IQFAST Catat Penyelundupan 22.297 Burung Ilegal di Lampung

Gardaanimalia.com - Data Indonesia Quarantine Full Automation System (IQFAST) mencatat, 22.297 ekor burung tanpa dokumen berhasil digagalkan dari penyelundupan sepanjang 2022 di Provinsi Lampung.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Balai Karantina Pertanian Lampung, Donni Muksydayan di Bandar Lampung pada Senin (9/1/2023).
"Data yang dihimpun dari Indonesia Quarantine Full Automation System (IQFAST) kami mencatat satwa liar ilegal yang terjaring oleh petugas tahun 2022 sebanyak 22.297 ekor burung," ujar Donni.
Ia menambahkan, saat ini perdagangan satwa liar ilegal di Provinsi Lampung masih terus terjadi, termasuk di pelabuhan penyeberangan Bakauheni.
Pasalnya, pelabuhan yang terletak di Kabupaten Lampung Selatan itu menjadi pintu masuk utama bagi satwa liar ilegal yang akan dikirim ke Pulau Jawa.
Jumlah kasus penyelundupan burung ilegal ini diketahui alami peningkatan dari tahun ke tahun. Pada 2020, jumlah burung yang diselundupkan mencapai 13.363 ekor, dan meningkat di 2021 menjadi 15.363 ekor.
Menurut Donni, peningkatan jumlah penyelundupan satwa liar ini adalah ancaman serius bagi kelestarian lingkungan hidup.
Sebab, aktivitas tersebut dapat menjadi salah satu faktor hilangnya habitat dan berpotensi menyebarkan penyakit zoonosis. Zoonosis merupakan penyakit yang dapat ditularkan dari satwa ke manusia ataupun sebaliknya.
Balai Karantina Pertanian Lampung telah melakukan sejumlah upaya untuk memberantas perdagangan satwa liar ilegal.
Salah satunya dengan melakukan operasi atau razia di pintu masuk pelabuhan penyeberangan Bakauheni dan menjalin kerja sama dengan banyak pihak terkait.
Satwa yang berhasil disita petugas kemudian diserahkan ke Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Wilayah Bengkulu untuk dilepasliarkan.
"Hal utama yang dibutuhkan yakni kesadaran masyarakat tentang bahaya yang dapat ditimbulkan akibat perdagangan satwa liar ilegal ini," tutupnya.

Uji Lab Buktikan Keaslian Cula Badak asal Tiongkok yang Disita di Manado
16/04/25
Tiga Opsetan Tanduk Rusa Diamankan saat Arus Balik Mudik
05/04/25
Dua Opsetan Tanduk Rusa Diamankan di Pelabuhan Yos Sudarso, Ambon
24/03/25
Akan Dibawa ke Pulau Jawa, 34 Burung Diamankan di Sampit
24/03/25
Buntut Konflik di Riau, Harimau Masuk Boxtrap untuk DIevakuasi
22/03/25
Harimau dalam Kondisi Cacat Masuk Kandang Jebak di Kabupaten Agam
12/03/25
Persidangan Ungkap Fakta, 1,2 Ton Sisik Diduga Berasal dari Gudang Polres

Menyoroti Kaburnya Monyet di BPBD Kabupaten Tangerang dan Pentingnya Kesejahteraan Satwa Liar

Seri Macan Tutul Jawa: Agung Ganthar Kusumanto, Macan Tutul itu Keren!
![[Infografis] Hiu Tutul dan Kemunculannya di Jawa Timur](https://gardaanimalia.cloudapp.web.id/uploads/1744790117_ebae26a40ee2dbd50796.jpg)
[Infografis] Hiu Tutul dan Kemunculannya di Jawa Timur

Uji Lab Buktikan Keaslian Cula Badak asal Tiongkok yang Disita di Manado

Seri Macan Tutul Jawa: Mengamati Macan Tutul dari Prau sampai Sanggabuana

Hendak Jual Cula Badak dan "Kerupuk Udang", Empat Tersangka Diringkus Polisi

Orangutan Terpotret di Jendela Rumah di Thailand, Polisi Rencanakan Investigasi

Jejak Buaya Muara Pulau Bacan: Didagangkan Hidup-Hidup ke Negeri Singa

Puluhan Anak Penyu Belimbing Dilepas di Pantai Along, Aceh

FATWA: Evolusi Ubur-Ubur di Danau Kakaban

Gajah Mati di Sawah Warga, Kabel Listrik Ditemukan di Sekitar Lokasi

Berkarya dengan Visi: Merekam Kekerasan di Balik Topeng

FATWA: Taring Babirusa dapat Membunuh Dirinya Sendiri!

Bangkai Gajah Ditemukan di Perbatasan Kebun Sawit dan TN Gunung Leuser

Tiga Opsetan Tanduk Rusa Diamankan saat Arus Balik Mudik

Seorang Pria Paruh Baya Ditangkap setelah Ketahuan Berdagang Penyu

Macan Dahan yang Masuk Gudang di OKU sudah Dievakuasi
![Berpacu dengan Kepunahan [3]](https://gardaanimalia.cloudapp.web.id/uploads/1742879417_fd2dc5f16700a5b9fff5.jpg)
Berpacu dengan Kepunahan [3]
![Ambulans untuk Harimau Sumatera [2]](https://gardaanimalia.cloudapp.web.id/uploads/1742875241_b9bd802809c6c35df99a.jpg)
Ambulans untuk Harimau Sumatera [2]
