Lagi! Seekor Buaya Ditembak Mati Oleh Warga

Gardaanimalia.com - Seekor buaya kembali mati akibat dibunuh oleh warga. Seperti dikutip dari laman Detik, seorang warga Lubuklinggau, Sumatera Selatan, bernama Sarjoni mengaku terpaksa menembak buaya tersebut.
Sarjoni menembak binatang buas itu pada Sabtu (20/2/2021) malam di danau yang berada di dekat rumahnya di daerah Nikan Jaya, Lubuklinggau Timur I.
Menurut pengakuannya, aksi ini ia lakukan karena buaya sudah meresahkan warga.
"Saya dengan berat hati terpaksa harus menembak mati buaya itu karena sudah sering memakan ternak dan membuat resah warga sekitar," ungkapnya.
Sarjoni memaparkan buaya yang panjangnya kurang lebih dua meter itu muncul di permukaan air. Lalu, ada tetangganya yang melihat dan memanggil Sarjoni untuk membawa senapan angin.
Baca juga: BBKSDA NTT Selamatkan 65 Jalak Tunggir Merah dari Penyelundupan
"Kami lihat kepalanya ada di permukaan air, tapi badannya masih di dalam. Langsung saya tembak kepalanya tembus dan langsung mati," kata Sarjoni.
Sementara pihak Balai Konservasi Sumber Daya Alam Sumatera Selatan belum bisa memberikan kepastian terkait jenis buaya yang ditembak oleh warga itu.
"Saat ini kita belum bisa memastikan. Kalau memang buaya muara, sudah jelas itu termasuk satwa yang dilindungi," kata Kepala Seksi Konservasi Wilayah II BKSDA Sumsel, Martialis Puspito.
Martialis menambahkan timnya akan segera melakukan pengecekan ke lokasi untuk memastikan dan mengidentifikasi buaya yang ditembak mati tersebut.

Jejak Buaya Muara Pulau Bacan: Didagangkan Hidup-Hidup ke Negeri Singa
14/04/25
BKSDA akan Lepas Liarkan Buaya yang Dititipkan di Cimory
21/02/25
Diduga Terkam Warga, Buaya 5 Meter Ditangkap di Banten
24/10/24
Dikira Biawak, Warga Klaten Temukan Buaya saat Setrum Ikan
14/10/24
Ditangkap Warga, Buaya 4 Meter Diamankan di Kantor Polisi
13/10/24
Muncul di Sungai, Buaya di Sungai Wailela Ditembak Aparat
13/10/24
Tiga Ekor Kanguru Tanah Diselundupkan di Pelabuhan Jayapura

Telaga Paring, Orangutan yang Terjebak Banjir Besar di Kalteng Berhasil Dilepasliarkan

Sebelum Indonesia Merdeka, Ternyata Trenggiling Sudah Jadi Satwa Dilindungi

Tiga Individu Baru Badak Jawa Terdeteksi di Ujung Kulon

Ternyata Amir Simatupang Pernah Tawarkan Taring Harimau Seharga Rp50 Juta

Kabar Baik, Dua Ekor Harimau Lahir di Suaka Barumun!

Hampir setiap Malam Beruang Madu Berkeliaran di Kabupaten Abdya

WN Tiongkok jadi Tersangka Perdagangan Cula Badak di Manado

Pembangunan Suaka Badak Sumatera di Aceh Timur Segera Rampung

Saksi Nyatakan Sisik Trenggiling Tidak Terdaftar sebagai Barbuk di Polres Asahan

Bukan hanya Sisik, Alex Tanyakan Kulit Harimau pada 2 Anggota TNI

Tahap Kedua Pelepasliaran, 182 Ekor Kura-Kura Moncong Babi kembali ke Alam

Dua Pelaku Perdagangan Organ Satwa Dilindungi Diserahkan ke JPU

Seri Macan Tutul Jawa: Upaya Yayasan SINTAS Selamatkan Predator Puncak Tersisa di Jawa

Perburuan Burung di TN Ujung Kulon Berujung 2 Tahun Pidana

Bripka Alfi Siregar ‘Amnesia’ di Pengadilan, Hakim Dorong Penetapannya jadi Tersangka

Batal Vonis Bebas, Willy Pembeli Cula Badak Dibui 1 Tahun

Kabar Baru, Pria asal AS Dijatuhkan Hukuman atas Kasus Penyiksaan Monyet

Jadi Saksi Ahli, Hinca Panjaitan Pakai Kaos Save Trenggiling ke Pengadilan

Konflik kembali Terjadi, Ternak Warga Ditemukan Mati di Area Sawah
