Gardaanimalia.com – Upaya penyelundupan ratusan ribu benih bening lobster (BBL) kembali terjadi. Beruntung, TNI Angkatan Laut (Lanal) Lampung berhasil mengungkap tindakan ilegal ini dan mengamankan 178.692 ekor benur pada Senin (17/5/2021) sekitar jam 04.55 WIB.
“Jenis pasir ada 177.200 ekor, mutiara 407 ekor, dan jambrong ada 1.085 ekor,” ungkap Komandan Lanal Lampung Kolonel Laut Nuryadi.
Dalam keterangan tertulisnya, Nuryadi juga menyampaikan bahwa pengungkapan ini berawal dari adanya informasi terkait penyelundupan benur. Petugas kemudian melakukan penyekatan dan menemukan satu kendaraan roda empat yang dicurigai.
“Terpantau ada kendaraan roda empat jenis truk engkel yang berada di lokasi lahan kosong sekitar pintu masuk Tol Terbanggi Besar Lampung Tengah,” jelas Nuryadi.
Baca juga: Tertangkap Jual Burung Dilindungi, Warga Sidoarjo Mengaku Hanya Dititipi
Setelah diperiksa, ternyata petugas menemukan 20 kotak yang isinya adalah benur. Sayangnya, pengemudi truk engkel itu tidak ada di lokasi. Petugas hanya bisa mengamankan benur yang kemudian diserahkan ke Balai Karantina Ikan Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan (BKIPM) Lampung.
Rencananya seluruh benur itu akan segera dilepaskan ke laut karena kondisinya sudah mulai memerah. Sedangkan, pelaku masih dalam proses pengejaran.
Sementara itu, Panglima Komandan Armada I Laksda TNI Abdul Rasyif menyatakan penyelundupan benih bening lobster merupakan tindakan yang sangat merugikan negara. Jika diperhitungkan, negara berpotensi mengalami kerugian hingga milyaran rupiah karena penyelundupan benur.