Temuan 7 Satwa Dilindungi, Bupati Langkat: Demi Tuhan Itu Titipan

Gardaanimalia.com - Tersangka dugaan kasus korupsi, Bupati Langkat nonaktif, Terbit Rencana Perangin Angin (TRP) mengaku tujuh satwa dilindungi yang ditemukan di rumahnya hanya titipan.
Setelah menjalani pemeriksaan oleh Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), TRP menyebut, bahwa semua satwa itu bukan perliharaannya.
"Demi Tuhan itu titipan. Satwa langka itu saya tidak ada memeliharanya karena dititipkan," ungkap TRP saat selesai pemeriksaan di Gedung Merah Putih KPK, Selasa (17/5).
Menurut pengakuannya kepada wartawan, dirinya tidak mengetahui bahwa hewan yang ada di kediamannya itu merupakan jenis satwa langka dan dilindungi undang-undang.
"Karena satwa yang dititipkan itu saya tidak tahu bahwa adalah satwa yang dilindungi, itu saja. Kalau tahu, saya pasti akan mengarahkan kepada yang menitipkan itu bahwa saya akan mempertanyakan izin mereka," ujarnya.
Namun saat ditanya sosok yang melakukan penitipan satwa dilindungi itu, TRP enggan menjawabnya. Dia hanya menjelaskan, bahwa dirinya sudah menyampaikan siapa pihak tersebut kepada penyidik dari KLHK.
"Yang menitipkan itu ada tadi saya sudah jelaskan kepada pihak pemeriksa bahwa yang menitipkan itu sesuai dengan yang saya laporkan tadi," paparnya.
Sementara, penyidik KLHK yang memeriksa TRP hanya mengatakan, bahwa pemeriksaan tersebut berkaitan dengan satwa dilindungi.
"Iya (terkait satwa). Intinya cuma, saya hanya memeriksa (TRP) sebagai saksi dulu," ungkapnya.
Sebelumnya, ketujuh satwa dilindungi tersebut ditemukan saat KPK menggeledah rumah tersangka TRP di Kabupaten Langkat pada Selasa (25/1) lalu atas dugaan suap.
Atas penemuan itu, pihak dari Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Sumatera Utara pun melakukan penyitaan terhadap satwa langka tersebut.
Kemudian, BKSDA bersama Ditreskrimsus Polda Sumatera Utara melakukan penyidikan temuan satwa dilindungi di rumah pribadi milik TRP yang berada di Desa Raja Tengah, Kecamatan Kuala, Kabupaten Langkat.
Plt. Kepala BBKSDA Sumatera Utara, Irzal Azhar menerangkan, pihaknya menemukan beberapa jenis satwa dilindungi, yaitu satu ekor orangutan sumatera (Pongo abelii), dan satu ekor monyet hitam sulawesi atau monyet yaki (Macaca nigra).
Tak hanya itu, BKSDA juga menyita satu ekor elang brontok (Nisaetus cirrhatus), dua ekor burung jalak bali atau curik bali (Leucopsar rothschildii), dan dua ekor burung beo atau tiong emas (Gracula religiosa).

FOTO: Perbedaan Orangutan Tapanuli dan Orangutan Sumatera
19/03/25
BKSDA Kalteng Selamatkan Dua Orangutan dalam Dua Hari
26/02/25
Payang, Bayi Orangutan yang Diselamatkan dari Kejaran Anjing
18/02/25
Orangutan Viral di Kawasan Tambang Akhirnya Dievakuasi
17/02/25
Tiga Orangutan Kelaparan Mencari Makan di Kebun Sawit, BKSDA Lakukan Pemantauan
13/02/25
Kesalahan Penanganan Diduga Sebabkan Kematian Orangutan yang Tersengat Listrik
05/02/25
Berkarya dengan Visi: Merekam Kekerasan di Balik Topeng

FATWA: Taring Babirusa dapat Membunuh Dirinya Sendiri!

Bangkai Gajah Ditemukan di Perbatasan Kebun Sawit dan TN Gunung Leuser

Tiga Opsetan Tanduk Rusa Diamankan saat Arus Balik Mudik

Seorang Pria Paruh Baya Ditangkap setelah Ketahuan Berdagang Penyu

Macan Dahan yang Masuk Gudang di OKU sudah Dievakuasi
![Berpacu dengan Kepunahan [3]](https://gardaanimalia.cloudapp.web.id/uploads/1742879417_fd2dc5f16700a5b9fff5.jpg)
Berpacu dengan Kepunahan [3]
![Ambulans untuk Harimau Sumatera [2]](https://gardaanimalia.cloudapp.web.id/uploads/1742875241_b9bd802809c6c35df99a.jpg)
Ambulans untuk Harimau Sumatera [2]
![Bisnis Cuan Berbalut Kepahlawanan [1]](https://gardaanimalia.cloudapp.web.id/uploads/1742875243_39937082cc8949808434.jpg)
Bisnis Cuan Berbalut Kepahlawanan [1]

Belasan Gajah Liar Masuk Sawah, Warga Berharap ada Solusi

Dua Opsetan Tanduk Rusa Diamankan di Pelabuhan Yos Sudarso, Ambon

Akan Dibawa ke Pulau Jawa, 34 Burung Diamankan di Sampit

FATWA: Komodo Malas Merantau!

Petugas Gabungan Sita 72 Satwa Dilindungi di Mimika

Buntut Konflik di Riau, Harimau Masuk Boxtrap untuk DIevakuasi

Teka-Teki Keberadaan Baza Hitam si Predator Cilik

Gakkum Beroperasi, Puluhan Tengkorak Satwa Liar jadi Barang Bukti

FOTO: Perbedaan Orangutan Tapanuli dan Orangutan Sumatera

Labi-labi Ditemukan di Pulau Bawean, BKSDA: Penting untuk Terus Dijaga

Sebanyak 5 Penyu Diamankan dari Penyelundupan, 1 dalam Kondisi Stres
