Jejak Misterius Diduga Anak Harimau atau Macan Dahan Dewasa

Gardaanimalia.com - Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumatera Barat berhasil menemukan jejak kaki satwa liar diduga harimau atau macan dahan.
Temuan itu merupakan hasil pengecekan lapangan yang dilakukan bersama Wali Jorong. Sebagai tindak lanjut dari konflik yang terjadi di Jorong Koto Tinggi, Nagari Koto Tuo, Kecamatan IV Koto, Kabupaten Agam.
Pasalnya, beberapa waktu lalu, masyarakat Jorong Koto Tinggi dihebohkan dengan seekor anjing yang diduga diterkam harimau, pada Jumat (7/10).
Hal itu kemudian langsung direspon oleh BKSDA Sumatera Barat dengan menurunkan tim ke lokasi kejadian. Namun, hingga kini pihaknya masih belum dapat memastikan spesies satwa tersebut.
"Dari hasil pengecekan di lapangan bersama Wali Jorong, kami memang menemukan beberapa jejak kaki yang diduga harimau sumatera. Namun ukurannya kecil," ungkap Kepala BKSDA Sumatera Barat, Ardi Andono, Selasa (11/10).
Antara Anak Harimau Sumatera dan Macan Dahan Dewasa
Berdasarkan analisis yang dilakukan oleh tim, pihaknya menduga ada dua kemungkinan. Pertama, bisa jadi itu adalah anak harimau atau macan dahan dewasa.
"Hasil analisa awalnya dari jejak kaki yang ditemukan ukurannya di bawah 10 sentimeter. Kemungkinan anak harimau yang masih ikut dengan induknya, kemungkinan juga bisa macan dahan dewasa," tuturnya.
Dijelaskannya, lokasi kejadian berjarak sekitar 1,7 km dari perkampungan warga dan 1,4 km dari batas kawasan taman wisata alam (TWA) Singgalang.
Selanjutnya, Ardi mengatakan pihaknya telah memasang kamera trap di kawasan tersebut. Guna mengetahui jenis satwa yang memangsa ternak warga sekaligus mencari solusi konflik satwa dan manusia.
Tak hanya itu, ia pun mengimbau masyarakat untuk waspada saat melakukan aktivitas di perkebunan atau persawahan. Ia juga meminta warga mengevakuasi semua ternak dari lokasi kejadian ke perkampungan.
Perlu diketahui, harimau sumatera dan macan dahan merupakan satwa dilindungi menurut Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor P.106 Tahun 2018.
Satwa yang dalam bahasa ilmiah disebut Panthera tigris sumatrae dan Neofelis diardi tersebut juga dilindungi oleh Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya.

Dua Opsetan Tanduk Rusa Diamankan di Pelabuhan Yos Sudarso, Ambon
24/03/25
Akan Dibawa ke Pulau Jawa, 34 Burung Diamankan di Sampit
24/03/25
Buntut Konflik di Riau, Harimau Masuk Boxtrap untuk DIevakuasi
22/03/25
Harimau dalam Kondisi Cacat Masuk Kandang Jebak di Kabupaten Agam
12/03/25
Bayi Gajah yang Tersesat di Kebun Sawit Dievakuasi ke PLG Minas
11/03/25
Seekor Beruang Madu Terluka Akibat Jerat di Kawasan Konservasi Riau
11/03/25
Seorang Pria Paruh Baya Ditangkap setelah Ketahuan Berdagang Penyu

Macan Dahan yang Masuk Gudang di OKU sudah Dievakuasi
![Berpacu dengan Kepunahan [3]](https://gardaanimalia.cloudapp.web.id/uploads/1742879417_fd2dc5f16700a5b9fff5.jpg)
Berpacu dengan Kepunahan [3]
![Ambulans untuk Harimau Sumatera [2]](https://gardaanimalia.cloudapp.web.id/uploads/1742875241_b9bd802809c6c35df99a.jpg)
Ambulans untuk Harimau Sumatera [2]
![Bisnis Cuan Berbalut Kepahlawanan [1]](https://gardaanimalia.cloudapp.web.id/uploads/1742875243_39937082cc8949808434.jpg)
Bisnis Cuan Berbalut Kepahlawanan [1]

Belasan Gajah Liar Masuk Sawah, Warga Berharap ada Solusi

Dua Opsetan Tanduk Rusa Diamankan di Pelabuhan Yos Sudarso, Ambon

Akan Dibawa ke Pulau Jawa, 34 Burung Diamankan di Sampit

FATWA: Komodo Malas Merantau!

Petugas Gabungan Sita 72 Satwa Dilindungi di Mimika

Buntut Konflik di Riau, Harimau Masuk Boxtrap untuk DIevakuasi

Teka-Teki Keberadaan Baza Hitam si Predator Cilik

Gakkum Beroperasi, Puluhan Tengkorak Satwa Liar jadi Barang Bukti

FOTO: Perbedaan Orangutan Tapanuli dan Orangutan Sumatera

Labi-labi Ditemukan di Pulau Bawean, BKSDA: Penting untuk Terus Dijaga

Sebanyak 5 Penyu Diamankan dari Penyelundupan, 1 dalam Kondisi Stres

FATWA: Satwa yang 'Bangkit dari Kepunahan'

BKSDA Turun Tangan Pantau Harimau yang Melintasi Kebun

Lima Peniaga Kulit dan Tulang Harimau Diciduk Polisi

Bangkai Paus Terdampar di Simeulue, Evakuasi Terkendala Kondisi Pantai
