Gardaanimalia.com – 37 ekor burung endemik Papua berhasil dilepasliarkan di kawasan hutan Markas Komando Armada III TNI Angkatan Laut di Kabupaten Sorong, Provinsi Papua Barat, Selasa (28/9).
Dilansir dari antaranews.com pada Rabu (29/9/2021), Toto Indraswanto selaku pelaksana Tugas Direktur Perencanaan Kawasan Konservasi Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan mengatakan bahwa 37 burung tersebut terdiri dari tiga puluh ekor kakatua koki (Cacatua galerita), tiga ekor mambruk (Goura cristata), dua ekor nuri bayan (Eclectus roratus), serta dua ekor kasturi kepala hitam (Lorius lory).
“Burung-burung tersebut merupakan burung hasil sitaan pelaksana teknis dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan di Pulau Jawa dan Manado serta hasil dari patroli perlindungan satwa yang dilakukan di Sorong, Papua Barat,” jelas Toto.
Pelepasliaran 37 ekor burung dilindungi ini juga merupakan salah satu agenda dari rangkaian acara peringatan Hari Konservasi Alam Nasional. Acara tersebut diselenggarakan oleh Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam Papua Barat bersama Komando Armada III TNI Angkatan Laut serta Conservation International Indonesia.
Dalam acara tersebut, Budi Mulyanto selaku Pelaksana Tugas Kepala Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam Papua Barat juga mengimbau kepada seluruh lapisan masyarakat untuk turut menjaga kelestarian keanekaragaman hayati termasuk satwa endemik di Papua Barat.
