[caption id="attachment_15684" align="aligncenter" width="1000"] Ilustrasi kawanan gajah sumatera di Taman Nasional Bukit Tigapuluh. | Foto: Jambipro[/caption]
Gardaanimalia.com - Sekelompok gajah liar mengobrak-abrik lahan peremajaan sawit atau replanting di Alue Rubek Gampong Gunong Buloh, Kecamatan Panga, Kabupaten Aceh Jaya.
Seorang warga Aceh Jaya, Minal Khairi mengatakan, bahwa satwa tersebut sudah berada di lahan sawit sekitar beberapa hari yang lalu.
"Gajah tersebut sudah masuk sekitar dua hari yang lalu, saat ini kawanan gajah liar masih berada di lokasi lahan replanting," ujarnya, Kamis (25/8).
Menurutnya, satwa yang memiliki nama ilmiah Elephas maximus sumatrensis itu membuat lahan siap tanam dan bibit yang sudah ditanam terganggu.
Khairi memperkirakan, bahwa hampir setengah dari 289 hektare lahan yang ada telah mengalami kerusakan akibat konflik satwa liar yang terjadi.
"Lahan di sini memang luas, untuk lahan sendiri ada seluas 289 hektare dan perkiraan hampir setengah yang diganggu gajah," ucapnya.
Dia menambahkan, bahwa saat ini tim dari Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) dan ranger yang sudah berada di lokasi.
Tim tersebut, lanjutnya, saat ini tengah berusaha untuk melakukan penghalauan gajah liar agar keluar dari lahan replanting.


Garda Animalia
Belum ada deskripsi