BBKSDA Jatim Lepas Liarkan Kucing Kuwuk di Sumenep

Gardaanimalia.com - Seekor kucing kuwuk (Prionailurus bengalensis) dilepasliarkan di hutan Kabupaten Sumenep, Provinsi Jawa Timur, Kamis (2/10/2023) pekan lalu.
Proses pelepasliaran ini dilakukan oleh Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Jawa Timur lewat Seksi Konservasi Wilayah (SKW) IV Sumenep.
Kucing dilindungi yang dilepasliarkan berjenis kelamin jantan dan berusia remaja. Satwa tersebut merupakan hasil penyerahan warga dari Kabupaten Pamekasan sehari sebelumnya.
Pengendali Ekosistem Hutan Ahli Muda SKW IV Sumenep Dhany Triadi mengatakan, kucing kuwuk tersebut dalam kondisi sehat dilihat dari penilaian perilaku satwa.
"Dibuktikan dengan nafsu makan yang tinggi, dan masih memiliki sifat yang liar (sangat agresif)," terang Dhany lewat keterangan tertulis kepada Garda Animalia, Selasa (8/11/2023).
Lokasi Pelepasliaran Jauh dari Permukiman
Ia menjelaskan, SKW IV Sumenep BBKSDA Jawa Timur berkoordinasi dengan Badan Kesatuan Pemangkuan Hutan (BKPH) Madura Timur untuk menentukan lokasi pelepasliaran.
"Petugas melakukan pengamatan pada lokasi pelepasliaran dengan hasil, [keberadaan] sumber pakan berupa hewan-hewan kecil seperti kadal, katak, dan burung," kata Dhany.
Selain itu, menurutnya, lokasi pilihan lokasi juga dekat dengan sumber air dan terhitung jauh dari permukiman masyarakat, yaitu sekitar satu kilometer dari lahan terdekat.
Proses pelepasliaran kucing dilindungi tersebut disaksikan juga oleh petugas dari Perum Perhutani di Petak 20 Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Madura.
Perlu diketahui, kucing kuwuk merupakan salah satu satwa yang dilindungi dalam Permen LHK Nomor P.106 Tahun 2018 tentang Jenis Tumbuhan dan Satwa yang Dilindungi.
Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya menegaskan terkait perlindungan terhadap satwa tersebut.
Yaitu, setiap orang dilarang untuk menangkap, melukai, membunuh, menyimpan, memiliki, memelihara, mengangkut, dan memperniagakan satwa yang dilindungi.
International Union for Conservation of Nature (IUCN) mencatat, kucing kuwuk merupakan spesies risiko rendah (least concern) dengan populasi yang stabil.
Namun, ancaman lokal terjadi di Indonesia, khususnya karena konflik dengan manusia karena kucing kuwuk kerap memangsa ternak ayam milik warga.

Tiga Ekor Kanguru Tanah Diselundupkan di Pelabuhan Jayapura
09/05/25
Tahap Kedua Pelepasliaran, 182 Ekor Kura-Kura Moncong Babi kembali ke Alam
30/04/25
Dua Pelaku Perdagangan Organ Satwa Dilindungi Diserahkan ke JPU
30/04/25![[Infografis] Hiu Tutul dan Kemunculannya di Jawa Timur](https://gardaanimalia.cloudapp.web.id/uploads/1744790117_ebae26a40ee2dbd50796.jpg)
[Infografis] Hiu Tutul dan Kemunculannya di Jawa Timur
16/04/25
Gakkum Beroperasi, Puluhan Tengkorak Satwa Liar jadi Barang Bukti
20/03/25
Berang-Berang Bukan Peliharaan! Kenali 4 Jenis yang Hidup di Indonesia
14/03/25
Masa Depan Durian Ternate dan Hewan Penyerbuknya

Hutan Hilang, Penyakit Datang: Hubungan Deforestasi dan Zoonosis

Belum Disetujui Kejati, Tuntutan Kasus Penjualan Sisik Trenggiling di PN Kisaran Batal Dibacakan

Di Balik Layar "Lobi-Lobi Lobster", Merekam Kebijakan Tutup-Buka Ekspor BBL

Bagaimana, sih, Kondisi Burung di Indonesia Saat Ini?

Celah Menahun Pelabuhan Tanjung Perak, 19 Elang Paria Gagal Diselundupkan

Ingin Ungkap Penyalahgunaan Elpiji, Polisi malah Temukan 10 Satwa Dilindungi

Seorang Pria di Thailand Ditangkap karena Jual Dua Bayi Orangutan

Tanah Haram untuk Kawanan Gajah di Kebun Ban Michelin

Penjara Gajah di Tepi Kebun Karet Ban Michelin

Kasus Anak Gajah Tertabrak Truk di Malaysia, Pembangunan Tak Boleh Hambat Pergerakan Gajah

Seri Macan Tutul Jawa: Riwayat para Kucing Besar Tanah Jawa

FATWA: Burung Wiwik yang Enggan Menetaskan Telurnya

Seri Macan Tutul Jawa: Gunung Favorit Para Pendaki di Habitat Macan Tutul Jawa

Perdagangkan Siamang, Pelaku Ditangkap di Bojonggede

Tiga Ekor Kanguru Tanah Diselundupkan di Pelabuhan Jayapura

Telaga Paring, Orangutan yang Terjebak Banjir Besar di Kalteng Berhasil Dilepasliarkan

Sebelum Indonesia Merdeka, Ternyata Trenggiling Sudah Jadi Satwa Dilindungi

Tiga Individu Baru Badak Jawa Terdeteksi di Ujung Kulon

Ternyata Amir Simatupang Pernah Tawarkan Taring Harimau Seharga Rp50 Juta
