Warga Selamatkan Enggang Cula dan Serahkan ke BKSDA

Gardaanimalia.com - Seorang warga Pesisir Selatan akhirnya menyerahkan seekor enggang cula kepada Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumatra Barat.
Burung enggang cula atau disebut juga burung rangkong badak merupakan satwa yang dilindungi oleh Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1990.
Menurut Kepala BKSDA Sumatra Barat, Ardi Andono, sebelumnya rangkong badak itu justru telah diselamatkan oleh warga bernama Bambang S tersebut.
Saat itu, Bambang menemukan burung enggang di tepi pantai di Kawasan Mandeh, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatra Barat, pada Selasa (6/9).
Ardi mengatakan, bahwa pihaknya terhubung kepada Bambang melalui sebuah informasi yang disampaikan oleh petugas kepolisian kepada BKSDA.
"Menindaklanjuti informasi itu, petugas berkoordinasi dengan pemerintah nagari dan mendatangi kediaman Bambang," tuturnya, Sabtu (17/9).
Ia lalu menceritakan kronologi kejadian. Pada waktu itu, petugas BKSDA menemui Bambang dan memberikan pemahaman bahwa enggang adalah salah satu satwa yang dilindungi.
Setelah mendapat sosialisasi tentang satwa dilindungi, Bambang pun akhirnya menyetujui untuk menyerahkan burung enggang kepada petugas.
Lebih lanjut, ujarnya, satwa bernama ilmiah Buceros rhinoceros tersebut langsung dievakuasi ke Pos TTS (Tempat Transit Satwa) Bandara Kota Padang.
Ardi menambahkan, berdasarkan pemeriksaan pihaknya, burung enggang berusia masih remaja. Sehingga, belum dapat terbang secara sempurna.
Oleh karenanya, satwa dilindungi itu sementara akan dititipkan di Lembaga Konservasi Taman Satwa Kandi di Kota Sawahlunto.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang sudah bersedia menyerahkan satwa dilindungi kepada BKSDA Sumatra Barat.
"Ini menunjukkan semakin tingginya kesadaran dan dukungan masyarakat tentang pentingnya menjaga kelestarian satwa khas Indonesia," tutupnya.

Uji Lab Buktikan Keaslian Cula Badak asal Tiongkok yang Disita di Manado
16/04/25
Hendak Jual Cula Badak dan "Kerupuk Udang", Empat Tersangka Diringkus Polisi
15/04/25
Orangutan Terpotret di Jendela Rumah di Thailand, Polisi Rencanakan Investigasi
14/04/25
Seorang Pria Paruh Baya Ditangkap setelah Ketahuan Berdagang Penyu
26/03/25
Petugas Gabungan Sita 72 Satwa Dilindungi di Mimika
22/03/25
Amankan Monyet Peliharaan, BKSDA Jelaskan Bahaya Domestikasi Satwa Liar
15/03/25
Persidangan Ungkap Fakta, 1,2 Ton Sisik Diduga Berasal dari Gudang Polres

Menyoroti Kaburnya Monyet di BPBD Kabupaten Tangerang dan Pentingnya Kesejahteraan Satwa Liar

Seri Macan Tutul Jawa: Agung Ganthar Kusumanto, Macan Tutul itu Keren!
![[Infografis] Hiu Tutul dan Kemunculannya di Jawa Timur](https://gardaanimalia.cloudapp.web.id/uploads/1744790117_ebae26a40ee2dbd50796.jpg)
[Infografis] Hiu Tutul dan Kemunculannya di Jawa Timur

Uji Lab Buktikan Keaslian Cula Badak asal Tiongkok yang Disita di Manado

Seri Macan Tutul Jawa: Mengamati Macan Tutul dari Prau sampai Sanggabuana

Hendak Jual Cula Badak dan "Kerupuk Udang", Empat Tersangka Diringkus Polisi

Orangutan Terpotret di Jendela Rumah di Thailand, Polisi Rencanakan Investigasi

Jejak Buaya Muara Pulau Bacan: Didagangkan Hidup-Hidup ke Negeri Singa

Puluhan Anak Penyu Belimbing Dilepas di Pantai Along, Aceh

FATWA: Evolusi Ubur-Ubur di Danau Kakaban

Gajah Mati di Sawah Warga, Kabel Listrik Ditemukan di Sekitar Lokasi

Berkarya dengan Visi: Merekam Kekerasan di Balik Topeng

FATWA: Taring Babirusa dapat Membunuh Dirinya Sendiri!

Bangkai Gajah Ditemukan di Perbatasan Kebun Sawit dan TN Gunung Leuser

Tiga Opsetan Tanduk Rusa Diamankan saat Arus Balik Mudik

Seorang Pria Paruh Baya Ditangkap setelah Ketahuan Berdagang Penyu

Macan Dahan yang Masuk Gudang di OKU sudah Dievakuasi
![Berpacu dengan Kepunahan [3]](https://gardaanimalia.cloudapp.web.id/uploads/1742879417_fd2dc5f16700a5b9fff5.jpg)
Berpacu dengan Kepunahan [3]
![Ambulans untuk Harimau Sumatera [2]](https://gardaanimalia.cloudapp.web.id/uploads/1742875241_b9bd802809c6c35df99a.jpg)
Ambulans untuk Harimau Sumatera [2]
