Naik Maskapai Garuda Indonesia, 6 Komodo Ditranslokasi ke NTT

Arafa
3 min read
2023-08-16 12:18:29
Iklan
Belum ada deskripsim Lorem ipsum dolor sit amet, corrupti tempore omnis esse rem.



Gardaanimalia.com - Enam ekor komodo dipindahkan (translokasi) dari Jakarta menuju Labuan Bajo, menggunakan maskapai Garuda Indonesia Boeing 737-800NG, Selasa (15/8/2023).

Sekretaris Dirjen KSDAE Suharyono menyebut, rencana pelepasliaran komodo di Labuan Bajo itu mengusung tema Ora Kole Beo yang berarti Komodo Pulang Kampung.

Menurutnya, translokasi satwa tersebut adalah program ex-situ link to in-situ dari lembaga konservasi, pertama kali di Indonesia. "Semoga dapat direplikasi keberhasilannya oleh lembaga konservasi lain," ujarnya.

Keenam satwa endemik NTT itu selanjutnya akan menjalani proses habituasi selama satu bulan di Cagar Alam Wae Wuul, sebelum dilepasliarkan pada pertengahan September 2023.

"Semoga satwa komodo yang akan diberangkatkan menuju habitat alaminya ini aman selama di perjalanan," kata Suharyono, saat melepas keberangkatan satwa di Taman Safari Indonesia, akhir pekan lalu.

Lanjutnya, semoga satwa tidak mengalami stres sampai dengan kegiatan pelepasliaran. "Dapat berkembang biak di habitatnya, dengan harapan dapat memperkaya populasi komodo di alam," tuturnya.

Garuda Indonesia Dukung Pelestarian Komodo




Sementara, Dirut Garuda Indonesia Irfan Setiaputra, memastikan proses translokasi 6 ekor satwa tersebut sudah memenuhi prosedur dan dokumen khusus terkait pengangkutan live animal.

Dokumen itu sesuai regulasi internasional dari International Air Transport Association (IATA), serta peraturan karantina dan kepabeanan di Indonesia.

Selain itu, pihaknya juga menyebut, seluruh petugas yang mengemban misi telah memiliki Live Animal Certificate. Hal tersebut guna memastikan keamanan dan keselamatan satwa hingga tiba di tujuan.

Ia mengungkapkan, kegiatan tersebut memiliki makna tersendiri bagi pihaknya sebagai maskapai penerbangan nasional karena bisa berpartisipasi dalam pelestarian satwa.

"Mendukung upaya pemerintah untuk melestarikan berbagai satwa khas Indonesia, salah satunya komodo yang merupakan fauna yang dilindungi," ujar Irfan melanjutkan, Rabu (16/2023).

Sebelumnya, enam satwa dilindungi itu merupakan satwa yang dikembangbiakan di Taman Safari Indonesia yang berlokasi di Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor.

Satwa dengan nama ilmiah Varanus komodoensis adalah spesies yang dilindungi undang-undang berdasarkan Permen LHK Nomor P.106 Tahun 2018.

Hewan langka ini memiliki penyebaran yang terbatas di beberapa pulau. Di antaranya, yaitu Pulau Rinca, Pulau Padar, Gili Motang, Nusa Kode, Pulau Komodo, dan Pulau Flores.

Tags :
taman safari indonesia ntt komodo hewan langka labuan bajo Cagar Alam Wae Wuul
Writer: Arafa
Pos Terbaru
FATWA: Dunia Terbalik si Munguk Beledu
FATWA: Dunia Terbalik si Munguk Beledu
Edukasi
21/05/25
Masa Depan Durian Ternate dan Hewan Penyerbuknya
Masa Depan Durian Ternate dan Hewan Penyerbuknya
Liputan Khusus
20/05/25
Hutan Hilang, Penyakit Datang: Hubungan Deforestasi dan Zoonosis
Hutan Hilang, Penyakit Datang: Hubungan Deforestasi dan Zoonosis
Edukasi
20/05/25
Belum Disetujui Kejati, Tuntutan Kasus Penjualan Sisik Trenggiling di PN Kisaran Batal Dibacakan
Belum Disetujui Kejati, Tuntutan Kasus Penjualan Sisik Trenggiling di PN Kisaran Batal Dibacakan
Berita
19/05/25
Di Balik Layar "Lobi-Lobi Lobster", Merekam Kebijakan Tutup-Buka Ekspor BBL
Di Balik Layar "Lobi-Lobi Lobster", Merekam Kebijakan Tutup-Buka Ekspor BBL
Berita
19/05/25
Bagaimana, sih, Kondisi Burung di Indonesia Saat Ini?
Bagaimana, sih, Kondisi Burung di Indonesia Saat Ini?
Edukasi
19/05/25
Celah Menahun Pelabuhan Tanjung Perak, 19 Elang Paria Gagal Diselundupkan
Celah Menahun Pelabuhan Tanjung Perak, 19 Elang Paria Gagal Diselundupkan
Berita
18/05/25
Ingin Ungkap Penyalahgunaan Elpiji, Polisi malah Temukan 10 Satwa Dilindungi
Ingin Ungkap Penyalahgunaan Elpiji, Polisi malah Temukan 10 Satwa Dilindungi
Berita
18/05/25
Seorang Pria di Thailand Ditangkap karena Jual Dua Bayi Orangutan
Seorang Pria di Thailand Ditangkap karena Jual Dua Bayi Orangutan
Berita
16/05/25
Tanah Haram untuk Kawanan Gajah di Kebun Ban Michelin
Tanah Haram untuk Kawanan Gajah di Kebun Ban Michelin
Liputan Khusus
16/05/25
Penjara Gajah di Tepi Kebun Karet Ban Michelin
Penjara Gajah di Tepi Kebun Karet Ban Michelin
Liputan Khusus
15/05/25
Kasus Anak Gajah Tertabrak Truk di Malaysia, Pembangunan Tak Boleh Hambat Pergerakan Gajah
Kasus Anak Gajah Tertabrak Truk di Malaysia, Pembangunan Tak Boleh Hambat Pergerakan Gajah
Berita
15/05/25
Seri Macan Tutul Jawa: Riwayat para Kucing Besar Tanah Jawa
Seri Macan Tutul Jawa: Riwayat para Kucing Besar Tanah Jawa
Liputan Khusus
14/05/25
FATWA: Burung Wiwik yang Enggan Menetaskan Telurnya
FATWA: Burung Wiwik yang Enggan Menetaskan Telurnya
Edukasi
14/05/25
Seri Macan Tutul Jawa: Gunung Favorit Para Pendaki di Habitat Macan Tutul Jawa
Seri Macan Tutul Jawa: Gunung Favorit Para Pendaki di Habitat Macan Tutul Jawa
Liputan Khusus
13/05/25
Perdagangkan Siamang, Pelaku Ditangkap di Bojonggede
Perdagangkan Siamang, Pelaku Ditangkap di Bojonggede
Berita
13/05/25
Tiga Ekor Kanguru Tanah Diselundupkan di Pelabuhan Jayapura
Tiga Ekor Kanguru Tanah Diselundupkan di Pelabuhan Jayapura
Berita
09/05/25
Telaga Paring, Orangutan yang Terjebak Banjir Besar di Kalteng Berhasil Dilepasliarkan
Telaga Paring, Orangutan yang Terjebak Banjir Besar di Kalteng Berhasil Dilepasliarkan
Berita
09/05/25
Sebelum Indonesia Merdeka, Ternyata Trenggiling Sudah Jadi Satwa Dilindungi
Sebelum Indonesia Merdeka, Ternyata Trenggiling Sudah Jadi Satwa Dilindungi
Berita
09/05/25
Tiga Individu Baru Badak Jawa Terdeteksi di Ujung Kulon
Tiga Individu Baru Badak Jawa Terdeteksi di Ujung Kulon
Berita
06/05/25