Nuri Maluku Ditemukan Terikat di Dinding KM Cantika 77B

Gardaanimalia.com - Seekor burung nuri maluku (Eos bornea) ditemukan terikat di dinding Kapal Cantika Lestari 77B saat bersandar di Pelabuhan Laut Slamet Riyadi, Ambon.
Penemuan oleh Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Provinsi Maluku tersebut saat adanya giat pengamanan dan pengawasan di pelabuhan.
Polisi Kehutanan (Polhut) BKSDA Maluku Kacuk Seto Purwanto mengonfirmasi hal tersebut, pada Minggu (14/7/2024).
"Pada saat petugas polisi kehutanan sedang melakukan pengamanan dan pengawasan di pelabuhan, terdengar suara burung bersiul di KM Cantika 77B," ungkapnya kepada Garda Animalia.
Menurutnya, setelah mengetahui hal itu, petugas langsung melakukan koordinasi dengan anggota Polsek Slamet Riyadi dan petugas Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP).
"Setelah itu kami naik ke kapal melakukan koordinasi dengan nakhoda KM Cantika 77B, tetapi tidak ada anak buah kapal (ABK)," jelas Seto.
Oleh karena itu, Polhut Pos Pelabuhan bersama petugas lainnya langsung mengamankan burung tersebut dari atas kapal ke mobil Karantina Ambon.
Burung tersebut langsung dibawa ke Pusat Konservasi Satwa Maluku di Kebun Cengkeh, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon.
Setelah itu, burung diserahkan kepada petugas perawat burung (animal keeper) untuk dikarantinakan sebelum dilepasliarkan ke habitat aslinya.
"Dari hasil pengamatan diketahui burung tersebut dalam keadaan sehat," kata Seto.
Dia juga mengingatkan masyarakat agar dapat melapor kepada pihak berwenang jika menemukan kasus penyelundupan satwa liar.
"Kita terbuka kepada masyarakat, apabila ada penyerahan maupun laporan akan kita terima. Ini juga biar bisa kita nikmati tumbuhan satwa liar tersebut di masa kini maupun masa yang akan datang," tambahnya.
Menurut Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya, satwa dilindungi harus dijaga.
Barang siapa dengan sengaja menangkap, melukai, membunuh, menyimpan, memiliki, memelihara, mengangkut, dan memperniagakan satwa dilindungi, maka akan kena pidana.
Ancamannya berupa pidana penjara paling lama lima tahun dan denda paling banyak Rp100 juta.

Gakkum Beroperasi, Puluhan Tengkorak Satwa Liar jadi Barang Bukti
20/03/25
Berang-Berang Bukan Peliharaan! Kenali 4 Jenis yang Hidup di Indonesia
14/03/25
Sebanyak 243 Reptil Diselundupkan, 40 Persen di Antaranya Mati
10/03/25
Terisolir di Kebun Sawit, Orangutan Sumatera Dievakuasi ke Hutan Lindung
06/03/25
Siamang dan Bekantan Ditemukan di Rumah Warga di Tanjungbalai Sumut
04/03/25
Adakah Titik Imbang antara Pemanfaatan dan Perlindungan Kura-Kura Moncong Babi?
26/02/25
Seorang Pria Paruh Baya Ditangkap setelah Ketahuan Berdagang Penyu

Macan Dahan yang Masuk Gudang di OKU sudah Dievakuasi
![Berpacu dengan Kepunahan [3]](https://gardaanimalia.cloudapp.web.id/uploads/1742879417_fd2dc5f16700a5b9fff5.jpg)
Berpacu dengan Kepunahan [3]
![Ambulans untuk Harimau Sumatera [2]](https://gardaanimalia.cloudapp.web.id/uploads/1742875241_b9bd802809c6c35df99a.jpg)
Ambulans untuk Harimau Sumatera [2]
![Bisnis Cuan Berbalut Kepahlawanan [1]](https://gardaanimalia.cloudapp.web.id/uploads/1742875243_39937082cc8949808434.jpg)
Bisnis Cuan Berbalut Kepahlawanan [1]

Belasan Gajah Liar Masuk Sawah, Warga Berharap ada Solusi

Dua Opsetan Tanduk Rusa Diamankan di Pelabuhan Yos Sudarso, Ambon

Akan Dibawa ke Pulau Jawa, 34 Burung Diamankan di Sampit

FATWA: Komodo Malas Merantau!

Petugas Gabungan Sita 72 Satwa Dilindungi di Mimika

Buntut Konflik di Riau, Harimau Masuk Boxtrap untuk DIevakuasi

Teka-Teki Keberadaan Baza Hitam si Predator Cilik

Gakkum Beroperasi, Puluhan Tengkorak Satwa Liar jadi Barang Bukti

FOTO: Perbedaan Orangutan Tapanuli dan Orangutan Sumatera

Labi-labi Ditemukan di Pulau Bawean, BKSDA: Penting untuk Terus Dijaga

Sebanyak 5 Penyu Diamankan dari Penyelundupan, 1 dalam Kondisi Stres

FATWA: Satwa yang 'Bangkit dari Kepunahan'

BKSDA Turun Tangan Pantau Harimau yang Melintasi Kebun

Lima Peniaga Kulit dan Tulang Harimau Diciduk Polisi

Bangkai Paus Terdampar di Simeulue, Evakuasi Terkendala Kondisi Pantai
