Diduga Pakan di Hutan Habis, Anjing Ajag Berburu ke Perkampungan

3 min read
2022-01-18 11:20:26
Iklan
Belum ada deskripsim Lorem ipsum dolor sit amet, corrupti tempore omnis esse rem.



Gardaanimalia.com - Anjing ajag (Cuon alpinus) diduga memangsa hewan ternak milik warga Kecamatan Gunung Halu dan Kecamatan Rongga, Kabupaten Bandung Barat (KBB).

Hal tersebut diungkapkan oleh Wiwin Aprianti, Kepala Bidang Kesehatan Hewan pada Dinas Perikanan dan Peternakan (Dispernakan) Bandung Barat.

"Betul kita sudah terima laporan soal hewan mati. Jadi itu kemungkinan diburu oleh anjing hutan atau ajag," kata Wiwin, Senin (17/1) dilansir dari Detik.

Ia melanjutkan bahwa perburuan yang dilakukan oleh satwa liar tersebut tentu memiliki sebab, salah satunya diduga karena pakan anjing ajag di dalam hutan wilayah selatan Bandung Barat telah habis.

"Tentu ada penyebabnya, kemungkinan di hutannya itu sudah tidak ada lagi makanan jadi akhirnya kawanan ajag itu mencari makanan ke permukiman," ujarnya.

Sejauh ini, lanjut Wiwin, ia belum menerima laporan tentang adanya warga yang menjadi korban konflik dengan anjing hutan tersebut selain hewan ternak.

"Belum ada kalau laporan terkait serangan ajag ke manusia. Kalau pun ada korban dari warga segera saja pergi ke puskesmas dan korbannya akan langsung ditangani," ungkap Wiwin.

Selain itu, ia juga mengatakan bahwa pihaknya tidak akan melakukan observasi terhadap sampel dari bagian tubuh hewan ternak yang telah mati tersebut lantaran tidak ada indikasi rabies.

"Untuk hewan yang mati ini enggak akan diuji lagi sampel kepala atau bagian tubuhnya yang lain, karena memang karakter ajag ini kan ganas. Berbeda dengan hewan yang rabies dan kebetulan di sana selatan KBB juga endemik ajag, karena masih banyak hutan-hutan," kata Wiwin.

Namun sebagai langkah antisipasi, Wiwin mengimbau kepada masyarakat setempat agar memberikan penerangan di kandang ternak milik mereka.

Selain itu, ia juga menganjurkan warga untuk membuat kandang hewan peliharaan mereka lebih tertutup dan lebih baik lagi agar tidak mudah diterobos anjing hutan.

"Antisipasinya warga menerangi kandang mereka, terus dibuat penutup kandang ternak yang lebih baik lagi. Lalu bersama masyarakat melakukan patroli malam-malam karena ini kan kejadian berulang, jadi antisipasi saja," pungkas Wiwin.

Berdasarkan Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor 106 Tahun 2018 tentang Jenis Tumbuhan dan Satwa Dilindungi, Anjing ajag masuk dalam daftar jenis satwa dilindungi.

Tags :
satwa liar satwa dilindungi Anjing Ajag jenis satwa dilindungi hewan dilindungi anjing hutan
Writer:
Pos Terbaru
Tiga Ekor Kanguru Tanah Diselundupkan di Pelabuhan Jayapura
Tiga Ekor Kanguru Tanah Diselundupkan di Pelabuhan Jayapura
Berita
09/05/25
Telaga Paring, Orangutan yang Terjebak Banjir Besar di Kalteng Berhasil Dilepasliarkan
Telaga Paring, Orangutan yang Terjebak Banjir Besar di Kalteng Berhasil Dilepasliarkan
Berita
09/05/25
Sebelum Indonesia Merdeka, Ternyata Trenggiling Sudah Jadi Satwa Dilindungi
Sebelum Indonesia Merdeka, Ternyata Trenggiling Sudah Jadi Satwa Dilindungi
Berita
09/05/25
Tiga Individu Baru Badak Jawa Terdeteksi di Ujung Kulon
Tiga Individu Baru Badak Jawa Terdeteksi di Ujung Kulon
Berita
06/05/25
Ternyata Amir Simatupang Pernah Tawarkan Taring Harimau Seharga Rp50 Juta
Ternyata Amir Simatupang Pernah Tawarkan Taring Harimau Seharga Rp50 Juta
Berita
06/05/25
Kabar Baik, Dua Ekor Harimau Lahir di Suaka Barumun!
Kabar Baik, Dua Ekor Harimau Lahir di Suaka Barumun!
Berita
06/05/25
Hampir setiap Malam Beruang Madu Berkeliaran di Kabupaten Abdya
Hampir setiap Malam Beruang Madu Berkeliaran di Kabupaten Abdya
Berita
05/05/25
WN Tiongkok jadi Tersangka Perdagangan Cula Badak di Manado
WN Tiongkok jadi Tersangka Perdagangan Cula Badak di Manado
Berita
02/05/25
Pembangunan Suaka Badak Sumatera di Aceh Timur Segera Rampung
Pembangunan Suaka Badak Sumatera di Aceh Timur Segera Rampung
Berita
02/05/25
Saksi Nyatakan Sisik Trenggiling Tidak Terdaftar sebagai Barbuk di Polres Asahan
Saksi Nyatakan Sisik Trenggiling Tidak Terdaftar sebagai Barbuk di Polres Asahan
Berita
02/05/25
Bukan hanya Sisik, Alex Tanyakan Kulit Harimau pada 2 Anggota TNI
Bukan hanya Sisik, Alex Tanyakan Kulit Harimau pada 2 Anggota TNI
Berita
02/05/25
Tahap Kedua Pelepasliaran, 182 Ekor Kura-Kura Moncong Babi kembali ke Alam
Tahap Kedua Pelepasliaran, 182 Ekor Kura-Kura Moncong Babi kembali ke Alam
Berita
30/04/25
Dua Pelaku Perdagangan Organ Satwa Dilindungi Diserahkan ke JPU
Dua Pelaku Perdagangan Organ Satwa Dilindungi Diserahkan ke JPU
Berita
30/04/25
Seri Macan Tutul Jawa: Upaya Yayasan SINTAS Selamatkan Predator Puncak Tersisa di Jawa
Seri Macan Tutul Jawa: Upaya Yayasan SINTAS Selamatkan Predator Puncak Tersisa di Jawa
Liputan Khusus
29/04/25
Perburuan Burung di TN Ujung Kulon Berujung 2 Tahun Pidana
Perburuan Burung di TN Ujung Kulon Berujung 2 Tahun Pidana
Berita
29/04/25
Bripka Alfi Siregar ‘Amnesia’ di Pengadilan, Hakim Dorong Penetapannya jadi Tersangka
Bripka Alfi Siregar ‘Amnesia’ di Pengadilan, Hakim Dorong Penetapannya jadi Tersangka
Berita
28/04/25
Batal Vonis Bebas, Willy Pembeli Cula Badak Dibui 1 Tahun
Batal Vonis Bebas, Willy Pembeli Cula Badak Dibui 1 Tahun
Berita
28/04/25
Kabar Baru, Pria asal AS Dijatuhkan Hukuman atas Kasus Penyiksaan Monyet
Kabar Baru, Pria asal AS Dijatuhkan Hukuman atas Kasus Penyiksaan Monyet
Berita
27/04/25
Jadi Saksi Ahli, Hinca Panjaitan Pakai Kaos Save Trenggiling ke Pengadilan
Jadi Saksi Ahli, Hinca Panjaitan Pakai Kaos Save Trenggiling ke Pengadilan
Berita
26/04/25
Konflik kembali Terjadi, Ternak Warga Ditemukan Mati di Area Sawah
Konflik kembali Terjadi, Ternak Warga Ditemukan Mati di Area Sawah
Berita
25/04/25