Petugas Amankan 50 Burung Kacer Ilegal di Perbatasan RI-Malaysia

Gardaanimalia.com - Upaya penyelundupan satwa antar negara kembali digagalkan. Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) RI-Malaysia Yonif 642/Kapuas mengamankan 50 ekor burung kacer (Copsychus saularis) di wilayah perbatasan RI-Malaysia.
Menurut keterangan yang diberikan oleh Dansatgas Pamtas RI-Malaysia Yonif 642/Kapuas, Letkol Inf Alim Mustofa, upaya penyelundupan ini digagalkan petugas pada Jumat (25/12/2020) sekitar jam 00.30 WIB. Ada personil yang sedang berpatroli dan melakukan ambush lalu memergoki dua orang yang mencurigakan.
"Satgas mengamankan 50 ekor burung jenis kacer pada saat anggota Pos Segumun melaksanakan ambush di Jalur Inspeksi Patroli Perbatasan (JIPP) sektor wilayah yang dipimpin oleh Serda Oji Kharisma bersama tiga orang aggota lainnya," papar Letkol Inf Alim Mustofa, dikutip dari laman jpnn.com, Senin (28/12/2020).
Baca juga: Polisi Gagalkan Penyelundupan 300 Kilogram Daging Rusa di NTT
Awalnya anggota Satgas Yonif 642 melihat ada dua orang yang keluar dari jalan tikus. Kedua orang itu sudah akan masuk ke JIPP tetapi ketahuan. Akhirnya, pelaku melarikan diri ke arah Malaysia. Namun, 50 burung kacer yang hendak diselundupkan secara ilegal itu ditinggalkan.
Anggota Satgas Yonif 642 kemudian mengamankan barang bukti tersebut. Burung-burung itu dibawa ke Pos Kotis Entikong untuk kemudian diserahkan kepada Stasiun Karantina Pertanian dan Hewan Entikong.
"Mendekati pergantian tahun seperti ini biasanya kegiatan ilegal di perbatasan RI-Malaysia makin meningkat," ungkapnya.
Untuk mencegah berbagai penyelundupan, Letkol Inf Alim Mustofa menegaskan bahwa satgas akan terus meningkatkan pengawasan maupun patroli. Jalur-jalur yang dicurigai rawan menjadi jalur keluar masuk barang ilegal akan terus diawasi dan dijaga.

Tiga Opsetan Tanduk Rusa Diamankan saat Arus Balik Mudik
05/04/25
Akan Dibawa ke Pulau Jawa, 34 Burung Diamankan di Sampit
24/03/25
Sebanyak 5 Penyu Diamankan dari Penyelundupan, 1 dalam Kondisi Stres
18/03/25
FLIGHT: Penyelundupan Burung Kicau sudah Seperti Minum Obat, Tiga Kali Sehari!
13/03/25
Sebanyak 243 Reptil Diselundupkan, 40 Persen di Antaranya Mati
10/03/25
TNI AL Gagalkan Upaya Penyelundupan Satwa Liar di Selat Malaka
05/03/25
Persidangan Ungkap Fakta, 1,2 Ton Sisik Diduga Berasal dari Gudang Polres

Menyoroti Kaburnya Monyet di BPBD Kabupaten Tangerang dan Pentingnya Kesejahteraan Satwa Liar

Seri Macan Tutul Jawa: Agung Ganthar Kusumanto, Macan Tutul itu Keren!
![[Infografis] Hiu Tutul dan Kemunculannya di Jawa Timur](https://gardaanimalia.cloudapp.web.id/uploads/1744790117_ebae26a40ee2dbd50796.jpg)
[Infografis] Hiu Tutul dan Kemunculannya di Jawa Timur

Uji Lab Buktikan Keaslian Cula Badak asal Tiongkok yang Disita di Manado

Seri Macan Tutul Jawa: Mengamati Macan Tutul dari Prau sampai Sanggabuana

Hendak Jual Cula Badak dan "Kerupuk Udang", Empat Tersangka Diringkus Polisi

Orangutan Terpotret di Jendela Rumah di Thailand, Polisi Rencanakan Investigasi

Jejak Buaya Muara Pulau Bacan: Didagangkan Hidup-Hidup ke Negeri Singa

Puluhan Anak Penyu Belimbing Dilepas di Pantai Along, Aceh

FATWA: Evolusi Ubur-Ubur di Danau Kakaban

Gajah Mati di Sawah Warga, Kabel Listrik Ditemukan di Sekitar Lokasi

Berkarya dengan Visi: Merekam Kekerasan di Balik Topeng

FATWA: Taring Babirusa dapat Membunuh Dirinya Sendiri!

Bangkai Gajah Ditemukan di Perbatasan Kebun Sawit dan TN Gunung Leuser

Tiga Opsetan Tanduk Rusa Diamankan saat Arus Balik Mudik

Seorang Pria Paruh Baya Ditangkap setelah Ketahuan Berdagang Penyu

Macan Dahan yang Masuk Gudang di OKU sudah Dievakuasi
![Berpacu dengan Kepunahan [3]](https://gardaanimalia.cloudapp.web.id/uploads/1742879417_fd2dc5f16700a5b9fff5.jpg)
Berpacu dengan Kepunahan [3]
![Ambulans untuk Harimau Sumatera [2]](https://gardaanimalia.cloudapp.web.id/uploads/1742875241_b9bd802809c6c35df99a.jpg)
Ambulans untuk Harimau Sumatera [2]
