Beginilah Penampakan Babirusa Maluku yang Selama Ini Dianggap Mitos Belaka

Gardaanimalia.com - Seekor babirusa (Babyrousa babyrussa) berhasil terekam kamera trap milik Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Maluku. Satwa langka itu muncul di kawasan Suaka Alam Masbait, Pulau Buru, Maluku. Berita ini disampaikan melalui akun instagram resmi Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan pada Sabtu (17/7/2021).
Ini merupakan momen langka mengingat beberapa survei sebelumnya tidak berhasil mendapatkan gambar satwa ini. Pada tahun 1995 misalnya, peneliti hanya bisa menemukan jejaknya saja. Lalu, pada tahun 1997 ada penemuan tengkorak babirusa dari seorang pemburu di sekitar Gunung Kapalat Mada, Pulau Buru. Setelah temuan itu, Pulau Buru diyakini sebagai salah satu habitat babi rusa.
Pada tahun 2011 hingga 2013, BKSDA Maluku kembali melakukan survei intensif namun tidak ada bukti perjumpaan secara langsung. Karena itulah, keberadaan babi rusa di Pulau Buru dianggap hanya mitos belaka.
Baca juga: Mengenal Genus Corvus: Burung Gagak yang Cerdas dan Setia
Penelitian kemudian dilanjutkan lagi setelah adanya penemuan tengkorak dan tulang babirusa di kawasan Suaka Alam Masbait pada November 2019. BKSDA Maluku kemudian memasang beberapa kamera jebak pada April hingga Juni 2021 di tujuh lokasi untuk mengetahui keberadaan babirusa. Setelah diperiksa, dari 10 kamera yang dipasang ternyata hanya ada satu kamera saja yang tidak merekam babirusa.
Atas temuan ini, Kepala BKSDA Maluku, Danny H Pattipeilohu menegaskan pihaknya akan meningkatkan patroli pengamanan. Ia juga akan mengedukasi masyarakat. Kamera jebakan lain rencananya juga akan dipasang di beberapa lokasi lain yang menjadi habitat babirusa termasuk di Pulau Mangole dan Pulau Taliabu.

Dua Opsetan Tanduk Rusa Diamankan di Pelabuhan Yos Sudarso, Ambon
24/03/25
Sebanyak 243 Reptil Diselundupkan, 40 Persen di Antaranya Mati
10/03/25
Biawak Dilindungi dalam Botol Mineral Disita Petugas di Ternate
05/03/25
Ribuan Kupu-Kupu Awetan yang Hendak Diseludupkan ke Cina Akhirnya Dimusnahkan
26/02/25
Empat Ekor Kakatua dari Seram Gagal Dibawa menuju Pulau Ambon
20/02/25
Kakatua Jambul Kuning Hendak Diselundupkan, Lima Ekor Mati
23/10/24
Seorang Pria Paruh Baya Ditangkap setelah Ketahuan Berdagang Penyu

Macan Dahan yang Masuk Gudang di OKU sudah Dievakuasi
![Berpacu dengan Kepunahan [3]](https://gardaanimalia.cloudapp.web.id/uploads/1742879417_fd2dc5f16700a5b9fff5.jpg)
Berpacu dengan Kepunahan [3]
![Ambulans untuk Harimau Sumatera [2]](https://gardaanimalia.cloudapp.web.id/uploads/1742875241_b9bd802809c6c35df99a.jpg)
Ambulans untuk Harimau Sumatera [2]
![Bisnis Cuan Berbalut Kepahlawanan [1]](https://gardaanimalia.cloudapp.web.id/uploads/1742875243_39937082cc8949808434.jpg)
Bisnis Cuan Berbalut Kepahlawanan [1]

Belasan Gajah Liar Masuk Sawah, Warga Berharap ada Solusi

Dua Opsetan Tanduk Rusa Diamankan di Pelabuhan Yos Sudarso, Ambon

Akan Dibawa ke Pulau Jawa, 34 Burung Diamankan di Sampit

FATWA: Komodo Malas Merantau!

Petugas Gabungan Sita 72 Satwa Dilindungi di Mimika

Buntut Konflik di Riau, Harimau Masuk Boxtrap untuk DIevakuasi

Teka-Teki Keberadaan Baza Hitam si Predator Cilik

Gakkum Beroperasi, Puluhan Tengkorak Satwa Liar jadi Barang Bukti

FOTO: Perbedaan Orangutan Tapanuli dan Orangutan Sumatera

Labi-labi Ditemukan di Pulau Bawean, BKSDA: Penting untuk Terus Dijaga

Sebanyak 5 Penyu Diamankan dari Penyelundupan, 1 dalam Kondisi Stres

FATWA: Satwa yang 'Bangkit dari Kepunahan'

BKSDA Turun Tangan Pantau Harimau yang Melintasi Kebun

Lima Peniaga Kulit dan Tulang Harimau Diciduk Polisi

Bangkai Paus Terdampar di Simeulue, Evakuasi Terkendala Kondisi Pantai
