Menjarah
Menjarah
Menjarah
Berita

Diduga Mencari Makan, Beruang Madu Masuk Kebun Karet

1395
×

Diduga Mencari Makan, Beruang Madu Masuk Kebun Karet

Share this article
Ilustrasi beruang madu. | Foto: Forester Act
Ilustrasi beruang madu. | Foto: Forester Act

Gardaanimalia.com – Beruang madu dikabarkan muncul di Jalan Parit Sekura, Dusun Lingga Selatan, Desa Lingga, Kecamatan Sungai Ambawang.

Usai mendapat laporan, Bhabinkamtibmas Lingga, Aipda Husin Asyhari mendatangi lokasi kebun karet bersama ketua RT dan warga setempat, Senin (13/2/2023).

pariwara
usap untuk melanjutkan

Kedatangan Husin tersebut sudah kedua kalinya saat menerima informasi terkait kemunculan beruang di lokasi. Dirinya khawatir akan terjadi konflik antara satwa dan manusia.

Ia juga telah melaporkan hal ini kepada BKSDA Kalimantan Barat. Namun, Ia mengatakan masih belum mendapat tanggapan terkait evakuasi satwa dengan nama latin Helarctos malayanus tersebut.

Di sisi lain, sudah lebih dari dua pekan masyarakat tidak bekerja menoreh getah karet di kebun karena kemunculan satwa liar itu.

Berdasarkan hasil pengecekan lapangan, didapati jejak dan bekas cakaran beruang madu di beberapa pohon karet. Lokasi itu berada 200 meter dari belakang rumah warga dan harus ditempuh dengan berjalan kaki.

“Terlihat adanya bekas cakaran pada batang pohon karet, dan batangnya telah dicabik-cabik cakar beruang madu untuk mendapatkan pakan. Kebetulan batang pohon karet ini terdapat sarang madu kelulut,” ucapnya.

Husin: Dua Beruang Madu Kerap Muncul di Areal Perkebunan

Bhabinkamtibmas Lingga, Aipda Husin Asyhari bersama ketua RT dan warga setempat melakukan pengecekan ke kebun karet warga. | Foto: Adi Saputro/Reportase News
Bhabinkamtibmas Lingga, Aipda Husin Asyhari bersama ketua RT dan warga setempat melakukan pengecekan ke kebun karet warga. | Foto: Adi Saputro/Reportase News

Menurut informasi warga, terdapat dua individu beruang yang kerap terlihat di areal perkebunan masyarakat.
Beberapa warga, bahkan sempat berpapasan dengan satwa itu saat melintasi jalan setapak menuju kebun.

“Saya berharap ada tindakan dan pengecekan langsung oleh BKSDA Kalimantan Barat untuk meredam keresahan warga ataupun menghindari terjadinya konflik satwa dengan warga di sini,” ujar Husin, dikutip dari Reportase News.

Informasi yang sama juga disampaikan oleh ketua RT 24/RW 15, Muhammad Zaini Ali. Ia menyampaikan, dua mamalia tersebut sering masuk kebun karet untuk mencari makan.

“Laporan dari warga yang sering saya terima, kemunculan beruang madu ini sudah sering,” kata Zaini.

Selain di perkebunan karet, beruang madu juga terlihat melintas ke arah perkebunan kelapa sawit dalam tiga hari terakhir.

“Kemunculan beruang madu juga terlihat di kebun kelapa sawit, bahkan nyaris melukai warga yang tengah menebas rumput,” sambungnya.

Zaini juga mengungkapkan saat ini warga masih melakukan upaya untuk melakukan penghalaluan satwa dilindungi tersebut.

Beberapa warga membenarkan bahwa bekas cakaran beruang madu ditemukan terutama pada pohon karet yang telah mati dan banyak terdapat sarang madu kelulut.

Sementara, Ketua Satgas TSL BKSDA Kalimantan Barat, Paramita Rosandi mengungkapkan, pihaknya telah menerima laporan dari grup WhatsApp balai.

“Kami sudah menerima laporan dan saat ini sedang dibuatkan surat tugas tim untuk menuju ke lokasi,” tandasnya singkat.

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments