Cari Makan ke Perkebunan, Kawanan Gajah Dilaporkan

3 min read
2022-07-29 14:01:34
Iklan
Belum ada deskripsim Lorem ipsum dolor sit amet, corrupti tempore omnis esse rem.



Gardaanimalia.com - Pada Rabu (27/7), Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau menerima informasi adanya konflik gajah sumatera di Desa Kemang, Kecamatan Pangkalan Kuras, Kabupaten Pelalawan, Riau.

Kabarnya, satwa bernama ilmiah Elephas maximus sumatrensis itu muncul di perkebunan masyarakat sejak Selasa (26/7). Akibatnya, kebun warga mengalami kerusakan karena dimakan oleh kawanan satwa liar tersebut.

Kepala Bidang Wilayah l BBKSDA Riau, Andri Hansen Siregar mengatakan, usai mendapat laporan itu pihak BKSDA langsung menerjunkan tim untuk melakukan penanganan konflik.

"Kemarin sore, tim kita sudah turun ke lokasi untuk melakukan mitigasi. Kita masih menunggu laporan dan hasil mitigasinya," kata Andri Hansen, Kamis (28/7) dilansir dari Tribun.

Menurut laporan yang disampaikan oleh masyarakat dan perangkat desa, ucapnya, kawanan satwa liar tersebut melakukan pindah-pindah tempat.

"Dugaan sementara, rombongan gajah di Desa Kemang berasal dari Desa Rantau Baru yang selama ini sedang ditangani. Bisa saja berpindah tempat untuk mencari pakan," terangnya.

Kemunculan satwa dilindungi tersebut diketahui tak hanya di perkebunan warga, tetapi juga perkebunan perusahaan sawit yaitu PT LIH dan PT Adei.

Andri Hansen menjelaskan, pihaknya berencana menggiring satwa menuju Hutan Tanaman Industri (HTI) milik perusahaan agar tidak merusak tanaman sawit.

Apabila sudah berada di HTI, posisi gajah sumatera telah aman karena sudah dekat dengan hutan yang menjadi habitat mamalia bertubuh besar itu.

Selanjutnya, langkah yang akan diambil tergantung dari hasil mitigasi yang dilakukan oleh tim di lapangan. Setelah itu, barulah menentukan rencana untuk menuntaskan konflik gajah selama dua bulan terakhir di kawasan tersebut.

Dia pun mengimbau agar masyarakat tetap waspada dan tidak melakukan hal-hal yang anarkis kepada kawanan satwa dilindungi tersebut.

Pasalnya, imbuh Andri Hansen, gajah liar termasuk dalam kategori satwa dilindungi menurut Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya.

Hal itu diperteguh dengan adanya daftar satwa dilindungi yang tercantum dalam Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor P.106 Tahun 2018.

Tags :
gajah satwa dilindungi gajah sumatera konflik gajah
Writer:
Pos Terbaru
Tiga Ekor Kanguru Tanah Diselundupkan di Pelabuhan Jayapura
Tiga Ekor Kanguru Tanah Diselundupkan di Pelabuhan Jayapura
Berita
09/05/25
Telaga Paring, Orangutan yang Terjebak Banjir Besar di Kalteng Berhasil Dilepasliarkan
Telaga Paring, Orangutan yang Terjebak Banjir Besar di Kalteng Berhasil Dilepasliarkan
Berita
09/05/25
Sebelum Indonesia Merdeka, Ternyata Trenggiling Sudah Jadi Satwa Dilindungi
Sebelum Indonesia Merdeka, Ternyata Trenggiling Sudah Jadi Satwa Dilindungi
Berita
09/05/25
Tiga Individu Baru Badak Jawa Terdeteksi di Ujung Kulon
Tiga Individu Baru Badak Jawa Terdeteksi di Ujung Kulon
Berita
06/05/25
Ternyata Amir Simatupang Pernah Tawarkan Taring Harimau Seharga Rp50 Juta
Ternyata Amir Simatupang Pernah Tawarkan Taring Harimau Seharga Rp50 Juta
Berita
06/05/25
Kabar Baik, Dua Ekor Harimau Lahir di Suaka Barumun!
Kabar Baik, Dua Ekor Harimau Lahir di Suaka Barumun!
Berita
06/05/25
Hampir setiap Malam Beruang Madu Berkeliaran di Kabupaten Abdya
Hampir setiap Malam Beruang Madu Berkeliaran di Kabupaten Abdya
Berita
05/05/25
WN Tiongkok jadi Tersangka Perdagangan Cula Badak di Manado
WN Tiongkok jadi Tersangka Perdagangan Cula Badak di Manado
Berita
02/05/25
Pembangunan Suaka Badak Sumatera di Aceh Timur Segera Rampung
Pembangunan Suaka Badak Sumatera di Aceh Timur Segera Rampung
Berita
02/05/25
Saksi Nyatakan Sisik Trenggiling Tidak Terdaftar sebagai Barbuk di Polres Asahan
Saksi Nyatakan Sisik Trenggiling Tidak Terdaftar sebagai Barbuk di Polres Asahan
Berita
02/05/25
Bukan hanya Sisik, Alex Tanyakan Kulit Harimau pada 2 Anggota TNI
Bukan hanya Sisik, Alex Tanyakan Kulit Harimau pada 2 Anggota TNI
Berita
02/05/25
Tahap Kedua Pelepasliaran, 182 Ekor Kura-Kura Moncong Babi kembali ke Alam
Tahap Kedua Pelepasliaran, 182 Ekor Kura-Kura Moncong Babi kembali ke Alam
Berita
30/04/25
Dua Pelaku Perdagangan Organ Satwa Dilindungi Diserahkan ke JPU
Dua Pelaku Perdagangan Organ Satwa Dilindungi Diserahkan ke JPU
Berita
30/04/25
Seri Macan Tutul Jawa: Upaya Yayasan SINTAS Selamatkan Predator Puncak Tersisa di Jawa
Seri Macan Tutul Jawa: Upaya Yayasan SINTAS Selamatkan Predator Puncak Tersisa di Jawa
Liputan Khusus
29/04/25
Perburuan Burung di TN Ujung Kulon Berujung 2 Tahun Pidana
Perburuan Burung di TN Ujung Kulon Berujung 2 Tahun Pidana
Berita
29/04/25
Bripka Alfi Siregar ‘Amnesia’ di Pengadilan, Hakim Dorong Penetapannya jadi Tersangka
Bripka Alfi Siregar ‘Amnesia’ di Pengadilan, Hakim Dorong Penetapannya jadi Tersangka
Berita
28/04/25
Batal Vonis Bebas, Willy Pembeli Cula Badak Dibui 1 Tahun
Batal Vonis Bebas, Willy Pembeli Cula Badak Dibui 1 Tahun
Berita
28/04/25
Kabar Baru, Pria asal AS Dijatuhkan Hukuman atas Kasus Penyiksaan Monyet
Kabar Baru, Pria asal AS Dijatuhkan Hukuman atas Kasus Penyiksaan Monyet
Berita
27/04/25
Jadi Saksi Ahli, Hinca Panjaitan Pakai Kaos Save Trenggiling ke Pengadilan
Jadi Saksi Ahli, Hinca Panjaitan Pakai Kaos Save Trenggiling ke Pengadilan
Berita
26/04/25
Konflik kembali Terjadi, Ternak Warga Ditemukan Mati di Area Sawah
Konflik kembali Terjadi, Ternak Warga Ditemukan Mati di Area Sawah
Berita
25/04/25