[caption id="attachment_21078" align="aligncenter" width="1024"] Ilustrasi harimau sumatera di kawasan Taman Nasional Gunung Leuser, Aceh. | Foto: Syifa Yulinnas/Antara[/caption]
Gardaanimalia.com - Seekor ternak warga Gampong Panton Rayeuk, Kecamatan Banda Alam ditemukan dalam kondisi mati, diduga diterkam harimau sumatera.
Menanggapi hal tersebut, Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Resort Langsa pun memasang kamera trap di perkebunan yang dekat permukiman warga.
Kapolsek Banda Alam Iptu Saidir menyampaikan hal itu melalui keterangan tertulis, pada Jumat (20/10/2023). Ia menyebut bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan pihak BKSDA.
"Hasil koordinasi tim Polsek dengan tim BKSDA [yaitu] memasang kamera trap agar bisa [melakukan pemantauan terhadap] aktivitas dan keberadaan harimau," ujarnya.
Menurutnya, pemasangan kamera pengawas tersebut dilakukan setelah banyak ditemukan jejak kaki harimau sumatera di permukiman dan perkebunan warga.
Dia pun mengimbau masyarakat agar waspada saat beraktivitas di luar rumah. Saidir mengingatkan hal tersebut lantaran khawatir satwa liar itu masih berkeliaran di area permukiman.
"Hewan ternak yang biasa dilepaskan, sebaiknya dikandangkan dulu," tuturnya dilansir dari Dialeksis.


Muhammad Rahman
Belum ada deskripsi