Kangkareng Hitam, Si Petani Hutan Bertubuh Kecil
3 min read

Belum ada deskripsim Lorem ipsum dolor sit amet, corrupti tempore omnis esse rem.
Gardaanimalia.com - Kangkareng hitam atau Anthracoceros malayanus adalah salah satu jenis burung enggang dengan tubuh terkecil di antara yang lainnya. Tonjolan yang menyerupai cula pada paruh menjadi ciri khas utama pada kelompok burung enggang.
Terdapat 4 jenis burung yang memiliki keunikan morfologi ini yaitu Enggang, Rangkong, Julang dan Kangkareng. Burung ini masuk dalam daftar satwa yang dilindungi oleh Permen LHK No. 92 Tahun 2018 dengan kategori konservasi rentan atau Vulnerable (VU) dan masuk dalam Appendix II, CITES (IUCN).
Kangkareng hitam atau Anthracoceros malayanus adalah salah satu jenis burung enggang dengan tubuh terkecil di antara yang lainnya. Tonjolan yang menyerupai cula pada paruh menjadi ciri khas utama pada kelompok burung enggang.
Salah satu jenis yang terkecil karena di antara burung enggang, Kangkareng “hanya” sebesar 60–65 cm jika dibandingkan dengan Enggang Cula yang berukuran 80–90cm. Memiliki pekerjaan utama sebagai “petani hutan,” burung ini sama seperti jenis Bucerotidae lainnya yang bertugas untuk memencarkan biji. Petani hutan bertubuh kecil menjadi julukan yang cocok diberikan pada Kangkareng hitam.
Kangkareng hitam dapat menyebarkan berbagai macam jenis buah dan biji khususnya buah pala (Myristica spp.) dan buah beringin (Ficus spp.) jauh dari pohon induknya karena daerah jelajah terbangnya yang luas yaitu sekitar 100 km2. Efektifitas penyebaran biji terbilang cukup tinggi karena kangkareng hanya mencerna daging buah lalu mengeluarkan atau membuang biji buah-buahan tersebut.
Peran kangkareng hitam sangat vital dalam regenerasi hutan secara alami. Kemampuan jelajah luas dan biji yang telah melewati saluran pencernaan dengan tingkat germinasi tinggi menjadi kunci. Selain itu, biji tersimpan dalam waktu yang cukup lama di dalam saluran pencernaan sehingga seiring dengan perjalanan kangkareng hitam yang semakin jauh dari pohon induk maka semakin besar pula kemungkinan persebaran biji-biji tersebut.
Oleh karena itu, kangkareng hitam menjadi agen penting dalam menjaga biodiversitas hutan hujan tropis. Namun, fungsi ekologis tersebut tidak dapat berjalan sukses apabila makhluk hidup lainnya absen dalam mengambil peran yang sama pentingnya.
Baca juga: Enggang Gading, Terancam Punah Karena Perburuan Liar
Habitat Kangkareng Semakin Berkurang
Menurut data dari Rangkong Indonesia, dalam rentang waktu dari tahun 2000–2012, diperkirakan 18,1% habitat kangkareng hitam telah hilang yang disebabkan oleh kebakaran serta pembabatan hutan dalam skala besar. Padahal, burung ini membutuhkan pohon dengan diameter >45 cm dan mencari lubang yang berada sekitar 20–50 meter di atas permukaan tanah sebagai tempat bersarang.
Hal ini berimbas pada kemerosotan populasi burung tersebut. Faktor lainnya adalah penangkapan dan perburuan liar. Alasan yang melandasi kegiatan itu antara lain jual beli satwa liar maupun keinginan untuk “sekadar” menjadikannya hewan peliharaan.
Sebuah cerita pemeliharaan datang dari Bapak Sidiq Hermawan selaku karyawan PT Uni Primacom di Kalimantan Tengah yang menyerahkan kangkareng hitam pada tanggal 23 Januari 2019 kepada Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA).
Menurut informasi dari Bapak Sidiq, kawannya yang bernama Bapak Alan menemukan burung tersebut saat memancing dan dalam kondisi sakit serta tidak bisa terbang. Setelah dipelihara selama 2 bulan, Bapak Alan telah beberapa kali mencoba melepaskannya ke hutan namun selalu kembali karena tidak bisa terbang jauh. Burung tersebut langsung diamankan di SKW II, BKSDA Kalimantan Tengah, Pangkalan Bun.
Tags :
burung burung rangkong enggang kangkareng
Writer:
Pos Terkait

Akan Dibawa ke Pulau Jawa, 34 Burung Diamankan di Sampit
24/03/25
Teka-Teki Keberadaan Baza Hitam si Predator Cilik
21/03/25
FLIGHT: Penyelundupan Burung Kicau sudah Seperti Minum Obat, Tiga Kali Sehari!
13/03/25
Burung-Burung Migran di Pantai Sasa dan Masa Depan Mereka
07/03/25
Empat Ekor Kakatua dari Seram Gagal Dibawa menuju Pulau Ambon
20/02/25
Petugas Gagalkan Penyelundupan Burung di Pelabuhan Laut Sorong
05/11/24Pos Terbaru

Menyoroti Kaburnya Monyet di BPBD Kabupaten Tangerang dan Pentingnya Kesejahteraan Satwa Liar
Berita
18/04/25
Seri Macan Tutul Jawa: Agung Ganthar Kusumanto, Macan Tutul itu Keren!
Liputan Khusus
16/04/25![[Infografis] Hiu Tutul dan Kemunculannya di Jawa Timur](https://gardaanimalia.cloudapp.web.id/uploads/1744790117_ebae26a40ee2dbd50796.jpg)
[Infografis] Hiu Tutul dan Kemunculannya di Jawa Timur
Berita
16/04/25
Uji Lab Buktikan Keaslian Cula Badak asal Tiongkok yang Disita di Manado
Berita
16/04/25
Seri Macan Tutul Jawa: Mengamati Macan Tutul dari Prau sampai Sanggabuana
Liputan Khusus
15/04/25
Hendak Jual Cula Badak dan "Kerupuk Udang", Empat Tersangka Diringkus Polisi
Berita
15/04/25
Orangutan Terpotret di Jendela Rumah di Thailand, Polisi Rencanakan Investigasi
Berita
14/04/25
Jejak Buaya Muara Pulau Bacan: Didagangkan Hidup-Hidup ke Negeri Singa
Liputan Khusus
14/04/25
Puluhan Anak Penyu Belimbing Dilepas di Pantai Along, Aceh
Berita
11/04/25
FATWA: Evolusi Ubur-Ubur di Danau Kakaban
Edukasi
11/04/25
Gajah Mati di Sawah Warga, Kabel Listrik Ditemukan di Sekitar Lokasi
Berita
11/04/25
Berkarya dengan Visi: Merekam Kekerasan di Balik Topeng
Feature
07/04/25
FATWA: Taring Babirusa dapat Membunuh Dirinya Sendiri!
Edukasi
07/04/25
Bangkai Gajah Ditemukan di Perbatasan Kebun Sawit dan TN Gunung Leuser
Berita
07/04/25
Tiga Opsetan Tanduk Rusa Diamankan saat Arus Balik Mudik
Berita
05/04/25
Seorang Pria Paruh Baya Ditangkap setelah Ketahuan Berdagang Penyu
Berita
26/03/25
Macan Dahan yang Masuk Gudang di OKU sudah Dievakuasi
Berita
26/03/25![Berpacu dengan Kepunahan [3]](https://gardaanimalia.cloudapp.web.id/uploads/1742879417_fd2dc5f16700a5b9fff5.jpg)
Berpacu dengan Kepunahan [3]
Liputan Khusus
25/03/25![Ambulans untuk Harimau Sumatera [2]](https://gardaanimalia.cloudapp.web.id/uploads/1742875241_b9bd802809c6c35df99a.jpg)
Ambulans untuk Harimau Sumatera [2]
Liputan Khusus
25/03/25![Bisnis Cuan Berbalut Kepahlawanan [1]](https://gardaanimalia.cloudapp.web.id/uploads/1742875243_39937082cc8949808434.jpg)
Bisnis Cuan Berbalut Kepahlawanan [1]
Liputan Khusus
25/03/25Bacaan Populer
Baca berita terbaru seputar satwa liar di sini

1
Wajib Tahu! 13 Jenis Biawak Dilindungi di Indonesia
09/03/20
2
Pemilik Kura-kura Impor yang Ditangkap Tipidter Bareskrim Mabes Polri Dijerat UU Karantina Hewan
01/08/18
19800
3
Selundupkan Murai Batu ke Malaysia, Patrum Dihukum 3 Bulan Penjara dan Denda 100 juta
11/10/19
17179
4
5 Jenis Burung Takur Dilindungi di Indonesia yang Masih Diperdagangkan
15/04/21
16777
5
Kenali Jenis Otter yang Tidak Boleh Dipelihara di Indonesia
10/12/20
15365
6
Sering Dianggap Sama, Inilah Perbedaan Rusa dan Kijang
03/08/21
15243
7
Kejanggalan Penangkaran Harimau Benggala Milik Alshad Ahmad
14/01/20
14445
8
Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor P106 Tahun 2018
30/01/19
13969
9
Kenali 4 Jenis Ikan Belida yang Dilindungi
15/03/21
13112
10
Binturong, Musang Besar yang Menjadi Spesies Kunci Ekosistem
07/12/18
12362