Penyu Lekang Usia 30 Tahun Mati di Pantai Glagah Yogyakarta

Septian
3 min read
2024-05-15 17:53:34
Iklan
Belum ada deskripsim Lorem ipsum dolor sit amet, corrupti tempore omnis esse rem.



Gardaanimalia.com - Lepidochelys olivacea atau penyu lekang ditemukan dalam keadaan mati dengan sejumlah luka di tubuhnya, Selasa (14/5/2024).

Temuan mengenaskan tersebut terjadi di kawasan Pantai Glagah, Kapanewon Temon, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Hewan laut yang dilindungi oleh undang-undang tersebut pertama kali terlihat oleh warga yang tengah memancing di kawasan Labuhan Pantai Glagah, dini hari.

Pernyataan itu disampaikan oleh Koordinator Satlinmas Rescue Istimewa wilayah V Kulon Progo Aris Widyatmoko, dilansir lewat Detik.

Saat menyaksikan keadaan penyu yang telah lemas, warga lalu berinisiatif untuk mengevakuasi satwa laut tersebut ke daratan.

"Jadi, [penyu] itu sudah menepi malam tadi dan ditemukan warga sekitar yang lagi mancing, kemudian diamankan ke darat,” ujarnya, Selasa (14/5/2024).

Setelahnya, temuan itu dilaporkan ke Tim SAR.

"Lalu paginya ketika petugas lagi patroli dapat laporan dari warga soal temuan tersebut," lanjut Aris.

Kaki Kiri Terluka, Keluar Darah dari Mulut Penyu


Dia mengungkapkan bahwa pada waktu petugas melakukan pengecekan penyu sudah dalam kondisi tak bernyawa sehingga pihaknya melaporkan kejadian tersebut kepada Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Yogyakarta.

Aris juga menerangkan mengenai hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh petugas BKSDA dan bekerja sama dengan akademisi Universitas Gadjah Mada (UGM).

Berdasarkan hasilnya, teridentifikasi bahwa penyu berjenis kelamin jantan dan berbobot 50 kilogram. Adapun panjang tubuhnya, yaitu 1 meter dan berusia kisaran 30 tahun.

Penyu lekang tersebut diperkirakan sudah mati ketika pertama kali ditemukan. Akan tetapi, penyebab terdamparnya hingga mengalami kematian belum diketahui secara pasti.

Selain itu, tim menemukan adanya bekas luka di bagian kaki sebelah kiri dan darah yang keluar dari mulut penyu.

"Dari pemeriksaan tadi, ada temuan luka lecet pada kaki depan sebelah kiri. Kemudian dari mulut keluar darah. Informasi dari tim di lapangan, kemungkinan ada luka di dalam tubuh ataupun makanan yang berbahaya," ungkapnya.

Aris menambahkan, sekarang ini reptil itu telah dikuburkan di sekitar lokasi pertama saat ditemukan.

"Setelah diperiksa, kemudian kami bersama BKSDA, Polhut, TNI AL, Polairud serta warga sekitar menguburkan penyu tersebut," tutup Aris.

Tags :
penyu lekang bksda yogyakarta Lepidochelys olivacea kulon progo
Writer: Septian
Pos Terbaru
Belum Disetujui Kejati, Tuntutan Kasus Penjualan Sisik Trenggiling di PN Kisaran Batal Dibacakan
Belum Disetujui Kejati, Tuntutan Kasus Penjualan Sisik Trenggiling di PN Kisaran Batal Dibacakan
Berita
19/05/25
Di Balik Layar "Lobi-Lobi Lobster", Merekam Kebijakan Tutup-Buka Ekspor BBL
Di Balik Layar "Lobi-Lobi Lobster", Merekam Kebijakan Tutup-Buka Ekspor BBL
Berita
19/05/25
Bagaimana, sih, Kondisi Burung di Indonesia Saat Ini?
Bagaimana, sih, Kondisi Burung di Indonesia Saat Ini?
Edukasi
19/05/25
Celah Menahun Pelabuhan Tanjung Perak, 19 Elang Paria Gagal Diselundupkan
Celah Menahun Pelabuhan Tanjung Perak, 19 Elang Paria Gagal Diselundupkan
Berita
18/05/25
Ingin Ungkap Penyalahgunaan Elpiji, Polisi malah Temukan 10 Satwa Dilindungi
Ingin Ungkap Penyalahgunaan Elpiji, Polisi malah Temukan 10 Satwa Dilindungi
Berita
18/05/25
Seorang Pria di Thailand Ditangkap karena Jual Dua Bayi Orangutan
Seorang Pria di Thailand Ditangkap karena Jual Dua Bayi Orangutan
Berita
16/05/25
Tanah Haram untuk Kawanan Gajah di Kebun Ban Michelin
Tanah Haram untuk Kawanan Gajah di Kebun Ban Michelin
Liputan Khusus
16/05/25
Penjara Gajah di Tepi Kebun Karet Ban Michelin
Penjara Gajah di Tepi Kebun Karet Ban Michelin
Liputan Khusus
15/05/25
Kasus Anak Gajah Tertabrak Truk di Malaysia, Pembangunan Tak Boleh Hambat Pergerakan Gajah
Kasus Anak Gajah Tertabrak Truk di Malaysia, Pembangunan Tak Boleh Hambat Pergerakan Gajah
Berita
15/05/25
Seri Macan Tutul Jawa: Riwayat para Kucing Besar Tanah Jawa
Seri Macan Tutul Jawa: Riwayat para Kucing Besar Tanah Jawa
Liputan Khusus
14/05/25
FATWA: Burung Wiwik yang Enggan Menetaskan Telurnya
FATWA: Burung Wiwik yang Enggan Menetaskan Telurnya
Edukasi
14/05/25
Seri Macan Tutul Jawa: Gunung Favorit Para Pendaki di Habitat Macan Tutul Jawa
Seri Macan Tutul Jawa: Gunung Favorit Para Pendaki di Habitat Macan Tutul Jawa
Liputan Khusus
13/05/25
Perdagangkan Siamang, Pelaku Ditangkap di Bojonggede
Perdagangkan Siamang, Pelaku Ditangkap di Bojonggede
Berita
13/05/25
Tiga Ekor Kanguru Tanah Diselundupkan di Pelabuhan Jayapura
Tiga Ekor Kanguru Tanah Diselundupkan di Pelabuhan Jayapura
Berita
09/05/25
Telaga Paring, Orangutan yang Terjebak Banjir Besar di Kalteng Berhasil Dilepasliarkan
Telaga Paring, Orangutan yang Terjebak Banjir Besar di Kalteng Berhasil Dilepasliarkan
Berita
09/05/25
Sebelum Indonesia Merdeka, Ternyata Trenggiling Sudah Jadi Satwa Dilindungi
Sebelum Indonesia Merdeka, Ternyata Trenggiling Sudah Jadi Satwa Dilindungi
Berita
09/05/25
Tiga Individu Baru Badak Jawa Terdeteksi di Ujung Kulon
Tiga Individu Baru Badak Jawa Terdeteksi di Ujung Kulon
Berita
06/05/25
Ternyata Amir Simatupang Pernah Tawarkan Taring Harimau Seharga Rp50 Juta
Ternyata Amir Simatupang Pernah Tawarkan Taring Harimau Seharga Rp50 Juta
Berita
06/05/25
Kabar Baik, Dua Ekor Harimau Lahir di Suaka Barumun!
Kabar Baik, Dua Ekor Harimau Lahir di Suaka Barumun!
Berita
06/05/25
Hampir setiap Malam Beruang Madu Berkeliaran di Kabupaten Abdya
Hampir setiap Malam Beruang Madu Berkeliaran di Kabupaten Abdya
Berita
05/05/25