Trenggiling Berbobot 10 Kilogram Dilepas ke Alam

Mardili
3 min read
2024-07-02 19:47:13
Iklan
Belum ada deskripsim Lorem ipsum dolor sit amet, corrupti tempore omnis esse rem.



Gardaanimalia.com - Satu ekor trenggiling (Manis javanica) yang diserahkan warga dikembalikan ke habitat aslinya kawasan hutan di Bangka Belitung.

Hewan pemakan serangga yang memiliki bobot lebih dari 10 kilogram tersebut awalnya diserahkan oleh warga kepada Alobi Foundation.

"Ini merupakan trenggiling terbesar yang pernah kita rescue," kata Manajer PPS (Pusat Penyelamatan Satwa) Alobi Bangka Belitung (Babel) Endi R Yusuf kepada Garda Animalia, Selasa (2/7/2024).

Proses melepasliarkan satwa dilindungi tersebut dilakukan bersama BKSDA (Balai Konservasi Sumber Daya Alam) Sumatra Selatan, DLH Bangka Barat, dan PT Timah.

Menurut keterangan warga yang menyerahkan mamalia bersisik itu, awalnya ia bertemu seseorang yang baru keluar dari hutan dengan membawa seekor trenggiling.

Mengetahui hal tersebut, ia langsung menghampiri pria itu dengan menawarkan sejumlah harga agar bisa mengambil dari tangan yang diduga pemburu.

"Setelah dia beli dari pemburu, lalu dibawa dan diserahkan ke Alobi Foundation," ujar Endi.

Kemudian dilakukan pemeriksaan terhadap hewan pemakan serangga itu, dan dinyatakan sehat untuk selanjutnya dilakukan pelepasliaran.

"Selama 14 hari kita rawat hingga dinyatakan siap untuk dilepas kembali ke habitat aslinya," ungkap Manajer PPS Alobi tersebut.

Alobi Lepas Liarkan Musang




Selain Manis javanica, Alobi Foundation juga melepasliarkan satu ekor musang di lokasi yang sama dan pada waktu yang bersamaan.

Ia mengapresiasi tindakan yang telah dilakukan oleh warga tersebut. Menurutnya, itu adalah bentuk kepedulian masyarakat terhadap keberlangsungan hidup satwa di hutan Bangka Belitung.

Endi menyebutkan bahwa trenggiling merupakan salah satu satwa yang saat ini kritis dan terancam punah.

"Perburuan satwa, alih fungsi hutan, dan aktivitas tambang ilegal yang masif, menjadi faktor penyebab trenggiling terancam punah," kata Endi.

Lanjutnya, sejak 2013 hingga saat ini PPS Alobi telah melakukan penyelamatan dan melepaskanliarkan sebanyak 30 ekor trenggiling.

Selain itu, penyempitan habitat asli satwa di Bangka Belitung juga memicu berbagai macam konflik atau interaksi negatif antara satwa dan manusia.

Manis javanica sendiri merupakan satwa yang dilindungi di Indonesia berdasarkan Peraturan Menteri LHK Nomor P.106 Tahun 2018. Dengan status critically endangered menurut IUCN.

Hingga saat ini, belum ada data jumlah trenggiling yang ada di Indonesia. Oleh karena itu, perlu dilakukan penyelamatan dan perlindungan terhadap satwa bersisik tebal itu.

Tags :
Trenggiling bangka belitung musang bksda sumsel
Writer: Mardili
Pos Terbaru
Belum Disetujui Kejati, Tuntutan Kasus Penjualan Sisik Trenggiling di PN Kisaran Batal Dibacakan
Belum Disetujui Kejati, Tuntutan Kasus Penjualan Sisik Trenggiling di PN Kisaran Batal Dibacakan
Berita
19/05/25
Di Balik Layar "Lobi-Lobi Lobster", Merekam Kebijakan Tutup-Buka Ekspor BBL
Di Balik Layar "Lobi-Lobi Lobster", Merekam Kebijakan Tutup-Buka Ekspor BBL
Berita
19/05/25
Bagaimana, sih, Kondisi Burung di Indonesia Saat Ini?
Bagaimana, sih, Kondisi Burung di Indonesia Saat Ini?
Edukasi
19/05/25
Celah Menahun Pelabuhan Tanjung Perak, 19 Elang Paria Gagal Diselundupkan
Celah Menahun Pelabuhan Tanjung Perak, 19 Elang Paria Gagal Diselundupkan
Berita
18/05/25
Ingin Ungkap Penyalahgunaan Elpiji, Polisi malah Temukan 10 Satwa Dilindungi
Ingin Ungkap Penyalahgunaan Elpiji, Polisi malah Temukan 10 Satwa Dilindungi
Berita
18/05/25
Seorang Pria di Thailand Ditangkap karena Jual Dua Bayi Orangutan
Seorang Pria di Thailand Ditangkap karena Jual Dua Bayi Orangutan
Berita
16/05/25
Tanah Haram untuk Kawanan Gajah di Kebun Ban Michelin
Tanah Haram untuk Kawanan Gajah di Kebun Ban Michelin
Liputan Khusus
16/05/25
Penjara Gajah di Tepi Kebun Karet Ban Michelin
Penjara Gajah di Tepi Kebun Karet Ban Michelin
Liputan Khusus
15/05/25
Kasus Anak Gajah Tertabrak Truk di Malaysia, Pembangunan Tak Boleh Hambat Pergerakan Gajah
Kasus Anak Gajah Tertabrak Truk di Malaysia, Pembangunan Tak Boleh Hambat Pergerakan Gajah
Berita
15/05/25
Seri Macan Tutul Jawa: Riwayat para Kucing Besar Tanah Jawa
Seri Macan Tutul Jawa: Riwayat para Kucing Besar Tanah Jawa
Liputan Khusus
14/05/25
FATWA: Burung Wiwik yang Enggan Menetaskan Telurnya
FATWA: Burung Wiwik yang Enggan Menetaskan Telurnya
Edukasi
14/05/25
Seri Macan Tutul Jawa: Gunung Favorit Para Pendaki di Habitat Macan Tutul Jawa
Seri Macan Tutul Jawa: Gunung Favorit Para Pendaki di Habitat Macan Tutul Jawa
Liputan Khusus
13/05/25
Perdagangkan Siamang, Pelaku Ditangkap di Bojonggede
Perdagangkan Siamang, Pelaku Ditangkap di Bojonggede
Berita
13/05/25
Tiga Ekor Kanguru Tanah Diselundupkan di Pelabuhan Jayapura
Tiga Ekor Kanguru Tanah Diselundupkan di Pelabuhan Jayapura
Berita
09/05/25
Telaga Paring, Orangutan yang Terjebak Banjir Besar di Kalteng Berhasil Dilepasliarkan
Telaga Paring, Orangutan yang Terjebak Banjir Besar di Kalteng Berhasil Dilepasliarkan
Berita
09/05/25
Sebelum Indonesia Merdeka, Ternyata Trenggiling Sudah Jadi Satwa Dilindungi
Sebelum Indonesia Merdeka, Ternyata Trenggiling Sudah Jadi Satwa Dilindungi
Berita
09/05/25
Tiga Individu Baru Badak Jawa Terdeteksi di Ujung Kulon
Tiga Individu Baru Badak Jawa Terdeteksi di Ujung Kulon
Berita
06/05/25
Ternyata Amir Simatupang Pernah Tawarkan Taring Harimau Seharga Rp50 Juta
Ternyata Amir Simatupang Pernah Tawarkan Taring Harimau Seharga Rp50 Juta
Berita
06/05/25
Kabar Baik, Dua Ekor Harimau Lahir di Suaka Barumun!
Kabar Baik, Dua Ekor Harimau Lahir di Suaka Barumun!
Berita
06/05/25
Hampir setiap Malam Beruang Madu Berkeliaran di Kabupaten Abdya
Hampir setiap Malam Beruang Madu Berkeliaran di Kabupaten Abdya
Berita
05/05/25