika sampai di TKP, sekitar pukul 10 pagi, tim segera melakukan langkah-langkah untuk mengevakuasi satwa.

"Sekitar pukul 14.11 WIB, satwa beruang berhasil masuk kandang (box trap)," tambahnya.

Damin juga menyampaikan bahwa pihaknya pernah melakukan kegiatan sapu jerat di HP Air Rami, di Hutan Produksi Terbatas (HPT) Air Ipuh.

"Kegiatan seperti ini ibarat menekan balon, ditekan di bawah, di atas gembung, ditekan di atas, di bawah gembung," tutur Damin.

Tags :
beruang madu satwa dilindungi bksda bengkulu sapu jerat hutan produksi
Writer: Anugerah Eka
Pos Terbaru
Pembangunan Suaka Badak Sumatera di Aceh Timur Segera Rampung
Pembangunan Suaka Badak Sumatera di Aceh Timur Segera Rampung
Berita
02/05/25
Saksi Nyatakan Sisik Trenggiling Tidak Terdaftar sebagai Barbuk di Polres Asahan
Saksi Nyatakan Sisik Trenggiling Tidak Terdaftar sebagai Barbuk di Polres Asahan
Berita
02/05/25
Bukan hanya Sisik, Alex Tanyakan Kulit Harimau pada 2 Anggota TNI
Bukan hanya Sisik, Alex Tanyakan Kulit Harimau pada 2 Anggota TNI
Berita
02/05/25
Tahap Kedua Pelepasliaran, 182 Ekor Kura-Kura Moncong Babi kembali ke Alam
Tahap Kedua Pelepasliaran, 182 Ekor Kura-Kura Moncong Babi kembali ke Alam
Berita
30/04/25
Dua Pelaku Perdagangan Organ Satwa Dilindungi Diserahkan ke JPU
Dua Pelaku Perdagangan Organ Satwa Dilindungi Diserahkan ke JPU
Berita
30/04/25
Seri Macan Tutul Jawa: Upaya Yayasan SINTAS Selamatkan Predator Puncak Tersisa di Jawa
Seri Macan Tutul Jawa: Upaya Yayasan SINTAS Selamatkan Predator Puncak Tersisa di Jawa
Liputan Khusus
29/04/25
Perburuan Burung di TN Ujung Kulon Berujung 2 Tahun Pidana
Perburuan Burung di TN Ujung Kulon Berujung 2 Tahun Pidana
Berita
29/04/25
Bripka Alfi Siregar ‘Amnesia’ di Pengadilan, Hakim Dorong Penetapannya jadi Tersangka
Bripka Alfi Siregar ‘Amnesia’ di Pengadilan, Hakim Dorong Penetapannya jadi Tersangka
Berita
28/04/25
Batal Vonis Bebas, Willy Pembeli Cula Badak Dibui 1 Tahun
Batal Vonis Bebas, Willy Pembeli Cula Badak Dibui 1 Tahun
Berita
28/04/25
Kabar Baru, Pria asal AS Dijatuhkan Hukuman atas Kasus Penyiksaan Monyet
Kabar Baru, Pria asal AS Dijatuhkan Hukuman atas Kasus Penyiksaan Monyet
Berita
27/04/25
Jadi Saksi Ahli, Hinca Panjaitan Pakai Kaos Save Trenggiling ke Pengadilan
Jadi Saksi Ahli, Hinca Panjaitan Pakai Kaos Save Trenggiling ke Pengadilan
Berita
26/04/25
Konflik kembali Terjadi, Ternak Warga Ditemukan Mati di Area Sawah
Konflik kembali Terjadi, Ternak Warga Ditemukan Mati di Area Sawah
Berita
25/04/25
Disebut Dapat ‘Bagian’ dari Perdagangan Sisik Trenggiling, Hakim Minta Kanit Polres Asahan Dipanggil
Disebut Dapat ‘Bagian’ dari Perdagangan Sisik Trenggiling, Hakim Minta Kanit Polres Asahan Dipanggil
Berita
25/04/25
Serka Yusuf dan Serda Dani Jemput 1,2 Ton Sisik Trenggiling dari Polres Asahan di Malam Hari
Serka Yusuf dan Serda Dani Jemput 1,2 Ton Sisik Trenggiling dari Polres Asahan di Malam Hari
Berita
24/04/25
Terdakwa Kasus 292,3 Kilogram Sisik Trenggiling Divonis Bebas!
Terdakwa Kasus 292,3 Kilogram Sisik Trenggiling Divonis Bebas!
Berita
24/04/25
Penyelundupan Ratusan Reptil Ilegal Berhasil Digagalkan di Pelabuhan Bakauheni
Penyelundupan Ratusan Reptil Ilegal Berhasil Digagalkan di Pelabuhan Bakauheni
Berita
23/04/25
Muncul di Kuningan, BKSDA Sarankan Pengusiran Mandiri
Muncul di Kuningan, BKSDA Sarankan Pengusiran Mandiri
Berita
22/04/25
Niagakan 165 Kilogram Sisik Trenggiling, 1 Tersangka Ditangkap dan Lainnya dalam Pengejaran
Niagakan 165 Kilogram Sisik Trenggiling, 1 Tersangka Ditangkap dan Lainnya dalam Pengejaran
Berita
21/04/25
Persidangan Ungkap Fakta, 1,2 Ton Sisik Diduga Berasal dari Gudang Polres
Persidangan Ungkap Fakta, 1,2 Ton Sisik Diduga Berasal dari Gudang Polres
Berita
18/04/25
Menyoroti Kaburnya Monyet di BPBD Kabupaten Tangerang dan Pentingnya Kesejahteraan Satwa Liar
Menyoroti Kaburnya Monyet di BPBD Kabupaten Tangerang dan Pentingnya Kesejahteraan Satwa Liar
Berita
18/04/25