Tertangkap Kamera, Macan Tutul Cari Makan ke TNGGP

3 min read
2022-02-16 22:08:14
Iklan
Belum ada deskripsim Lorem ipsum dolor sit amet, corrupti tempore omnis esse rem.



Gardaanimalia.com - Dua ekor macan tutul (Panthera pardus melas) terpantau camera trap di kawasan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP).

Lokasi yang merekam satwa dilindungi tersebut tepatnya berada di zona inti dengan ketinggian 1.586 mdpl berjarak sekitar 2,4 kilometer dari kawasan wisata Situ Gunung, Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi.

Asep Suganda, Kepala Resort Pengelola Taman Nasional (PTN) Kadudampit mengatakan bahwa dua ekor macan itu terpantau pada Selasa (4/1) lalu.

Pada mulanya, ujar Asep, sebelum dipasang camera trap, petugas menemukan ada tanda-tanda keberadaan satwa liar tersebut berupa cakaran dan kotoran pada Desember 2021.

"Akhirnya dipasang beberapa kamera pengintai atau camera trap milik Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango," ungkapnya, Minggu (13/2) dilansir dari JPNews.

Berdasarkan penuturan Asep, hasil tangkapan camera trap tersebut kemudian diketahui bahwa predator puncak di hutan TNGGP itu turun untuk mencari sumber makanan.

“Ada dua kemungkinan kenapa macan tutul ini turun dari area hutan dengan mdpl yang lebih tinggi ke kawasan yang lebih rendah. Pertama karena habitat dan ekosistem yang masih terjaga sehingga satwa lain mangsa macan tutul berada di zona tersebut," jelasnya.

Hal itu berarti, lanjut Asep, rantai makanan yang ada di lokasi tersebut masih sangat terjaga. "Dengan adanya mangsa, sehingga mengundang macan tutul untuk berburu di kawasan tersebut," tuturnya.

Namun, menurutnya, kemunculan macan di lokasi yang sekarang itu sangat jarang terjadi. Karena lebih sering satwa dilindungi tersebut tampak di kawasan Pondok Halimun.

Asep kemudian mengatakan bahwa sejauh ini perburuan liar di kawasan TNGGP, terutama di Resort PTN Situ Gunung sudah jarang sekali terjadi, baik itu perburuan macan tutul maupun satwa liar lainnya.

"Baik perburuan liar macam tutul maupun satwa lainnya yang ada di hutan TNGGP seperti rusa, kijang, landak, babi hutan, elang jawa, lutung, monyet dan sebagainya," sebutnya.

Selain itu, ia mengatakan bahwa macan tutul yang terekam camera trap tersebut diperkirakan berjenis kelamin betina dan berdasarkan ukurannya satwa itu berusia dewasa.

Simpulan sementara, kata Asep, satwa dilindungi tersebut sedang mencari mangsa dikarenakan di lokasi itu juga terdapat satwa liar lainnya seperti landak, rusa, musang, dan lainnya yang juga tertangkap di kamera.

"Tentu menjadi kabar gembira karena menandakan habitat dan ekosistemnya masih terjaga,” imbuhnya.

Lain daripada itu, ia tetap mengimbau masyarakat agar tidak melakukan perburuan liar. "Agar ekosistem mereka tetap terjaga dan alam pun ikut terjaga,” tutup Asep.

Tags :
satwa liar satwa dilindungi macan tutul
Writer:
Pos Terbaru
Relasi Harmonis Gajah-Manusia dalam Sejarah dan Tradisi Budaya di Aceh
Relasi Harmonis Gajah-Manusia dalam Sejarah dan Tradisi Budaya di Aceh
Edukasi
07/02/25
Pagar Terbuka! 15 Rusa Timor Berlari Bebas di TN Baluran
Pagar Terbuka! 15 Rusa Timor Berlari Bebas di TN Baluran
Berita
07/02/25
Dagangkan Cula Badak dan Gading Gajah, Dua Terdakwa Divonis 4 Tahun
Dagangkan Cula Badak dan Gading Gajah, Dua Terdakwa Divonis 4 Tahun
Berita
06/02/25
Terjerat Jaring, Lumba-Lumba di Kenjeran Berhasil Kembali ke Laut
Terjerat Jaring, Lumba-Lumba di Kenjeran Berhasil Kembali ke Laut
Berita
06/02/25
Bayi Bekantan Terpisah dari Induk, Diduga karena Habitat Rusak
Bayi Bekantan Terpisah dari Induk, Diduga karena Habitat Rusak
Berita
06/02/25
Kesalahan Penanganan Diduga Sebabkan Kematian Orangutan yang Tersengat Listrik
Kesalahan Penanganan Diduga Sebabkan Kematian Orangutan yang Tersengat Listrik
Berita
05/02/25
Cegah Zoonosis, Pengamatan Tidak Langsung Manfaatkan Ekolokasi Kelelawar Pemakan Serangga
Cegah Zoonosis, Pengamatan Tidak Langsung Manfaatkan Ekolokasi Kelelawar Pemakan Serangga
Edukasi
05/02/25
Petugas Amankan 30 Kilogram Sisik Trenggiling di Atas Kapal Cepat
Petugas Amankan 30 Kilogram Sisik Trenggiling di Atas Kapal Cepat
Berita
04/02/25
Soa Payung, Kadal dengan Leher Berjumbai yang Unik
Soa Payung, Kadal dengan Leher Berjumbai yang Unik
Edukasi
03/02/25
Dugong Fitri yang Terjerat Jaring Berhasil Dilepasliarkan
Dugong Fitri yang Terjerat Jaring Berhasil Dilepasliarkan
Berita
03/02/25
Gajah Betina Berusia 8 Tahun Ditemukan Mati di Aceh Timur
Gajah Betina Berusia 8 Tahun Ditemukan Mati di Aceh Timur
Berita
03/02/25
Penyelundupan 42 Ekor Satwa Liar Tanpa Pemilik Digagalkan di Sorong
Penyelundupan 42 Ekor Satwa Liar Tanpa Pemilik Digagalkan di Sorong
Berita
31/01/25
Memelihara Satwa Liar Dilindungi: Bentuk Empati atau Pelanggaran Hukum?
Memelihara Satwa Liar Dilindungi: Bentuk Empati atau Pelanggaran Hukum?
Opini
30/01/25
Ketika Kepentingan Gajah masih menjadi Prioritas ke-13
Ketika Kepentingan Gajah masih menjadi Prioritas ke-13
Opini
30/01/25
Air dan Api Diserahkan ke BKSDA Kalteng
Air dan Api Diserahkan ke BKSDA Kalteng
Berita
11/11/24
Empat Satwa Langka Diduga Dibius sebelum Diselundupkan ke India
Empat Satwa Langka Diduga Dibius sebelum Diselundupkan ke India
Berita
07/11/24
Spesies Baru Katak-pohon Sematkan Nama Herpetolog Indonesia
Spesies Baru Katak-pohon Sematkan Nama Herpetolog Indonesia
Edukasi
06/11/24
Satire si Ekor Panjang Tak Berumur Panjang
Satire si Ekor Panjang Tak Berumur Panjang
Puisi
06/11/24
Petugas Gagalkan Penyelundupan Burung di Pelabuhan Laut Sorong
Petugas Gagalkan Penyelundupan Burung di Pelabuhan Laut Sorong
Berita
05/11/24
Penjual Burung Dilindungi Divonis 1 Tahun Penjara dan Denda Rp10 Juta
Penjual Burung Dilindungi Divonis 1 Tahun Penjara dan Denda Rp10 Juta
Berita
01/11/24