Paus Terdampar Mati di Bali

Ananda Nurfiana Shafira
3 min read
2023-01-20 21:18:30
Iklan
Belum ada deskripsim Lorem ipsum dolor sit amet, corrupti tempore omnis esse rem.



Gardaanimalia.com - Bangkai paus ditemukan terdampar di Pantai Munggu, Kecamatan Mengwi, Kabupaten Badung, Bali pada Kamis (19/1/2023).

Ketua Desa Wisata Munggu, Putu Suada menjelaskan tim di lapangan melihat bangkai paus terombang-ambing di laut. Saat gelombang surut, bangkai itu terdampar ke pesisir sekira pukul 07.00 WITA.

"Tapi ombak kembali tinggi dan sempat menarik kembali bangkai itu ke pantai. Kami lapor ke desa untuk dibantu kirim alat berat untuk tarik bangkai paus untuk dikubur," ujarnya, Kamis (19/1/2023).

Melihat kondisi bangkai yang sudah rusak, Suada memperkirakan satwa itu sudah mati di perairan pantai lain sebelum akhirnya terdampar di Pantai Munggu.

Senada dengan itu, Kepala BKSDA Bali, R. Agus Budi menjelaskan kondisi mamalia air tersebut sudah hancur di bagian kepala, ekor, dan sirip, sehingga tidak bisa diidentifkasi.

Penanganan pun dilakukan dengan mengubur bangkai mamalia laut tersebut dengan bantuan alat berat.

"Kami telah melaksanakan penguburan bangkai satwa, diperkirakan mamalia laut jenis paus di Pantai Munggu, Badung," kata Agus Budi.

Penguburan dilaksanakan bersama Perbekel Munggu, BPBD Badung, Balawista Badung, Yayasan Bali Bersih, dan masyarakat nelayan Munggu.

Berdasarkan keterangan Balawista Badung, Made Sukadana, bangkai paus dikubur di kedalaman delapan meter di lokasi yang tidak jauh dari titik penemuannya.

Penguburan dilakukan agar bangkai tidak tergerus ombak sehingga menimbulkan bau busuk.

Diduga Kuat Jenis Paus Bryde


Kepala Balai Pengelolaan Sumber Daya Pesisir dan Laut (BPSPL) Denpasar Permana, Yudiarso mengatakan, berdasarkan foto yang diterimanya diduga kuat bangkai itu adalah jenis bryde.

"Itu paus bryde. Tim saya sudah ke lokasi dan sudah ditangani oleh desa adat setempat, dan dibantu oleh Pemerintah Kabupaten Badung untuk penguburannya," ungkapnya, Kamis (19/1/2023).

Yudiarso juga menerangkan, terdapat bagian tubuh yang tidak utuh. Karena itu, pihaknya akan kembali mengecek apakah hal itu disebabkan karena luka atau hal lainnya.

"Paus bryde, yang memang kalau menurut data yang kita miliki perairan di Bali, di Selatan Jembarana dan Selatan Badung memang daerah tempat mereka bermain dan mencari makan," terangnya.

Jika dilihat dari segi ukuran yang tidak terlalu besar, Dirinya menyebut bahwa satwa laut ini masih berusia muda. Ia menambahkan, jenis paus ini memang sering sendiri ketika mencari makan.

Belum dapat diketahui secara pasti penyebab kematian paus tersebut. Meski demikian, Yudarso menduga karena cuaca ekstrem.

"Dugaannya memang karena cuaca, tetapi kita harus cek lagi apa benar atau tidak. Biasanya mati di tengah laut dan terbawa ombak ke pinggir," imbuhnya.

Tags :
paus mamalia laut satwa laut paus bryde
Writer: Ananda Nurfiana Shafira
Pos Terbaru
Menyoroti Kaburnya Monyet di BPBD Kabupaten Tangerang dan Pentingnya Kesejahteraan Satwa Liar
Menyoroti Kaburnya Monyet di BPBD Kabupaten Tangerang dan Pentingnya Kesejahteraan Satwa Liar
Berita
18/04/25
Seri Macan Tutul Jawa: Agung Ganthar Kusumanto, Macan Tutul itu Keren!
Seri Macan Tutul Jawa: Agung Ganthar Kusumanto, Macan Tutul itu Keren!
Liputan Khusus
16/04/25
[Infografis] Hiu Tutul dan Kemunculannya di Jawa Timur
[Infografis] Hiu Tutul dan Kemunculannya di Jawa Timur
Berita
16/04/25
Uji Lab Buktikan Keaslian Cula Badak asal Tiongkok yang Disita di Manado
Uji Lab Buktikan Keaslian Cula Badak asal Tiongkok yang Disita di Manado
Berita
16/04/25
Seri Macan Tutul Jawa: Mengamati Macan Tutul dari Prau sampai Sanggabuana
Seri Macan Tutul Jawa: Mengamati Macan Tutul dari Prau sampai Sanggabuana
Liputan Khusus
15/04/25
Hendak Jual Cula Badak dan "Kerupuk Udang", Empat Tersangka Diringkus Polisi
Hendak Jual Cula Badak dan "Kerupuk Udang", Empat Tersangka Diringkus Polisi
Berita
15/04/25
Orangutan Terpotret di Jendela Rumah di Thailand, Polisi Rencanakan Investigasi
Orangutan Terpotret di Jendela Rumah di Thailand, Polisi Rencanakan Investigasi
Berita
14/04/25
Jejak Buaya Muara Pulau Bacan: Didagangkan Hidup-Hidup ke Negeri Singa
Jejak Buaya Muara Pulau Bacan: Didagangkan Hidup-Hidup ke Negeri Singa
Liputan Khusus
14/04/25
Puluhan Anak Penyu Belimbing Dilepas di Pantai Along, Aceh
Puluhan Anak Penyu Belimbing Dilepas di Pantai Along, Aceh
Berita
11/04/25
FATWA: Evolusi Ubur-Ubur di Danau Kakaban
FATWA: Evolusi Ubur-Ubur di Danau Kakaban
Edukasi
11/04/25
Gajah Mati di Sawah Warga, Kabel Listrik Ditemukan di Sekitar Lokasi
Gajah Mati di Sawah Warga, Kabel Listrik Ditemukan di Sekitar Lokasi
Berita
11/04/25
Berkarya dengan Visi: Merekam Kekerasan di Balik Topeng
Berkarya dengan Visi: Merekam Kekerasan di Balik Topeng
Feature
07/04/25
FATWA: Taring Babirusa dapat Membunuh Dirinya Sendiri!
FATWA: Taring Babirusa dapat Membunuh Dirinya Sendiri!
Edukasi
07/04/25
Bangkai Gajah Ditemukan di Perbatasan Kebun Sawit dan TN Gunung Leuser
Bangkai Gajah Ditemukan di Perbatasan Kebun Sawit dan TN Gunung Leuser
Berita
07/04/25
Tiga Opsetan Tanduk Rusa Diamankan saat Arus Balik Mudik
Tiga Opsetan Tanduk Rusa Diamankan saat Arus Balik Mudik
Berita
05/04/25
Seorang Pria Paruh Baya Ditangkap setelah Ketahuan Berdagang Penyu
Seorang Pria Paruh Baya Ditangkap setelah Ketahuan Berdagang Penyu
Berita
26/03/25
Macan Dahan yang Masuk Gudang di OKU sudah Dievakuasi
Macan Dahan yang Masuk Gudang di OKU sudah Dievakuasi
Berita
26/03/25
Berpacu dengan Kepunahan [3]
Berpacu dengan Kepunahan [3]
Liputan Khusus
25/03/25
Ambulans untuk Harimau Sumatera [2]
Ambulans untuk Harimau Sumatera [2]
Liputan Khusus
25/03/25
Bisnis Cuan Berbalut Kepahlawanan [1]
Bisnis Cuan Berbalut Kepahlawanan [1]
Liputan Khusus
25/03/25