Menjarah
Menjarah
Menjarah
Berita

Ular Piton di Tepi Kolam Berhasil Dievakuasi

431
×

Ular Piton di Tepi Kolam Berhasil Dievakuasi

Share this article
Seekor ular piton telah dievakuasi oleh petugas Damkar Kota Bima. | Foto: Istimewa
Seekor ular piton telah dievakuasi oleh petugas Damkar Kota Bima. | Foto: Istimewa

Gardaanimalia.com – Ular piton berukuran 2,8 meter telah diamankan oleh petugas dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Bima.

Seekor reptil tersebut ditemukan di tepi parit kolam ikan di RT 02 RW 01, Kelurahan Penatoi, Kecamatan Mpunda, pada Rabu (14/12).

pariwara
usap untuk melanjutkan

Kepala Bidang Penyelamatan Dinas Damkar Kota Bima, Syahruman mengatakan, informasi awal diterima dari warga setempat pada pukul 08.15 WITA.

“Kemudian, tim siaga bergerak cepat ke lokasi untuk diamankan (ular piton) dan evakuasi,” jelas Syahruman.

Menurut penjelasannya, proses evakuasi berlangsung sekitar 8 menit. Satwa liar itu berhasil ditangkap berkat kesigapan dan kemampuan yang dimiliki oleh timnya.

“Setelah itu, kami menyerahkan pada petugas Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Nusa Tenggara Barat untuk ditangani,” ujarnya.

Dengan ditemukannya reptil berukuran cukup besar di dekat permukiman warga itu, Syahruman pun mengimbau masyarakat untuk sigap melapor.

Apabila warga menemukan ular atau satwa liar lain yang dinilai dapat berdampak tidak baik pada keselamatan dan jiwa, jangan diganggu, ujarnya.

Melainkan, warga mesti melapor kejadian tersebut kepada RT atau RW setempat. Selain itu, masyarakat juga bisa langsung melapor ke Kantor Dinas Damkar guna ditindaklanjuti.

“Segera laporkan, agar kami bisa terjun ke lokasi,” ungkapnya. Hal tersebut, kata Syahruman, bertujuan agar satwa segera dievakuasi dan diamankan.

Bagi masyarakat, perlu diketahui bahwa ada empat jenis ular sanca yang dilindungi di Indonesia. Hal itu tertuang dalam Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor P.106 Tahun 2018.

Pertama, sanca timor (Malayophython timoriensis). Kedua, sanca hijau (Morelia viridis). Ketiga, sanca bodo (Python bivittatus). Keempat, sanca bulan (Simalia boeleni).

0 0 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments