Terjadi Interaksi Negatif, KSDA Mukomuko Pasang Perangkap untuk Buaya

Arafa
3 min read
2024-04-18 10:07:57
Iklan
Belum ada deskripsim Lorem ipsum dolor sit amet, corrupti tempore omnis esse rem.



Gardaanimalia.com - Resor KSDA Kabupaten Mukomuko memberikan solusi penyelesaian interaksi negatif buaya dan manusia di Sungai Selagan, yaitu dengan memasang perangkap.

Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Kantor Resor KSDA Kabupaten Mukomuko Damin di Mukomuko, Selasa (16/4/2024).

"Penanganan konflik buaya dengan manusia bisa dengan pemasangan perangkap," ungkap Damin dilansir dari Antara.

Sebelumnya, interaksi negatif yang terjadi antara buaya dan warga di Sungai Selagan mengakibatkan warga Desa Tanah Harapan meninggal dunia, Senin (15/4/2024).

Diketahui, warga tersebut mendapat gigitan buaya di bagian kaki ketika sedang mencari ikan lokan di Sungai Selagan, Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu.

Korban adalah Ide Suprianto (27). Warga asal Desa Sari Bulan, Kecamatan Air Dikit yang istrinya merupakan warga Desa Tanah Harapan.

Sekarang ini, Resor KSDA Mukomuko masih menunggu petunjuk dari BKSDA Bengkulu dan pemerintah daerah untuk penanganan konflik buaya muara dan manusia.

Damin menjelaskan, pihak Resor KSDA Mukomuko belum mengetahui terkait adanya petugas BKSDA Bengkulu yang akan diterjunkan ke wilayah setempat dan bagaimana langkah penanganannya.

"Kami menunggu surat terbit dulu dari BKSDA Bengkulu, baru berangkat. Kalau kami ingin cepat bergerak," jelas Damin.

Ia juga mengatakan bahwa saat ini pihaknya diminta melakukan koordinasi dengan pihak kecamatan setempat terkait insiden tersebut.

Peristiwa Kedua di Mukomuko


Sementara, Kabid Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Mukomuko Ahmad Hidayat Syah menyebut, peristiwa serupa sudah terjadi dua kali.

Sekitar 1,5 tahun lalu di Kecamatan Kota Mukomuko, seorang warga mengalami interaksi negatif dengan buaya hingga meninggal dunia.

Ahmad Hidayat Syah juga menyampaikan bahwa penghasilan utama masyarakat di wilayahnya memang adalah mencari ikan dan lokan di sungai.

"Mata pencaharian sejumlah warga di wilayah ini mencari ikan dan lokan di Sungai Selagan," terangnya.

Damin mengatakan bahwa akan meneruskan aspirasi warga kepada pemerintah provinsi dan BKSDA setempat.

Tags :
buaya muara Mukomuko Crocodylus porosus bksda bengkulu interaksi negatif buaya muara
Writer: Arafa
Pos Terbaru
Telaga Paring, Orangutan yang Terjebak Banjir Besar di Kalteng Berhasil Dilepasliarkan
Telaga Paring, Orangutan yang Terjebak Banjir Besar di Kalteng Berhasil Dilepasliarkan
Berita
09/05/25
Sebelum Indonesia Merdeka, Ternyata Trenggiling Sudah Jadi Satwa Dilindungi
Sebelum Indonesia Merdeka, Ternyata Trenggiling Sudah Jadi Satwa Dilindungi
Berita
09/05/25
Tiga Individu Baru Badak Jawa Terdeteksi di Ujung Kulon
Tiga Individu Baru Badak Jawa Terdeteksi di Ujung Kulon
Berita
06/05/25
Ternyata Amir Simatupang Pernah Tawarkan Taring Harimau Seharga Rp50 Juta
Ternyata Amir Simatupang Pernah Tawarkan Taring Harimau Seharga Rp50 Juta
Berita
06/05/25
Kabar Baik, Dua Ekor Harimau Lahir di Suaka Barumun!
Kabar Baik, Dua Ekor Harimau Lahir di Suaka Barumun!
Berita
06/05/25
Hampir setiap Malam Beruang Madu Berkeliaran di Kabupaten Abdya
Hampir setiap Malam Beruang Madu Berkeliaran di Kabupaten Abdya
Berita
05/05/25
WN Tiongkok jadi Tersangka Perdagangan Cula Badak di Manado
WN Tiongkok jadi Tersangka Perdagangan Cula Badak di Manado
Berita
02/05/25
Pembangunan Suaka Badak Sumatera di Aceh Timur Segera Rampung
Pembangunan Suaka Badak Sumatera di Aceh Timur Segera Rampung
Berita
02/05/25
Saksi Nyatakan Sisik Trenggiling Tidak Terdaftar sebagai Barbuk di Polres Asahan
Saksi Nyatakan Sisik Trenggiling Tidak Terdaftar sebagai Barbuk di Polres Asahan
Berita
02/05/25
Bukan hanya Sisik, Alex Tanyakan Kulit Harimau pada 2 Anggota TNI
Bukan hanya Sisik, Alex Tanyakan Kulit Harimau pada 2 Anggota TNI
Berita
02/05/25
Tahap Kedua Pelepasliaran, 182 Ekor Kura-Kura Moncong Babi kembali ke Alam
Tahap Kedua Pelepasliaran, 182 Ekor Kura-Kura Moncong Babi kembali ke Alam
Berita
30/04/25
Dua Pelaku Perdagangan Organ Satwa Dilindungi Diserahkan ke JPU
Dua Pelaku Perdagangan Organ Satwa Dilindungi Diserahkan ke JPU
Berita
30/04/25
Seri Macan Tutul Jawa: Upaya Yayasan SINTAS Selamatkan Predator Puncak Tersisa di Jawa
Seri Macan Tutul Jawa: Upaya Yayasan SINTAS Selamatkan Predator Puncak Tersisa di Jawa
Liputan Khusus
29/04/25
Perburuan Burung di TN Ujung Kulon Berujung 2 Tahun Pidana
Perburuan Burung di TN Ujung Kulon Berujung 2 Tahun Pidana
Berita
29/04/25
Bripka Alfi Siregar ‘Amnesia’ di Pengadilan, Hakim Dorong Penetapannya jadi Tersangka
Bripka Alfi Siregar ‘Amnesia’ di Pengadilan, Hakim Dorong Penetapannya jadi Tersangka
Berita
28/04/25
Batal Vonis Bebas, Willy Pembeli Cula Badak Dibui 1 Tahun
Batal Vonis Bebas, Willy Pembeli Cula Badak Dibui 1 Tahun
Berita
28/04/25
Kabar Baru, Pria asal AS Dijatuhkan Hukuman atas Kasus Penyiksaan Monyet
Kabar Baru, Pria asal AS Dijatuhkan Hukuman atas Kasus Penyiksaan Monyet
Berita
27/04/25
Jadi Saksi Ahli, Hinca Panjaitan Pakai Kaos Save Trenggiling ke Pengadilan
Jadi Saksi Ahli, Hinca Panjaitan Pakai Kaos Save Trenggiling ke Pengadilan
Berita
26/04/25
Konflik kembali Terjadi, Ternak Warga Ditemukan Mati di Area Sawah
Konflik kembali Terjadi, Ternak Warga Ditemukan Mati di Area Sawah
Berita
25/04/25
Disebut Dapat ‘Bagian’ dari Perdagangan Sisik Trenggiling, Hakim Minta Kanit Polres Asahan Dipanggil
Disebut Dapat ‘Bagian’ dari Perdagangan Sisik Trenggiling, Hakim Minta Kanit Polres Asahan Dipanggil
Berita
25/04/25