KLHK Lepasliar 27 Satwa di Taman Nasional Kerinci Seblat

Gardaanimalia.com - Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) kembali melepasliarkan sejumlah satwa dilindungi pada Selasa (22/6/2021). Kegiatan yang menjadi bagian dari rangkaian peringatan Hari Konservasi Alam Nasional ini dilaksanakan di areal Resort Sungai Penuh Wilayah Taman Nasional Kerinci Seblat.
Satwa yang dikembalikan ke habitatnya antara lain tiga siamang (Symphalangus syndactylus), dua kukang (Nycticebus coucang), satu kucing kuwuk (Prionailurus bengalensis), dan satu tapir (Tapirus indicus). Seluruh satwa dilindungi tersebut merupakan serahan warga Jambi dan sebelumnya telah menjalani rehabilitasi di Tempat Penyelamatan Satwa (TPS) Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Jambi.
Selain itu ada 20 burung murai batu (Copsychus malabaricus) yang ikut dilepasliarkan. Burung tersebut merupakan hasil dari penangkaran binaan BKSDA Jambi.
Baca juga: Jumardi Dijatuhi Hukuman 4 Bulan 20 Hari Penjara dan Denda Rp 3 Juta
"Sebelum dilepasliarkan, satwa-satwa menjalani proses habituasi terlebih dahulu di lokasi pelepasliaran. Hal ini merupakan upaya untuk memperkenalkan habitat baru kepada satwa-satwa liar tersebut," jelas Kepala BKSDA Jambi, Rahmad Saleh.
Rahmad memastikan kegiatan pelepasliaran di Taman Nasional Kerinci Seblat dilakukan sesuai dengan peraturan perundangan yang ada. Teknik pelepasliaran di masa pandemi juga dijalankan dengan patuh.
Sementara itu, Tenaga Ahli Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Anang Sudarna mengatakan kegiatan dapat menjadi media untuk meningkatkan pemahaman serta pengetahuan masyarakat terkait perlindungan habitat dan satwa Indonesia. Lebih lanjut, ia menyebut kegiatan seperti ini juga dapat meningkatkan partisipasi dan peran aktif masyarakat dalam melestarikan keanekaragaman hayati.
"Ini dapat menjadi langkah awal yang baik dalam upaya pelestarian keanekaragaman hayati," ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, Anang juga mengajak semua pihak untuk peduli terhadap kelestarian hayati karena itu akan menunjang kehidupan masyarakat juga.

Seekor Kukang Sumatera Dilepasliarkan setelah Setahun Dipelihara Warga
03/03/25
Primata Berbisa Dievakuasi dari Permukiman di Kabupaten Kuningan
24/02/25
Hidup-mati Kukang Sumatera di Jaringan Listrik Air Naningan
24/02/25
Perjalanan Panjang 10 Kukang Jawa menuju Kehidupan Liar
26/10/24
BKSDA Kalbar Lepasliarkan Kukang di Cagar Alam Raya Pasi
21/10/24
7 Tahun Dipelihara, Owa Owa Akhirnya Diserahkan ke BKSDA Kalteng!
19/09/24
Persidangan Ungkap Fakta, 1,2 Ton Sisik Diduga Berasal dari Gudang Polres

Menyoroti Kaburnya Monyet di BPBD Kabupaten Tangerang dan Pentingnya Kesejahteraan Satwa Liar

Seri Macan Tutul Jawa: Agung Ganthar Kusumanto, Macan Tutul itu Keren!
![[Infografis] Hiu Tutul dan Kemunculannya di Jawa Timur](https://gardaanimalia.cloudapp.web.id/uploads/1744790117_ebae26a40ee2dbd50796.jpg)
[Infografis] Hiu Tutul dan Kemunculannya di Jawa Timur

Uji Lab Buktikan Keaslian Cula Badak asal Tiongkok yang Disita di Manado

Seri Macan Tutul Jawa: Mengamati Macan Tutul dari Prau sampai Sanggabuana

Hendak Jual Cula Badak dan "Kerupuk Udang", Empat Tersangka Diringkus Polisi

Orangutan Terpotret di Jendela Rumah di Thailand, Polisi Rencanakan Investigasi

Jejak Buaya Muara Pulau Bacan: Didagangkan Hidup-Hidup ke Negeri Singa

Puluhan Anak Penyu Belimbing Dilepas di Pantai Along, Aceh

FATWA: Evolusi Ubur-Ubur di Danau Kakaban

Gajah Mati di Sawah Warga, Kabel Listrik Ditemukan di Sekitar Lokasi

Berkarya dengan Visi: Merekam Kekerasan di Balik Topeng

FATWA: Taring Babirusa dapat Membunuh Dirinya Sendiri!

Bangkai Gajah Ditemukan di Perbatasan Kebun Sawit dan TN Gunung Leuser

Tiga Opsetan Tanduk Rusa Diamankan saat Arus Balik Mudik

Seorang Pria Paruh Baya Ditangkap setelah Ketahuan Berdagang Penyu

Macan Dahan yang Masuk Gudang di OKU sudah Dievakuasi
![Berpacu dengan Kepunahan [3]](https://gardaanimalia.cloudapp.web.id/uploads/1742879417_fd2dc5f16700a5b9fff5.jpg)
Berpacu dengan Kepunahan [3]
![Ambulans untuk Harimau Sumatera [2]](https://gardaanimalia.cloudapp.web.id/uploads/1742875241_b9bd802809c6c35df99a.jpg)
Ambulans untuk Harimau Sumatera [2]
