Diduga Diburu, Hiu Tutul Mati Mengenaskan

Gardaanimalia.com - Seekor ikan hiu tutul ditemukan mati terdampar di muara Sungai Bogowonto, Pantai Congot, Kecamatan Temon, Kabupaten Kulon Progo, Selasa (26/7).
"Kita cek di TKP memang betul ada hiu tutul besar, kita evakuasi pagi tadi sudah dikuburkan," kata Koordinator Satlinmas Rescue Istimewa Wilayah V Kulon Progo, Aris Widiatmoko, Rabu (27/7).
Dia mengatakan, proses evakuasi melibatkan petugas dari Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) DIY dalam melakukan analisa penyebab kematian terhadap satwa tersebut.
Kepala Resort KSDA Kulon Progo, Purwanto menyebut, hasil pemeriksaan sementara pada bangkai satwa ditemukan luka berupa lubang seukuran jari orang dewasa di tubuh bagian kanan hiu.
Akan tetapi, dia tak ingin berspekulasi terkait apakah luka disebabkan perburuan. "Ini lebih detailnya ini masih menunggu hasil lab autopsi dari hewan," ucapnya.
Menanggapi kejadian itu, personel Polhut BKSDA DIY, Gunadi menyebut, luka tembakan yang didapati di tubuh satwa tersebut bisa diproses secara hukum.
Penembakan itu sudah bisa disangkakan dengan dugaan pelanggaran UU Nomor 5 Tahun 1990. "Penembakan hiu itu bisa dijerat pasal perburuan satwa liar," ucapnya, Rabu (27/7).
Walaupun sementara ini, ungkapnya, luka tembak itu diduga bukan penyebab utama kematian ikan hiu bernama ilmiah Rhincodon typus tersebut.
"Dugaan sementara kematian hiu bukan karena tembakan itu, karena lubang bekas tembakan hanya sedalam 2-3 cm dari ketebalan dagingnya yang mencapai 50 cm," ujarnya.
Akan tetapi, apabila benar ikan hiu mati lantaran diburu, ada kemungkinan pelakunya adalah perusahaan berskala besar yang memiliki peralatan canggih berburu ikan berukuran besar.
"Kalau pemancing dan nelayan yang kecil-kecil sepertinya tidak mungkin, karena itu jelas butuh kapal yang besar, bukan kapal kecil-kecil," ungkapnya.
Namun saat ini, ujar Gunadi, pihaknya belum bisa menduga siapa penembak hiu tutul, satwa yang masuk dalam daftar merah berdasarkan data IUCN dengan status rentan.
"Kalau nelayan yang biasa beroperasi di pesisir selatan Yogyakarta sepertinya tidak mungkin, mereka tak memiliki peralatan pendukung dan alat tembak untuk berburu hiu seperti itu," sebutnya.
Alat tembak yang digunakan pada hiu itu sejenis perangkat yang menggunakan peluru seperti busur atau tombak dengan ujung berupa jangkar atau pengait untuk menarik tubuh ikan hiu ke daratan.
Dia menambahkan, bahwa pelaku penembakan tersebut gagal menangkap mamalia itu karena cukup agresif sehingga ikan hiu lolos. Meski demikian, satwa akhirnya tetap mati dan usai dicek bagian organ hatinya mengalami kerusakan.
Gunadi menduga perburuan liar dilakukan karena beberapa komponen organ hiu berharga mahal. "Biasanya dalam perburuan seperti hiu ini yang diincar siripnya karena paling laku meski harganya mahal," pungkasnya.

Hiu Paus Mati Terdampar di Aceh Barat Daya
01/10/24
Hiu Tutul Tergeletak Mati Sekian Kalinya di Kulon Progo
09/11/23
BKSDA NTB Selamatkan Ribuan Satwa
10/01/23
Tragis, Tiga Hiu Paus Ditemukan Mati dalam Sepekan
30/08/22
Diduga Diburu, Hiu Tutul Mati Mengenaskan
28/07/22
Menyelamatkan Hiu Paus dari Kepunahan
01/09/21
Menyoroti Kaburnya Monyet di BPBD Kabupaten Tangerang dan Pentingnya Kesejahteraan Satwa Liar

Seri Macan Tutul Jawa: Agung Ganthar Kusumanto, Macan Tutul itu Keren!
![[Infografis] Hiu Tutul dan Kemunculannya di Jawa Timur](https://gardaanimalia.cloudapp.web.id/uploads/1744790117_ebae26a40ee2dbd50796.jpg)
[Infografis] Hiu Tutul dan Kemunculannya di Jawa Timur

Uji Lab Buktikan Keaslian Cula Badak asal Tiongkok yang Disita di Manado

Seri Macan Tutul Jawa: Mengamati Macan Tutul dari Prau sampai Sanggabuana

Hendak Jual Cula Badak dan "Kerupuk Udang", Empat Tersangka Diringkus Polisi

Orangutan Terpotret di Jendela Rumah di Thailand, Polisi Rencanakan Investigasi

Jejak Buaya Muara Pulau Bacan: Didagangkan Hidup-Hidup ke Negeri Singa

Puluhan Anak Penyu Belimbing Dilepas di Pantai Along, Aceh

FATWA: Evolusi Ubur-Ubur di Danau Kakaban

Gajah Mati di Sawah Warga, Kabel Listrik Ditemukan di Sekitar Lokasi

Berkarya dengan Visi: Merekam Kekerasan di Balik Topeng

FATWA: Taring Babirusa dapat Membunuh Dirinya Sendiri!

Bangkai Gajah Ditemukan di Perbatasan Kebun Sawit dan TN Gunung Leuser

Tiga Opsetan Tanduk Rusa Diamankan saat Arus Balik Mudik

Seorang Pria Paruh Baya Ditangkap setelah Ketahuan Berdagang Penyu

Macan Dahan yang Masuk Gudang di OKU sudah Dievakuasi
![Berpacu dengan Kepunahan [3]](https://gardaanimalia.cloudapp.web.id/uploads/1742879417_fd2dc5f16700a5b9fff5.jpg)
Berpacu dengan Kepunahan [3]
![Ambulans untuk Harimau Sumatera [2]](https://gardaanimalia.cloudapp.web.id/uploads/1742875241_b9bd802809c6c35df99a.jpg)
Ambulans untuk Harimau Sumatera [2]
![Bisnis Cuan Berbalut Kepahlawanan [1]](https://gardaanimalia.cloudapp.web.id/uploads/1742875243_39937082cc8949808434.jpg)
Bisnis Cuan Berbalut Kepahlawanan [1]
