Ditemukan Tergeletak Sakit, Elangular Bido Diserahkan Warga ke BKSDA

3 min read
2022-01-20 00:15:52
Iklan
Belum ada deskripsim Lorem ipsum dolor sit amet, corrupti tempore omnis esse rem.



Gardaanimalia.com - Seekor elangular bido ditemukan tergeletak di rerumputan saat seorang warga sedang mencari pakan ternak di jurang Argo Belah yang berada di wilayah Deles kawasan Taman Nasional Gunung Merapi (TNGM).

Satwa liar dilindungi tersebut didapati Narso Tukiyo Wiyono dalam kondisi sakit sehingga segera ia bawa ke kampung untuk diberikan pemulihan darurat serta dilaporkan kepada petugas TNGM, Selasa (18/1).

Salah seorang warga Dukuh Mbangan, Desa Sidorejo bernama Sukiman menjelaskan bahwa elang itu diduga kedinginan karena pada bagian dadanya basah.

“Kondisi kesehatannya dipulihkan, kami coba menghangatkan tubuh elang menggunakan hair dryer serta menutup kain sambil kami laporkan ke petugas TNGM,” ungkapnya, Selasa (18/1) dilansir dari Solopos.

Selain itu, ia mengatakan bahwa pihaknya juga memberikan kuning telur dan madu untuk memulihkan kondisi satwa liar tersebut sembari menunggu petugas datang.

Sukiman pun berharap elang berbulu hitam itu segera mendapatkan perawatan yang intensif agar satwa endemik Merapi tersebut dapat terselamatkan.

”Kalau di daerah Sidorejo sendiri untuk burung elang ini jarang ditemui. Atau tidak setiap hari ada. Ini juga bagian dari satwa endemik Merapi,” imbuhnya dilansir dari Radar Solo.

Sementara itu, Ponco Waluyo, petugas dari TNGM Resort Kemalang mengatakan bahwa setelah mendapatkan laporan itu pihaknya langsung menemui warga yang menemukan elang.

Kemudian, pihaknya juga telah menginformasikan peristiwa temuan itu kepada Pengendali Ekosistem Hutan (PEH) TNGM.

”Akhirnya dilakukan evakuasi dari Desa Sidorejo menuju ke Kulonprogo yang menjadi pusat penangkaran satwa. Saat ini sudah ditangani oleh dokter hewan. Laporan yang saya terima tadi sudah diberikan vitamin,” kata Ponco Waluyo.

Hal tersebut dikarenakan kondisi elang yang masih hidup itu terlihat lemah. Sehingga setelah satwa diterima, pihaknya langsung menyerahkan satwa dilindungi itu ke Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA).

Untuk kemudian dilakukan karantina dan pemulihan kondisi kesehatan terhadap elang tersebut sebelum dilepasliarkan ke alam liar atau habitat alaminya, lanjut Ponco Waluyo.

Di sisi lain, ujarnya, juga dilakukan identifikasi terkait umur maupun jenis kelamin satwa dilindungi tersebut. Di mana diketahui burung elang itu berusia sekitar tiga tahun.

”Laporan terkait penemuan burung elang di wilayah Sidorejo sendiri baru kali ini. Untuk jenisnya sendiri dari laporan burung elangular bido," ungkapnya.

Ia pun menjelaskan bahwa elang itu merupakan salah satu satwa endemik Merapi dan termasuk dilindungi. Selain itu juga ada elang jawa, elang sikep madu, elang brontok, serta elang tidung.

Burung elang yang beragam tersebut masih terbang bebas dan populasinya cukup banyak di kawasan lereng Gunung Merapi, tambah Ponco Waluyo.

“Untuk melindungi satwa-satwa di lereng Merapi dari perburuan, kami bekerja sama dengan kelompok masyarakat,” pungkasnya.

Tags :
elang jenis satwa dilindungi elangular bido
Writer:
Pos Terbaru
Hutan Hilang, Penyakit Datang: Hubungan Deforestasi dan Zoonosis
Hutan Hilang, Penyakit Datang: Hubungan Deforestasi dan Zoonosis
Edukasi
20/05/25
Belum Disetujui Kejati, Tuntutan Kasus Penjualan Sisik Trenggiling di PN Kisaran Batal Dibacakan
Belum Disetujui Kejati, Tuntutan Kasus Penjualan Sisik Trenggiling di PN Kisaran Batal Dibacakan
Berita
19/05/25
Di Balik Layar "Lobi-Lobi Lobster", Merekam Kebijakan Tutup-Buka Ekspor BBL
Di Balik Layar "Lobi-Lobi Lobster", Merekam Kebijakan Tutup-Buka Ekspor BBL
Berita
19/05/25
Bagaimana, sih, Kondisi Burung di Indonesia Saat Ini?
Bagaimana, sih, Kondisi Burung di Indonesia Saat Ini?
Edukasi
19/05/25
Celah Menahun Pelabuhan Tanjung Perak, 19 Elang Paria Gagal Diselundupkan
Celah Menahun Pelabuhan Tanjung Perak, 19 Elang Paria Gagal Diselundupkan
Berita
18/05/25
Ingin Ungkap Penyalahgunaan Elpiji, Polisi malah Temukan 10 Satwa Dilindungi
Ingin Ungkap Penyalahgunaan Elpiji, Polisi malah Temukan 10 Satwa Dilindungi
Berita
18/05/25
Seorang Pria di Thailand Ditangkap karena Jual Dua Bayi Orangutan
Seorang Pria di Thailand Ditangkap karena Jual Dua Bayi Orangutan
Berita
16/05/25
Tanah Haram untuk Kawanan Gajah di Kebun Ban Michelin
Tanah Haram untuk Kawanan Gajah di Kebun Ban Michelin
Liputan Khusus
16/05/25
Penjara Gajah di Tepi Kebun Karet Ban Michelin
Penjara Gajah di Tepi Kebun Karet Ban Michelin
Liputan Khusus
15/05/25
Kasus Anak Gajah Tertabrak Truk di Malaysia, Pembangunan Tak Boleh Hambat Pergerakan Gajah
Kasus Anak Gajah Tertabrak Truk di Malaysia, Pembangunan Tak Boleh Hambat Pergerakan Gajah
Berita
15/05/25
Seri Macan Tutul Jawa: Riwayat para Kucing Besar Tanah Jawa
Seri Macan Tutul Jawa: Riwayat para Kucing Besar Tanah Jawa
Liputan Khusus
14/05/25
FATWA: Burung Wiwik yang Enggan Menetaskan Telurnya
FATWA: Burung Wiwik yang Enggan Menetaskan Telurnya
Edukasi
14/05/25
Seri Macan Tutul Jawa: Gunung Favorit Para Pendaki di Habitat Macan Tutul Jawa
Seri Macan Tutul Jawa: Gunung Favorit Para Pendaki di Habitat Macan Tutul Jawa
Liputan Khusus
13/05/25
Perdagangkan Siamang, Pelaku Ditangkap di Bojonggede
Perdagangkan Siamang, Pelaku Ditangkap di Bojonggede
Berita
13/05/25
Tiga Ekor Kanguru Tanah Diselundupkan di Pelabuhan Jayapura
Tiga Ekor Kanguru Tanah Diselundupkan di Pelabuhan Jayapura
Berita
09/05/25
Telaga Paring, Orangutan yang Terjebak Banjir Besar di Kalteng Berhasil Dilepasliarkan
Telaga Paring, Orangutan yang Terjebak Banjir Besar di Kalteng Berhasil Dilepasliarkan
Berita
09/05/25
Sebelum Indonesia Merdeka, Ternyata Trenggiling Sudah Jadi Satwa Dilindungi
Sebelum Indonesia Merdeka, Ternyata Trenggiling Sudah Jadi Satwa Dilindungi
Berita
09/05/25
Tiga Individu Baru Badak Jawa Terdeteksi di Ujung Kulon
Tiga Individu Baru Badak Jawa Terdeteksi di Ujung Kulon
Berita
06/05/25
Ternyata Amir Simatupang Pernah Tawarkan Taring Harimau Seharga Rp50 Juta
Ternyata Amir Simatupang Pernah Tawarkan Taring Harimau Seharga Rp50 Juta
Berita
06/05/25
Kabar Baik, Dua Ekor Harimau Lahir di Suaka Barumun!
Kabar Baik, Dua Ekor Harimau Lahir di Suaka Barumun!
Berita
06/05/25