Harimau Sumatera Medan Zoo yang Sakit Jalani Perawatan Intensif

Gardaanimalia.com - Seekor harimau sumatera (Panthera tigris sumatrae) di Medan Zoo bernama Anggi didiagnosis menderita gangguan fungsi hati dan ginjal. Kini, Anggi sedang menjalani perawatan intensif karena kondisinya itu.
Dokter Hewan Medan Zoo Muhammad Syah menjelaskan, hasil medical check up menyatakan Anggi memiliki sejumlah penyakit di tubuhnya.
"Dari hasil medical check up yang dilakukan pada November 2023, Mei 2024, hingga Juli 2024, menunjukkan Anggi mengalami gangguan fungsi hati dan ginjal," kata dia pada Selasa (1/10/2024), melansir dari Antara.
Lanjutnya, Anggi juga diduga mengalami masalah pada penglihatan. Namun, masalah tersebut belum dilakukan uji lebih lanjut karena pertimbangan medis lain.
Hasil pemeriksaan laboratorium pada Juli lalu menunjukkan, Anggi juga mengalami infeksi yang sifatnya lokalis dan anemia.
Memprioritaskan Perawatan Harimau Anggi
Mengetahui kondisi Anggi, tim Medan Zoo terus berusaha mempertahankan pola pemeliharaan dan perawatan yang sudah dijalani selama ini.
Perawatan yang dijalani Anggi juga diprioritaskan. Mulai dari makanan sehari-hari yang bervariasi, hingga pemberian vitamin dan suplemen.
Dalam pemberian pakan, Syah mencontohkan ada variasi pakan yang diberikan selama satu minggu.
Misalnya, pada Senin diberi makan daging sapi, Selasa ayam potong, Rabu puasa, Kamis kelinci hidup atau ayam kampung hidup. Sementara, Jumat ayam potong, Sabtu daging kambing, dan Minggu ayam potong.
Ia mengeklaim bahwa seluruh daging potong yang diberikan adalah daging segar yang disembelih di hari itu, bukan daging beku.
Selain itu, pemberian vitamin dilakukan secara teratur. Menurutnya, hasil dari observasi menunjukkan bahwa Anggi kini terlihat lebih semangat dan sehat.
Hal ini perlu menjadi perhatian lebih, sebab sejak November 2023 sudah ada lima panthera tigris sumatrae yang mati di Medan Zoo.
Terbaru adalah Si Manis. harimau sumatera berusia 23 tahun yang berpulang pada Jumat (20/9/2024).
Hampir mirip dengan Anggi, Si Manis diduga mati karena gangguan fungsi hati, jantung, dan ginjal karena faktor usia.
Anggi pertama kali masuk Medan Zoo pada 2005. Ia merupakan satwa sitaan BBKSDA Sumut dari Tanjung Balai, dan telah hidup selama 19 tahun di sana.
![Berpacu dengan Kepunahan [3]](https://gardaanimalia.cloudapp.web.id/uploads/1742879417_fd2dc5f16700a5b9fff5.jpg)
Berpacu dengan Kepunahan [3]
25/03/25![Ambulans untuk Harimau Sumatera [2]](https://gardaanimalia.cloudapp.web.id/uploads/1742875241_b9bd802809c6c35df99a.jpg)
Ambulans untuk Harimau Sumatera [2]
25/03/25![Bisnis Cuan Berbalut Kepahlawanan [1]](https://gardaanimalia.cloudapp.web.id/uploads/1742875243_39937082cc8949808434.jpg)
Bisnis Cuan Berbalut Kepahlawanan [1]
25/03/25
Buntut Konflik di Riau, Harimau Masuk Boxtrap untuk DIevakuasi
22/03/25
BKSDA Turun Tangan Pantau Harimau yang Melintasi Kebun
17/03/25
Lima Peniaga Kulit dan Tulang Harimau Diciduk Polisi
17/03/25
Seorang Pria Paruh Baya Ditangkap setelah Ketahuan Berdagang Penyu

Macan Dahan yang Masuk Gudang di OKU sudah Dievakuasi
![Berpacu dengan Kepunahan [3]](https://gardaanimalia.cloudapp.web.id/uploads/1742879417_fd2dc5f16700a5b9fff5.jpg)
Berpacu dengan Kepunahan [3]
![Ambulans untuk Harimau Sumatera [2]](https://gardaanimalia.cloudapp.web.id/uploads/1742875241_b9bd802809c6c35df99a.jpg)
Ambulans untuk Harimau Sumatera [2]
![Bisnis Cuan Berbalut Kepahlawanan [1]](https://gardaanimalia.cloudapp.web.id/uploads/1742875243_39937082cc8949808434.jpg)
Bisnis Cuan Berbalut Kepahlawanan [1]

Belasan Gajah Liar Masuk Sawah, Warga Berharap ada Solusi

Dua Opsetan Tanduk Rusa Diamankan di Pelabuhan Yos Sudarso, Ambon

Akan Dibawa ke Pulau Jawa, 34 Burung Diamankan di Sampit

FATWA: Komodo Malas Merantau!

Petugas Gabungan Sita 72 Satwa Dilindungi di Mimika

Buntut Konflik di Riau, Harimau Masuk Boxtrap untuk DIevakuasi

Teka-Teki Keberadaan Baza Hitam si Predator Cilik

Gakkum Beroperasi, Puluhan Tengkorak Satwa Liar jadi Barang Bukti

FOTO: Perbedaan Orangutan Tapanuli dan Orangutan Sumatera

Labi-labi Ditemukan di Pulau Bawean, BKSDA: Penting untuk Terus Dijaga

Sebanyak 5 Penyu Diamankan dari Penyelundupan, 1 dalam Kondisi Stres

FATWA: Satwa yang 'Bangkit dari Kepunahan'

BKSDA Turun Tangan Pantau Harimau yang Melintasi Kebun

Lima Peniaga Kulit dan Tulang Harimau Diciduk Polisi

Bangkai Paus Terdampar di Simeulue, Evakuasi Terkendala Kondisi Pantai
