Menjarah
Menjarah
Menjarah
Berita

Buaya yang Muncul di Pantai Sayeung Belum Ditemukan

1469
×

Buaya yang Muncul di Pantai Sayeung Belum Ditemukan

Share this article
Ilustrasi seekor buaya muara atau dalam bahasa ilmiah disebut Crocodylus porosus. | Foto: pen_ash/Pixabay
Ilustrasi seekor buaya muara atau dalam bahasa ilmiah disebut Crocodylus porosus. | Foto: pen_ash/Pixabay

Gardaanimalia.com – Baru-baru ini seekor buaya liar menampakkan diri di Pantai Sayeung Gampong Baro, Kecamatan Setia Bakti, Kabupaten Aceh Jaya.

Diketahui buaya muncul di pantai pada Sabtu (11/2/2023) saat banyak pengunjung menikmati akhir pekan di lokasi wisata Pantai Sayeung.

pariwara
usap untuk melanjutkan

Kejadian itu dibenarkan oleh Kapolres Aceh Jaya, AKBP Yudi Wiyono melalui Plh. Kapolsek Setia Bakti, Ipda Jepry Rosadi. Pihaknya telah menerima laporan dari warga terkait satwa yang berkeliaran tersebut.

“Iya benar, bahkan semalam hingga pukul 22.00 WIB saya masih mantau di lokasi bersama warga,” jelas Jepry, Senin (13/2/2023) dikutip dari AJNN.

Tak hanya dilakukan pemantauan, pihak kapolres juga berkoordinasi dengan BKSDA Aceh dalam upaya penanganan satwa liar tersebut.

Untuk saat ini, Jepry meminta masyarakat agar tidak mendekati lokasi kemunculan reptil tersebut sampai ada informasi baru dari BKSDA.

“Kita sudah minta warga untuk menjauh dari lokasi itu hingga buaya dipindahkan dulu. Namun, ke depan juga harus lebih hati-hati lagi,” kata Jepry.

Menurut penuturan staf BKSDA Aceh, Mahdi, sejak timnya turun untuk melakukan penyisiran pada Selasa (14/2/2023), belum ditemukan tanda-tanda keberadaan hewan melata tersebut.

Ia mengatakan, jika sampai besok tim tidak menemukan tanda keberadaan buaya, maka BKSDA akan mengambil langkah setelah berkoordinasi dengan aparatur desa.

“Bisa saja buaya tersebut sudah kembali lagi ke sungai. Namun, tetap kita pantau hingga besok. Setelah itu kita juga akan ambil kesepakatan lagi dengan perangkat desa,” ujarnya.

Guna berjaga-jaga, satu buah perangkap telah disiapkan untuk dilakukan pemasangan setelah keberadaan satwa liar itu diketahui.

Berdasarkan keterangan dari Kalaksa Badan Penanggulangan Bencana Kabupaten (BPBK) Aceh, Fajri pada Minggu (12/2/2023) reptil tersebut masuk dari sungai rawa bakau di sekitar lokasi kemunculan.

Pada tahun sebelumnya hal serupa sudah pernah terjadi. Warga setempat mendapati satwa masuk ke daerah laut dan tidak menutup kemungkinan kejadian yang sama akan berulang.

5 1 vote
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments